Hari Kesaktian Pancasila, Ganjar: Amalkan Nilainya, Jangan Tergoda Ideologi Lain
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur. Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menghadiri upacara tersebut secara virtual.
Usai mengikuti upacara virtual, Ganjar berpesan kepada seluruh masyarakat untuk selalu mengamalkan nilai-nilai pancasila. Selain itu, Ganjar juga berpesan untuk tidak tergoda dengan ideologi lain yang dapat memecah belah bangsa.
"Mudah-mudahan di Hari Kesaktian Pancasila ini lebih pada substantif bagaimana kita mengamalkan nilai-nilai pancasila itu, tidak tergoda oleh ideologi lain," kata Ganjar di Gedung Gradhika Bakti Pradja, Kota Semarang, Jateng, Sabtu (1/10).
-
Apa makna dari kata-kata mutiara Pancasila? 'Pancasila adalah kompas moral yang menuntun kita menuju persatuan dan keadilan.'
-
Apa pesan Ganjar untuk santri? Ganjar berpesan, selain belajar dan berdoa, para santri diminta tak melupakan restu dari orang tua masing-masing.
-
Mengapa Pancasila penting sebagai ideologi negara? Tujuannya adalah mewujudkan masyarakat Indonesia yang bersatu, merdeka, berdaulat, makmur, baik spiritual maupun material.
-
Apa pengertian Pancasila? Pengertian Pancasila berasal dari bahasa Sansekerta yang terdiri dari kata 'panca' yang berarti lima dan 'sila' yang memiliki arti prinsip atau dasar. Maka dari itu, Pancasila dapat diterjemahkan sebagai lima prinsip atau lima dasar.
-
Gimana cara mengamalkan Pancasila dalam kehidupan? Mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari adalah penting untuk mewujudkan masyarakat yang adil, makmur, dan beradab.
-
Kenapa Hari Kesaktian Pancasila diperingati? Tanggal 1 Oktober diperingati sebagai Hari Kesaktian Pancasila diperingati untuk mengenang saat pemerintah menguatkan kembali ideologi Pancasila setelah peristiwa Gerakan 30 September 1965 (G30S).
Lebih lanjut, Ganjar menyebut Indonesia akan menjadi bangsa yang besar pada tahun 2045 mendatang. Sebab itu Ganjar mengatakan, pancasila harus benar-benar selalu menjadi landasan dan pedoman masyarakat.
"Di 2045 kita akan menjadi bangsa yang besar sehingga pancasila sebagai landasan ideologi bernegara, bermasyarakat, way of life, itu betul-betul dijadikan pedoman sehingga kita itu menuju ke depan," tuturnya.
Seiring perkembangan zaman, Ganjar pun menjelaskan bahwa nilai-nilai pancasila dapat menjadi pesan perdamaian di mata dunia. Ganjar mengatakan, pesan ini harus terus disampaikan.
"Di samping itu kalau ada yang menindas pasti kita juga tidak setuju, nilainya universal. Inilah yang harus disampaikan terus menerus di dunia luar, sehingga kita di hari kesaktian pancasila ini betul-betul clear ideologi kita ini," katanya.
Ganjar pun mengajak masyarakat melihat masa depan dengan berpegang teguh pada pancasila. Dia berharap, persatuan Indonesia tetap terjaga, sehingga gejolak global yang berdampak kepada bangsa, bisa dihadapi bersama.
"Kita butuh hari ini persatuan Indonesia karena kita melawan situasi yang tidak mudah. Ya ekonomi, ya politik yang bergejolak, maka menjadi sangat relevan untuk kita semua diingatkan pada hari ini," pungkasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pancasila, sebagai dasar negara Indonesia, mengandung nilai-nilai luhur yang menjadi pedoman hidup berbangsa dan bernegara.
Baca SelengkapnyaPerlu dipahami bahwa keberagaman adalah ruh Pancasila yang harus dijaga dan dipertahankan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Baca SelengkapnyaGanjar mengajak Paguyuban Tionghoa berkolaborasi memajukan bangsa dan menjaga kerukunan.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua MPR, Ahmad Basarah mengajak masyarakat Indonesia di Hamburg Jerman untuk menjaga persatuan bangsa Indonesia di tanah rantau.
Baca SelengkapnyaGanjar menekankan kalimat ‘persatuan’ harus diwujudkan dalam aksi nyata
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mengajak para pihak untuk mengadu gagasan pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaDengan Pancasila seluruh hajat hidup masyarakat berbeda latar belakang diwadahi untuk hidup dalam kerukunan.
Baca SelengkapnyaGanjar menegaskan perlunya menjaga persatuan, menghormati perbedaan, dan tidak memprovokasi konflik.
Baca SelengkapnyaGanjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Aturannya
Baca SelengkapnyaIndonesia sekarang ini adalah yang terbaik karena mampu merangkum keberagaman seperti pada semboyan Bhinneka Tunggal Ika
Baca SelengkapnyaGanjar berharap agar politik di Indonesia menjadi dewasa dan perlu adanya penguatan etika dalam berpolitik.
Baca SelengkapnyaMeski ada perbedaan hingga saat ini sikap toleran tetap dipegang teguh agar tidak mudah diadu domba.
Baca Selengkapnya