Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Harry Poeze: Saya peneliti Tan Malaka, bukan komunis

Harry Poeze: Saya peneliti Tan Malaka, bukan komunis Harry A Poeze berdiskusi dengan redaksi merdeka.com. ©2014 merdeka.com/debby restu utomo

Merdeka.com - Penulis buku biografi Tan Malaka , Harry Poeze, mengaku heran dengan banyaknya ancaman yang ditujukan pada acara bedah buku Tan Malaka yang dilakukan di beberapa kota pada tahun ini. Padahal, beberapa tahun sebelumnya ancaman tidak pernah terjadi.

"Memang ada beberapa ormas yang ingin agar diskusi bedah buku ini tidak digelar," ujarnya usai acara bedah buku Tan Malaka , Gerakan Kiri dan Revolusi Indonesia di Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Senin (17/2).

Ia mengemukakan, dari beberapa kota yang disinggahinya untuk menggelar acara ini, selalu ada ormas yang menolak. "Tetapi, seharusnya pihak yang tidak bersepakat bisa ikut diskusi dan mengemukakannya dalam diskusi," paparnya.

Lebih jauh, Poeze mengungkapkan jika yang ditolak ormas adalah ideologi komunisme, sudah saatnya para pihak yang menolak ikut mengetahui latar belakangnya.

"Tan Malaka sendiri sudah keluar dari PKI di tahun 1927. Kalau ada yang berpikiran, acara seperti ini untuk menghidupkan ajaran komunis, tidak demikian," ujarnya.

Poeze mengatakan, selama ini buku yang dihasilkannya adalah hasil penelitian ilmiah. "Saya sendiri bukan komunis, saya adalah peneliti Tan Malaka ," ujarnya.

Lebih jauh, ia menyampaikan saat ini di Indonesia adalah zaman demokrasi. Semua orang bisa mengeluarkan pendapat.

"Kalau ada usaha untuk menggagalkan diskusi ini, saya rasa itu sudah menghambat demokratisasi di Indonesia. Bahkan, ingin membuat Tan Malaka sebagai Pahlawan Nasional dihilangkan," ungkapnya.

Tan Malaka diresmikan sebagai Pahlawan Nasional oleh pemerintah pada tahun 1963. Saat itu, Soekarno masih menjabat sebagai presiden. Beberapa pemikiran Tan Malaka yang dituangkan dalam karyanya, merupakan pemikiran originalnya melihat konteks Indonesia dan gerakan kemerdekaan kala itu.

Namun, oleh pemerintah Orde Baru karya Tan Malaka dinyatakan terlarang. Hingga hari ini, penolakan pemikiran Tan Malaka kerap dilakukan organisasi tertentu.

Meski begitu, Poeze mengemukakan, pihaknya tidak gentar adanya ancaman tersebut. "Saya hanya memikirkan pihak penyelenggara yang mendapat ancaman, karena itu saya lebih baik bersikap menjaga keselamatan penyelenggara," ucapnya. (mdk/ren)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemberontakan Silungkang, Bentuk Protes Eksploitasi Kolonial di Kalangan Warga Sumatra Barat
Pemberontakan Silungkang, Bentuk Protes Eksploitasi Kolonial di Kalangan Warga Sumatra Barat

Perlawanan yang dilakukan kaum PKI terhadap pemerintah Hindia Belanda ini pecah di Minangkabau atau tepatnya di daerah Silungkang dekat tambang Sawahlunto.

Baca Selengkapnya
Sosok Djohan Sjahroezah, Pejuang Pergerakan Bawah Tanah Era Revolusi Indonesia asal Muara Enim
Sosok Djohan Sjahroezah, Pejuang Pergerakan Bawah Tanah Era Revolusi Indonesia asal Muara Enim

Selama berkecimpung di ranah perpolitikan, Djohan dikenal dengan pergerakan bawah tanahnya.

Baca Selengkapnya
30 Quotes Tan Malaka tentang Perjuangan, Cocok untuk Caption Media Sosial
30 Quotes Tan Malaka tentang Perjuangan, Cocok untuk Caption Media Sosial

Tan Malaka adalah seorang tokoh sejarah yang memainkan peran penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Sosok KH Zainal Mustafa, Pemimpin Pergerakan Lawan Penjajah di Jawa Barat
Sosok KH Zainal Mustafa, Pemimpin Pergerakan Lawan Penjajah di Jawa Barat

Dalam setiap ceramah dan khotbahnya, ia selalu menentang kebijakan politik Belanda.

Baca Selengkapnya
Ini Pengakuan CIA Tentang Peristiwa G30S/PKI Tahun 1965
Ini Pengakuan CIA Tentang Peristiwa G30S/PKI Tahun 1965

Banyak spekulasi tentang keterlibatan CIA dan dinas rahasia AS dalam peristiwa G30S/PKI. Bagaimana sebenarnya?

Baca Selengkapnya
Sosok Panglima Kodam Bukit Barisan Pertama Ini Ikut Pemberontakan PRRI, Berujung Dicopot dari Jabatan
Sosok Panglima Kodam Bukit Barisan Pertama Ini Ikut Pemberontakan PRRI, Berujung Dicopot dari Jabatan

Ia terlibat dalam perlawanan kebijakan pemerintah lalu bergabung dengan PRRI.

Baca Selengkapnya
Hendropriyono Blak-Blakan soal Panji Gumilang dan Al-Zaytun
Hendropriyono Blak-Blakan soal Panji Gumilang dan Al-Zaytun

Hendropriyono kerap dituding bekingi Panji Gumilang dan Al-Zaytun. Padahal dirinya sudah lama tak berhubungan dengan Panji.

Baca Selengkapnya
Gagah Berseragam Didampingi Istri, Intip Potret Lawas Jenderal Besar TNI, Sosoknya Selalu Dikenang
Gagah Berseragam Didampingi Istri, Intip Potret Lawas Jenderal Besar TNI, Sosoknya Selalu Dikenang

Potret lawas mendiang Jenderal Besar AH Nasution saat masih berseragam militer bersama istrinya.

Baca Selengkapnya
Diisukan Bekingi Ponpes Al-Zaytun, Begini Penjelasan Hendropriyono
Diisukan Bekingi Ponpes Al-Zaytun, Begini Penjelasan Hendropriyono

Hendropriyono mengaku dirinya hanya mengikuti perintah dari Presiden kala itu dalam rangka menjalankan tugas negara sebagai pejabat pemerintahan.

Baca Selengkapnya
Sosok Haji Cornelis Princen, Pria Belanda yang Mendukung Kemerdekaan Indonesia hingga Memperjuangkan HAM
Sosok Haji Cornelis Princen, Pria Belanda yang Mendukung Kemerdekaan Indonesia hingga Memperjuangkan HAM

Pria yang membelot dari tanah kelahirannya ini memilih untuk menjadi Warga Negara Indonesia dan menjadi salah satu tokoh aktivis HAM pada zamannya.

Baca Selengkapnya
TAP MPRS No XXXII/MPRS/1967 Dicabut, Tuduhan Bung Karno Penghianat Bangsa Tidak Terbukti
TAP MPRS No XXXII/MPRS/1967 Dicabut, Tuduhan Bung Karno Penghianat Bangsa Tidak Terbukti

Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri menghadiri silaturahmi kebangsaan dan penyerahan surat Pimpinan MPR kepada keluarga Bung Karno.

Baca Selengkapnya
Napak Tilas Kediaman Tan Malaka, Jejak Semasa Hidup Sang Revolusioner Indonesia
Napak Tilas Kediaman Tan Malaka, Jejak Semasa Hidup Sang Revolusioner Indonesia

Kediaman salah satu tokoh revolusioner Indonesia yang tersohor ini sebagai salah satu saksi bisu ketika masa hidupnya.

Baca Selengkapnya