Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gubernur Riau Ingatkan Bahaya LGBT di Hadapan Ratusan Kepala Sekolah

Gubernur Riau Ingatkan Bahaya LGBT di Hadapan Ratusan Kepala Sekolah Gubernur Riau Syamsuar. ©2022 Merdeka.com/Abdullah Sani

Merdeka.com - Gubernur Riau Syamsuar melakukan rapat koordinasi bersama seluruh kepala sekolah SMA dan SMK se Kota Pekanbaru, di Gedung Daerah Balai Serindit, Kamis (15/12). Dalam pertemuan tersebut, dia kembali mengingatkan bahaya lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) bagi generasi muda.

"Faktor penyebab LGBT yakni keluarga, pergaulan bebas dan lingkungan, hormon dan biologis, serta pendidikan dan moral," kata Syamsuar di hadapan ratusan kepala sekolah.

Menurutnya, pergaulan bebas akan berdampak terjadinya HIV dan AIDS, penyakit kelamin berbahaya, mengganggu reproduksi, menghancurkan mental dan masa depan pemuda, serta mendatangkan murka Tuhan.

"Jika LGBT semakin marak terjadi di suatu daerah, akan mengundang kemurkaan Sang Maha Kuasa. Kita tidak menginginkan hal itu terjadi. Apalagi, telah banyak contoh dimana-mana dengan bencana yang terus menerus terjadi. Kalau ada perbuatan maksiat di suatu daerah, pasti dikutuk oleh Allah. Jangan sampai terjadi di negeri kita ini," ujarnya.

Dinas Kesehatan Provinsi Riau mencatat, hingga Oktober 2022 telah ditemukan 8.034 Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) di Provinsi Riau. Yang mana 3.711 orang saat ditemukan sudah dalam stadium AIDS.

"Untuk itulah, kita ingin menyelamatkan negeri Riau dan generasi muda kita," ucap Syamsuar.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau, Zainal Arifin melaporkan 8.034 orang penderita HIV tersebut tersebar di seluruh kabupaten dan kota.

Rinciannya, Kota Pekanbaru terdapat 4.730 orang, Bengkalis 721 orang, Kota Dumai 631 orang, Pelalawan 449 orang, Rokan Hilir 388 orang, Indragiri Hilir 349 orang, Siak 186 orang, Kepulauan Meranti 143 orang, Rokan Hulu 141 orang, Indragiri Hulu 111 orang, Kampar 104 orang, dan Kuansing 81 orang.

"HIV/AIDS didominasi oleh karyawan, wiraswasta atau usaha sendiri, ibu rumah tangga, dan masyarakat tidak bekerja," ungkapnya Zainal.

Zainal mengingatkan masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap HIV/AIDS dengan meningkatkan peran promosi kesehatan (Pomkes). Yaitu dengan tersedianya tenaga promkes terlatih, mulai dari tingkat provinsi, kabupaten/kota, hingga ke nelayan.

"Juga perlu upaya penanggulangan HIV di sektor hulu melalui kegiatan promotif dan preventif dengan melibatkan lintas sektor terkait," pungkasnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gubernur Sumbar: Waspadai Potensi Perilaku Menyimpang di Sekolah Asrama dan Ponpes
Gubernur Sumbar: Waspadai Potensi Perilaku Menyimpang di Sekolah Asrama dan Ponpes

Namun sekolah berasrama dan pondok pesantren tidak terlepas dari potensi terjadinya perilaku menyimpang oleh pelajar.

Baca Selengkapnya
Terbongkar! Grup LGBT di Klaten, Anggotanya Ribuan Orang
Terbongkar! Grup LGBT di Klaten, Anggotanya Ribuan Orang

Orang tua diminta untuk mengawasi handphone anak jika memiliki tiga aplikasi sebagai media komunikasi mereka.

Baca Selengkapnya
LGBT Bikin Resah Dunia Pendidikan di Garut, Guru Temukan Grup Pelajar Khusus Penyuka Sesama Jenis
LGBT Bikin Resah Dunia Pendidikan di Garut, Guru Temukan Grup Pelajar Khusus Penyuka Sesama Jenis

Sejumlah pendidik di Garut Jawa Barat dibuat resah dengan berkembangnya kasus LGBT pelajar.

Baca Selengkapnya
Bupati Garut Bakal Terbitkan Perbup Soal LGBT, Ini Alasannya
Bupati Garut Bakal Terbitkan Perbup Soal LGBT, Ini Alasannya

Proses penerapan Perbup itu berupa langkah preventif. Tindakan yang diambil lebih pada pembinaan kepada mereka yang dianggap dalam kondisi LGBT.

Baca Selengkapnya
Kontak Seksual Bisa Tularkan Cacar Monyet
Kontak Seksual Bisa Tularkan Cacar Monyet

Hanny menjabarkan, hubungan seksual sesama jenis atau sering berganti-ganti pasangan dapat meningkatkan risiko penularan virus tersebut.

Baca Selengkapnya
PP Kesehatan Atur Penyediaan Kondom Buat Siswa, Komisi X DPR Anggap Seolah Izinkan Seks Bebas
PP Kesehatan Atur Penyediaan Kondom Buat Siswa, Komisi X DPR Anggap Seolah Izinkan Seks Bebas

Fikri mengatakan bahwa semangat dan amanat pendidikan nasional adalah menjunjung budi pekerti yang luhur.

Baca Selengkapnya
Penyakit Menular Seksual yang Mungkin Terjadi Akibat Berganti-Ganti Pasangan, Perlu Diwaspadai Pasangan Tak Setia
Penyakit Menular Seksual yang Mungkin Terjadi Akibat Berganti-Ganti Pasangan, Perlu Diwaspadai Pasangan Tak Setia

Sejumlah masalah Penyakit menular seksual (PMS) bisa terjadi akibat sering berganti-ganti pasangan.

Baca Selengkapnya
Usai Nonton Video Porno, Lima Pelajar SMP Patungan Rp5.000 Sewa Waria
Usai Nonton Video Porno, Lima Pelajar SMP Patungan Rp5.000 Sewa Waria

Mereka meminta untuk onani di lahan kosong pinggir jalan.

Baca Selengkapnya
PKS ke Pemprov DKI: Tanpa Alat Kontrasepsi Gratis Saja, Angka Seks Bebas Sangat Besar
PKS ke Pemprov DKI: Tanpa Alat Kontrasepsi Gratis Saja, Angka Seks Bebas Sangat Besar

Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta meminta Pemprov DKI Jakarta tidak menyebarkan alat kontrasepsi ke pelajar.

Baca Selengkapnya
Menko PMK Minta Pihak Sekolah Waspadai Geng Sekolah Antisipasi Perundungan
Menko PMK Minta Pihak Sekolah Waspadai Geng Sekolah Antisipasi Perundungan

Muhadjir juga mengingatkan agar guru dan pimpinan sekolah senantiasa mengedukasi siswa dan siswi tentang buruknya praktik perundungan.

Baca Selengkapnya
Kasus HIV/AIDS di Kota Banda Aceh Meningkat, Didominasi Kelompok Homoseksual
Kasus HIV/AIDS di Kota Banda Aceh Meningkat, Didominasi Kelompok Homoseksual

Kasus HIV/AIDS di Kota Banda Aceh Meningkat dari tahun 2008 hingga Mei 2024

Baca Selengkapnya
Pemerintah Luruskan Pemberian Alat Kontrasepsi Hanya untuk Pasangan Remaja yang Sudah Menikah
Pemerintah Luruskan Pemberian Alat Kontrasepsi Hanya untuk Pasangan Remaja yang Sudah Menikah

Pemberian kondom bagi remaja dijelaskan oleh pemerintah hanya khusus diberikan pada pasangan yang sudah menikah.

Baca Selengkapnya