Granat ditemukan di Ciledug, tim gegana menuju lokasi
Merdeka.com - Warga di sekitar Komplek Peruri RT 02 RW 08 Kreo Selatan, Tangerang digegerkan penemuan benda yang mencurigakan. Benda tersebut ditemukan warga saat mereka sedang membersihkan saluran air.
Karena awalnya tidak mengetahui benda itu adalah granat, warga meletakkan benda tersebut hanya diletakan di pinggir parit. Setelah memastikan benda tersebut adalah granat, masyarakat pun mengadukan peristiwa itu ke Polsek Ciledug. Aparat pun kemudian mendatangi lokasi kejadian udan memasang garis polisi guna mengecek benda tersebut.
"Kami langsung ke TKP (tempat kejadian perkara) mengecek benda yang menyerupai granat tersebut," ujar Kanit Reskrim Polsek Ciledug, AKP Jeferson, Selasa (31/1).
-
Apa yang ditemukan di TKP? Bukannya membawa korban ke Rumah Sakit, pelaku malah meninggalkannya di ruko TKP ditemukan jasad RN tewas bersimbah darah.
-
Apa yang ditemukan? Tulang manusia yang ditemukan pekerja proyek di sekitar lokasi pembangunan memorial Living Park Rumoh Geudong di Gampong Bilie Aron, Glumpang Tiga, Pidie, beberapa waktu lalu.
-
Barang bukti apa yang ditemukan? Saat penangkapan bersama teman-temannya, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa pods vape yang berisi cairan ganja.
-
Apa yang ditemukan di gudang itu? Seorang pria yang sedang merenovasi gudang anggurnya di Austria menemukan sisa-sisa mamut dari zaman prasejarah.
-
Dimana bom itu diyakini berada? Hal ini diduga karena nuklir ini berada di sebuah pantai lepas di pulau Tybee, Georgia, sebab selama beberapa waktu di daerah ini tercatat memiliki tingkat radioaktif yang tinggi.
Dia menerangkan, pihaknya akan memastikan terlebih dahulu sebelum akhirnya akan memanggil gegana. "Kalau benar itu granat, kita akan panggil gegana," ucapnya.
Kasubag Humas Polrestro Tangerang, Kompol Triyani menuturkan bahwa barang yang ditemukan warga ini bukan bom.
"Itu bukan bom, tapi granat nanas. Saat ini sedang dilakukan penanganan petugas," kata Triyani. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah benda diduga bom rakitan tersebut akhirnya diamankan tim Gegana Satuan Brimob Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) bersama Unit Inafis Polres Poso.
Baca SelengkapnyaSeorang pedagang dikagetkan dengan temuan sekantong plastik. Plastik tersebut berisi peluru dan granat di pinggir kali.
Baca SelengkapnyaDia pun menjelaskan, di gerbang amunisi sudah tersedia alat pemadam kebakaran.
Baca SelengkapnyaSebuah granat latihan ditemukan di sepatu warga di Garut
Baca SelengkapnyaNamun demikian, Panglima TNI belum dapat merinci berapa banyak rumah warga yang terdampak insiden tersebut.
Baca SelengkapnyaEmpat saksidari pihak keluarga dan penjaga rumah telah diperiksa polisi.
Baca SelengkapnyaLokasi ledakan di Markas Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Jatim, Senin (4/3) siang terlihat sudah dipasangi gari polisi atau police line.
Baca SelengkapnyaKepolisian siap membantu TNI untuk mengamankan sisa proyektil peluru yang terlempar akibat ledakan Gudang Kodam Jaya di Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Baca SelengkapnyaMulanya muncul asap dan percikan api di gudang nomor enam yang berisi amunisi kedaluwarsa.
Baca SelengkapnyaDua brimob dikabarkan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim usai ledakan di Markas Gegana Satbrimob.
Baca SelengkapnyaBarang bukti tersebut diamankan serta dibawa oleh Tim Gegana Polda Metro Jaya
Baca SelengkapnyaKebakaran dahsyat terjadi pada gudang peluru TNI. Demi keselamatan, warga sekitar pun dievakuasi ke tempat lebih aman.
Baca Selengkapnya