Gembong curanmor di Palembang tewas usai baku tembak dengan polisi
Merdeka.com - Gembong pencurian sepeda motor (curanmor) dan bobol rumah, Syaiful alias Boy (37) tewas usai terlibat baku tembak dengan polisi saat dirinya hendak ditangkap. Pelaku diburu karena terlibat dalam belasan kejahatan dan menembak petugas.
Penangkapan pria asal Campang Tiga, Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan, itu bermula ketika polisi mendapatkan informasi keberadaan pelaku. Petugas mengadang pelaku di Jalan PSI Lautan, Kelurahan 35 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II, Palembang, Selasa (15/8).
Saat disergap, pelaku menembaki petugas. Alhasil, terjadilah baku tembak. Beruntung, tidak ada yang terluka di pihak polisi, sedangkan pelaku tewas dengan dua luka tembakan di dada.
-
Siapa yang tewas dalam kontak senjata? 'Adapun identitas KKB yang tewas yakni, Oni Kobagau, Jaringan Belau, Agustia, dan Ones,' tutur Faizal kepada wartawan, Rabu (24/1/2024).
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
-
Siapa yang ditembak tapi tidak mempan? Namun beberapa kali terjadi keanehan. Ada sejumlah tokoh PKI ternyata tak mempan ditembak. Mereka punya ilmu kebal peluru.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Apa yang ditembak? Tiga pemuda yang menjadi korban penembakan yakni RS, DS dan YL.
Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Yon Edi Winara mengungkapkan, pelaku merupakan residivis curanmor dan bobol rumah lintas daerah telah lama menjadi buronan. Tercatat, ada 13 LP tindak kejahatan pelaku yang masuk ke kantor polisi.
"Bahkan, pelaku pernah menembak polisi tahun lalu. Pelaku memang menjadi buronan sejumlah polres," ujarnya.
Usai baku tembak, polisi mengamankan beberapa barang bukti. Diantaranya sepucuk pistol rakitan beserta enam butir amunisi, dan sepeda motor Yamaha Vixion nomor polisi BG 3540 YAP.
"Jenazah pelaku sudah kita serahkan ke keluarga untuk dimakamkan. Kami masih buru pelaku lain dalam kelompoknya," pungkasnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
satu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaSeorang bandar judi dadu di Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, tewas ditembak setelah menikam tiga personel kepolisian yang menggerebek lapaknya..
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaPolisi menembak mati seorang maling spesialis pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang biasa membekali diri dengan bom ikan.
Baca SelengkapnyaPolisi membawa proyektil peluru untuk diperiksa di Puslabfor Mabes Polri.
Baca SelengkapnyaSeorang pria tewas seusai terlibat perkelahian di Pasar Baru Bekasi, Jalan Ir H Juanda, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Rabu (27/12) pagi.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil rekaman CCTV dari lokasi kejadian terlihat satu orang pelaku berada di atas motor
Baca SelengkapnyaTembakan pelaku mengenai pelipis kanan dan bagian pipi korban
Baca SelengkapnyaBaku tembak terjadi antara polisi dan pencuri sawit di Ogan Komering Ilir (OKI).
Baca SelengkapnyaAdapun kronologi penembakan dua perwira ini diduga akibat proyek tambang ilegal
Baca SelengkapnyaSenjata api rakitan ilegal tersebut merupakan milik tersangka IG yang kemudian dibawa oleh tersangka IMS ke Rusun Polri Cikeas.
Baca SelengkapnyaPelaku R diduga terlibat dalam perkara perampokan bersenjata api di lima tempat di Sumatera Barat selama beberapa tahun.
Baca Selengkapnya