Gondol 30 gross ton kabel tembaga bawah laut, nelayan dibekuk
Merdeka.com - Kepolisian Resor Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyelidiki kapal motor Nusantara II yang membawa potongan kabel tembaga bawah laut yang diduga tidak dilengkapi izin resmi.
"Kami masih melakukan penyelidikan KM Nusantara II yang berkapasitas 30 gross ton tersebut, untuk mengetahui apakah kabel tersebut sengaja dipotong dari bawah laut atau kabel yang sudah dipakai sebelumnya," kata Kapolres Bangka AKBP I Bagus Rai di Sungailiat, seperti dikutip dari Antara, Jumat (3/10).
Menurutnya, dalam penyelidikan atas kapal motor tersebut diketahui membawa 18 potongan kabel berukuran 29 centimeter dan 55 centimeter, dua kaca selam, dua snokel, satu pasang sepatu selam.
-
Di mana nelayan Kebumen tenggelam? Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang. Sedangkan Parwono berhasil diselamatkan oleh nelayan lain yang berada di sekitar lokasi kejadian.
-
Dimana nelayan menemukan hewan laut itu? Hewan laut aneh dan misterius ini tidak sengaja ditangkap kapal nelayan Jepang; Zuiyo Maru yang sedang berlayar disebelah timur Christchurch, Selandia Baru.
-
Kenapa nelayan Kebumen tenggelam? Saat itu korban bersama rekannya, Parwono (42), hendak berangkat dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pasir menuju ke tengah laut menggunakan “perahu katir“ untuk menangkap ikan. Namun dalam perjalanan perahu tersebut dihantam gelombang hingga terbalik. Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang.
-
Apa yang membuat nelayan Kebumen tenggelam? Namun dalam perjalanan perahu tersebut dihantam gelombang hingga terbalik. Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang.
-
Siapa yang melakukan pemalakan? Dijelaskan bahwa oknum di PPDS Anestesi Undip ini meminta uang senilai Rp20-40 juta. Permintaan uang ini bahkan berlangsung sejak dokter Risma masuk PPDS Anestesi sekitar bulan Juli hingga November 2022 lalu. 'Dalam proses investigasi, kami menemukan adanya dugaan permintaan uang di luar biaya pendidikan resmi yang dilakukan oleh oknum-oknum dalam program tersebut kepada almarhumah Risma. Permintaan uang ini berkisar antara Rp20-Rp40 juta per bulan,' ungkap Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril pada Minggu (1/9).
-
Apa yang ditemukan nelayan Jepang? Para nelayan Jepang kaget menemukan bangkai ikan misterius di kedalaman Samudra Pasifik.
"Selain barang bukti itu kami juga menemukan barang bukti lainnya berupa, tiga unit mesin pemotong kabel atau gerinda bermerek, empat piring alat pemotong merk Dog il dan empat mata gergaji besi merek Sanflek," katanya.
Dia mengatakan, pihaknya juga mengamankan satu orang yang diduga pelaku atas kegiatan tersebut yakni, Safarudin (54) pekerjaan sebagai nelayan yang beralamat Desa Rebo, Kecamatan Sungailiat.
"Seluruh barang bukti diamankan pihak kami untuk proses hukum lebih lanjut, sedangkan kapal motor Nusantara II diamankan di kawasan Pelabuhan Jelitik Sungailiat, dengan pengawasan ketat," katanya.
Dia mengatakan akan melakukan tindakan tegas sesuai peraturan hukum yang berlaku bagi siapa saja yang melakukan pelanggaran.
"Saya berharap dalam proses penyelidikan kasus ini berjalan lancar sesuai yang diharapkan bersama," kata kapolres.
Dia mengimbau seluruh masyarakat terutama para nelayan, jika mengetahui adanya dugaan pelanggaran di laut untuk segera dilaporkan ke pihaknya atau pihak berwajib lainnya agar segera dilakukan tindakan.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapal yang ditangkap berkapasitas di bawah lima Gross tonnage (GT) dan alat tangkap yang digunakan pancing.
Baca SelengkapnyaProses evakuasi nelayan dari dermaga yang berada di Kecamatan Tegalbuleud ini membutuhkan waktu yang cukup lama yakni dari pagi dan baru selesai sore.
Baca SelengkapnyaPetugas sampai melompat ke atas perahu motor, mengambil alih kemudi, dan mengamankan dua pelaku di atas perahu.
Baca SelengkapnyaUpaya pencurian itu terjadi saat kapal lego jangkar di perairan Dumai
Baca Selengkapnya12 survivor tersebut ditemukan dan kemudian diselamatkan Tugboat Kharisma Bahari 168 yang melintas dari rute pelayaran dari Saumlaki Maluku menuju Gresik.
Baca SelengkapnyaProyek reklamasi di teluk Jakarta berdampak pada banyak hal, salah satunya membuat hidup nelayan Muara Angke semakin susah. Berikut potretnya:
Baca SelengkapnyaKapal yang memuat 40 ton beras dan 30 tabung elpiji tenggelam usai dihantam ombak saat berada di Perairan Selayar.
Baca Selengkapnya30 penambang batubara ilegal terancam lima tahun penjara.
Baca SelengkapnyaMomen kru kapal evakuasi enam nelayan yang terombang-ambing di lautan karena kapalnya tenggelam ini bikin warganet terharu.
Baca SelengkapnyaPotret kehidupan nelayan di tengah laut saat mencari ikan. Terombang-ambing saat hujan badai.
Baca SelengkapnyaKapal nelayan pencari teripang asal Sulawesi Tenggara, terombang-ambing dua hari akibat patah kemudi di dekat perbatasan Indonesia-Australia.
Baca SelengkapnyaPencarian terhadap korban tenggelam telah ditutup.
Baca Selengkapnya