![Granat Latihan Ditemukan dalam Sepatu Warga Garut Meledak, Empat Orang Luka-Luka](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/6/24/1719236112071-deabg.jpeg)
Granat Latihan Ditemukan dalam Sepatu Warga Garut Meledak, Empat Orang Luka-Luka
Para korban harus mendapatkan perawatan medis di rumah sakit setempat.
Para korban harus mendapatkan perawatan medis di rumah sakit setempat.
Kepolisian Resor Garut menyelidiki kasus ledakan granat nanas di Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Jawa Barat yang menyebabkan empat warga terluka terkena serpihan granat. Para korban harus mendapatkan perawatan medis di rumah sakit setempat.
Kepala Polsek Cisurupan Iptu Asep Saepudin membenarkan adanya ledakan granat yang saat ini masih dalam penyelidikan dari mana granat tersebut, sampai akhirnya bisa meledak di rumah warga Kampung Babakan Garut, Desa Cisero, Kecamatan Cisurupan.
"Nah itu dia (dari mana granat) yang sedang kita dalami, apalagi granat latihan," kata Asep Saepudin.
Ledakan itu terjadi sekitar pukul 9.30 WIB ketika salah satu korban Ayi Sutiawan (46) menemukan granat nanas latihan di dalam sepatu yang sudah tidak dipakai di rumahnya.
Ayi diduga tidak sengaja menarik pemantik granat tersebut, sehingga menyebabkan ledakan yang cukup keras yang menyebabkan empat orang luka-luka, kemudian harus mendapatkan perawatan medis di rumah sakit.
Polisi yang mendapatkan laporan kejadian itu langsung menuju lokasi dan mengamankan daerah ledakan, juga membawa empat korban yang terluka ke rumah sakit, untuk selanjutnya melakukan penyelidikan terkait keberadaan granat itu.
"Ada empat orang korban. Evakuasi korban ke RS dan melaksanakan penyelidikan lebih lanjut tentang asal granat tersebut," kata Asep.
Polisi melakukan penyelidikan, koordinasi dengan jajaran Koramil setempat untuk melakukan olah tempat kejadian perkara dan memintai keterangan dari sejumlah saksi, juga mengamankan barang bukti lainnya di lokasi kejadian.
Korban ledakan yakni Adih (53), Mulayana Yusuf (3), dan Raisa Fitri (6) yang mengalami luka akibat serpihan granat, dan Ayi Sutiawan (46) mengalami luka robek bagian jari tangan kiri serta mengalami luka dari percikan di bagian kaki dan badan.
Ia menyampaikan perkembangan kondisi korban ledakan granat saat ini tiga orang sudah diperbolehkan pulang ke rumah, dan satu orang masih menjalani perawatan medis di rumah sakit.
"Tiga orang sudah pulang, satu orang masih dirawat di rumah sakit," katanya.
Asep mengatakan adanya kejadian itu harus menjadi perhatian masyarakat untuk selalu waspada terhadap benda-benda asing atau mencurigakan dan membahayakan dengan tidak sembarangan menyentuhnya, melainkan segera lapor ke aparat berwenang.
"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar melaporkan kepada pihak kepolisian apabila ada benda yang mencurigakan," kata Asep.
Berikut ini 5 latihan fisik yang wajib dilakukan sebelum naik gunung.
Baca SelengkapnyaMarak latihan gerak jalan Agustusan di jalan raya, padahal hal itu bisa mengganggu lalu lintas dan membahayakan jiwa.
Baca SelengkapnyaAda saja berbagai cerita dari para calon siswa Polri selama masa pendidikan.
Baca SelengkapnyaAksinya pun banjir sorotan hingga gelak tawa dari warganet.
Baca SelengkapnyaCalon prajurit TNI ini bikin pusing pelatih karena punya tinggi badan 2 meter.
Baca SelengkapnyaDia pun menjelaskan, di gerbang amunisi sudah tersedia alat pemadam kebakaran.
Baca SelengkapnyaRutinitas serta pola latihan yang kita lakukan setiap hari bisa membantu dalam membangun otot.
Baca SelengkapnyaSalah satu cara yang efektif untuk menjaga kesehatan jantung adalah dengan melakukan senam secara teratur.
Baca SelengkapnyaPenyebab kesemutan yang wajib diwaspadai. Bisa ganggu aktivitas, lho.
Baca Selengkapnya