Gunung Agung Ditutup untuk Pendakian, Pemandu akan Dijadikan Tenaga Kontrak
Merdeka.com - Gubernur Bali Wayan Koster memastikan penutupan pendakian Gunung Agung di Kabupaten Karangasem, berdasarkan kesepakatan dari para kepala desa dan bendesa adat setempat. Alasan utamanya karena gunung tertinggi di Pulau Dewata itu merupakan tempat suci.
"Untuk yang Gunung Agung, saya sudah bertemu dengan kepala desa, bendesa adat, kemudian Forum Peduli Hutan dan pemandu para pendaki, sudah saya kumpulkan semuanya setuju untuk melakukan penutupan pendakian ke Gunung Agung. Karena Gunung Agung itu adalah termasuk kawasan yang suci, jadi hanya boleh beraktivitas di bahwa Gunung Agung, jadi tidak mendaki," kata Koster, saat konferensi pers di Terminal Internasional Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Kamis (22/6).
Terkait penutupan tersebut, warga yang berprofesi sebagai pemandu pendakian akan dijadikan tenaga kontrak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali, untuk menjaga hutan di kawasan gunung.
-
Gunung apa yang dianggap suci oleh masyarakat Bali? Gunung yang memiliki ketinggian 3.142 mdpl ini merupakan salah satu gunung yang dianggap suci oleh masyarakat lokal.
-
Kenapa Gunung Agung dianggap suci? Menurut Komang Kayun, Koordinator Pemandu Pendakian Gunung Agung, gunung ini dianggap suci oleh umat Hindu karena diyakini sebagai tempat tinggal para dewa.
-
Kenapa situs Gunung Padang dianggap sakral? Terletak di Karyamukti, Cianjur, situs ini memiliki serangkaian teras buatan yang dibangun dari batu-batu besar dan dianggap sakral oleh masyarakat Sunda sebagai tempat Prabu Siliwangi berusaha membangun istana dalam semalam.
-
Dimana Gunung Agung berada? Gunung Agung berada di Kabupaten Karangasem, Bali, tepatnya di bagian timur pulau.
-
Kenapa Gunung Karang jadi destinasi wisata? Bagi pencinta alam liar dan destinasi religi, Gunung Karang cocok untuk dikunjungi.
"Dan pada pemandu ini, kita angkat menjadi tenaga kontrak untuk menjaga hutan dan gunung, namanya Jaga Wana Kerthi," imbuhnya.
Saat ini aktivitas pendakian dan tempat usaha di jalur pendakian Gunung Agung sudah ditutup dan semua pihak telah menyepakatinya.
"Semuanya sudah sepakat, jadi sekarang mereka yang menutup. Karena yang melakukan aktivitas dengan usahanya itu yang buka adalah para kepala desa sebenarnya, pendapatannya juga untuk para kepala desa. Jadi saya mengeluarkan kebijakan itu, semuanya sudah mengikuti dan dengan senang hati melaksanakannya," ujarnya.
Sementara, untuk pendakian di Gunung Batur, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali, masih dalam proses. Pihaknya juga akan mengumpulkan para pemangku kebijakan di tempat tersebut.
"Itu entar, akan dikumpulin kalau sekarang baru yang di Gunung Agung sudah clear," ujarnya.
Sebelumnya, Wayan Koster menyatakan akan tetap melarang wisatawan melakukan pendakian gunung di Pulau Dewata, kendati kebijakan tersebut diprotes oleh sejumlah kalangan. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya tidak dibenarkan mengubah aturan itu.
Baca SelengkapnyaBali tidak hanya terkenal akan pantai yang eksotik, namun juga keindahan pegunungan yang cantik.
Baca SelengkapnyaPadahal, di hari ini ada larangan pendakian ke Gunung Agung karena ada upacara keagamaan "Ida Batara Turun Kabeh".
Baca SelengkapnyaDeretan gunung tertinggi di Bali ini bisa kamu daki.
Baca SelengkapnyaGunung Semeru merupakan gunung tertinggi di Pulau Jawa. Dalam keyakinan masyarakat Gunung Semeru dianggap sebagai tempat tinggal para dewa. Simak selengkapnya!
Baca SelengkapnyaBalai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru menutup total kawasan wisata Gunung Bromo, untuk aktivitas wisatawan pada periode 21-24 Juni 2024.
Baca SelengkapnyaDi balik keindahannya, Gunung Guntur memiliki misteri yang tersembunyi.
Baca SelengkapnyaDiperpanjangnya penutupan karena berdasarkan prediksi BMKG cuaca ekstrem masih berpotensi sampai sebulan ke depan.
Baca SelengkapnyaPenutupan akses wisata Gunung Bromo dari wilayah Kabupaten Probolinggo dilakukan dari pintu masuk Cemorolawang.
Baca SelengkapnyaSaat ritual digelar kendaraan bermotor dilarang melintas kecuali dalam kondisi darurat.
Baca SelengkapnyaGubernur Bali I Wayan Koster membenarkan kejadian tersebut. Dia menjelaskan, dua wisatawan asing yang dipalak berasal dari Sri Lanka.
Baca Selengkapnya