Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Home Industry Ekstasi di Samarinda Terbongkar, Pelaku Seorang Wanita

Home Industry Ekstasi di Samarinda Terbongkar, Pelaku Seorang Wanita Tersangka di Mapolres Samarinda. ©2023 Merdeka.com/Saud Rosadi

Merdeka.com - Polisi membongkar aktivitas pembuatan ekstasi rumahan di kawasan Samarinda Ilr, Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (13/3) dini hari. Lokasi itu juga digunakan untuk mengemas kosmetik ilegal.

Dua orang wanita ibu rumah tangga berinisial Us (31) dan Mn (30), yang terlibat kasus ini ditangkap. Seorang di antaranya merupakan pembuat ekstasi.

Petugas lebih dulu mengendus transaksi narkoba dan menangkap Us di kawasan Sidomulyo dengan barang bukti 26 butir ekstasi, sekitar pukul 02.30 Wita. Us mengaku mendapatkannya dari Mn. Polisi pun bergerak cepat mengamankan Mn di rumahnya.

"Tim Satresnarkoba Polresta Samarinda mengamankan 599 butir ineks di rumah pelaku Mn," kata Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli di kantornya, Rabu (15/3) sore.

Dari penggeledahan terungkap, ekstasi sebanyak itu diproduksi sendiri oleh Mn. Bahkan rumahnya juga digunakan memproduksi kosmetik ilegal.

Di rumah Mn, polisi menyita barang bukti antara lain air sabu yang dipecah dan dihancurkan, tepung Hunkwe, obat nyamuk bakar yang sudah dihancurkan dan berbentuk krim, serta beragam kosmetik jadi.

"Barang bukti itu ternyata dibuat sendiri oleh Mn, atau dikenal dengan home industry (industri rumahan). Bahan-bahan itu dicampur dan dipadatkan, dan diedarkan dengan harga Rp100 ribu-Rp300 ribu per butir ineks. Untuk kosmetik, kita sudah cek itu ke BPOM, tidak ada terdaftar, tidak ada izin edar," ujar Ary.

Ary tidak menyebutkan omzet tersangka Mn, dengan alasan nominalnya akan memicu orang lain untuk melakukan perbuatan yang sama. Meski demikian dipastikan kosmetik yang dia produksi dipasarkan secara online ke seluruh Indonesia. "Kalau ineks, dari penyelidikan kita, baru diedarkan di Samarinda," sebut Ary.

"Aktivitas industri rumahan yang dijalankan pelaku Mn ini, untuk kosmetik dari tahun 2020, untuk ineks baru sebulan terakhir ini. Di mana, pembuatan atau pencetakan terakhir ada 700 butir. Pelaku Mn belajar autodidak," tegas Ary seraya menambahkan kepolisian sedang menelusuri sasaran penjualan ineks yang diproduksi Mn.

Kasat Reserse Narkoba Polresta Samarinda Kompol Ricky Ricardo Sibarani menambahkan, efek dari bahan obat nyamuk untuk pembuatan ekstasi bisa membuat seseorang tahan kantuk alias kuat tidak tidur.

"Ngakunya dia konsumsi sendiri ineks itu. Keterangan itu masih kita selidiki. Kalau air sabu, ya sabu yang dihancur. Siapa pemasok sabunya, sedang kita kembangkan. Iya (pemasok sabu) masuk DPO (Daftar Pencarian Orang)," jelas Ricky.

Ricky juga mengungkap kosmetik ilegal yang dikemas dan dijual Mn diberi label "Meyasmin Queen 999". Mn dipastikan sebagai pemain baru, bukan residivis.

"Jadi kalau kosmetik, dia beli jadi. Di rumahnya, dia lakukan re-packaging (pengemasan ulang). Kita sudah cek Balai POM, tidak terdaftar, tidak ada izin edar. Jadi dia ini buat stiker sendiri, paket ulang dalam kemasan baru," demikian Ricky

Us disangka telah melanggar Pasal 114 ayat (2) subsidair Pasal 112 ayat (2) juncto Pasal 132 ayat (1) UU No 35/2009 tentang Narkotika. Sedangkan wanita Mn, selain Undang-Undang Narkotika, dia juga dijerat Pasal 197 UU RI No 36/2009 tentang Kesehatan.

(mdk/yan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Bongkar Home Industry Pil Karnopen di Surabaya, Sita Enam Juta Butir Ekstasi
Polisi Bongkar Home Industry Pil Karnopen di Surabaya, Sita Enam Juta Butir Ekstasi

Pelaku terancam hukuman penjara paling singkat empat tahun dan maksimal 12 tahun.

Baca Selengkapnya
Digerebek, Clandestine Lab di Medan Bisa Produksi 314 Ribu Butir Ekstasi
Digerebek, Clandestine Lab di Medan Bisa Produksi 314 Ribu Butir Ekstasi

Rencana produksi tersebut urung terlaksana lantaran sudah terlebih dahulu berhasil diungkap oleh tim gabungan Bareskrim

Baca Selengkapnya
Polisi Gerebek Home Industri Pembuatan Sabu & Narkoba Jenis 'Happy Water' di Semarang
Polisi Gerebek Home Industri Pembuatan Sabu & Narkoba Jenis 'Happy Water' di Semarang

Home Industri Narkotika ini dijalankan di dalam rumah mewah

Baca Selengkapnya
Bikin Rumah Produksi Ribuan Botol Ciu Siap Edar, Pelaku Ngaku Belajar dari Orangtua
Bikin Rumah Produksi Ribuan Botol Ciu Siap Edar, Pelaku Ngaku Belajar dari Orangtua

Ruko yang dipakai oleh pelaku sebelumnya merupakan sebuah kantor pengacara namun sudah tidak bertempat lagi.

Baca Selengkapnya
Hobi Rakit Bom, Ibu di Surabaya Bolak Balik Masuk Penjara
Hobi Rakit Bom, Ibu di Surabaya Bolak Balik Masuk Penjara

Polisi masih mendalami dari mana tersangka belajar merakit bom.

Baca Selengkapnya
Bea Cukai Endus Pola Baru Penyelundupan Narkoba, Begini Modusnya
Bea Cukai Endus Pola Baru Penyelundupan Narkoba, Begini Modusnya

Kasus narkotika yang kini lebih marak diselundupkan dalam bentuk bahan baku

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Rumah Mewah yang Dijadikan Pabrik Ekstasi oleh Gembong Narkoba Fredy Pratama di Perumahan Taman Sunter Agung
FOTO: Penampakan Rumah Mewah yang Dijadikan Pabrik Ekstasi oleh Gembong Narkoba Fredy Pratama di Perumahan Taman Sunter Agung

Rumah tersebut merupakan laboratorium milik Fredy untuk memproduksi narkoba jenis Clandestine.

Baca Selengkapnya
Bareskrim Polri Bongkar 'Dapur' Pembuatan Ekstasi di Medan, Pasangan Suami Istri Ditangkap
Bareskrim Polri Bongkar 'Dapur' Pembuatan Ekstasi di Medan, Pasangan Suami Istri Ditangkap

Para tersangka yang terlibat di laboratorium itu diketahui memproduksi sekaligus mengedarkan pil ekstasi dalam kurun enam bulan terakhir.

Baca Selengkapnya
Sosok Peneror Emak-Emak Gerebek Basecamp Narkoba di Jambi
Sosok Peneror Emak-Emak Gerebek Basecamp Narkoba di Jambi

Teror yang diterima seperti mengirimkan kotoran dan perkataan kotor.

Baca Selengkapnya
Polisi Segel Laboratorium Narkoba Fredy Pratama di Komplek Mewah Sunter, Hasilkan Jutaan Ekstasi
Polisi Segel Laboratorium Narkoba Fredy Pratama di Komplek Mewah Sunter, Hasilkan Jutaan Ekstasi

Barang-barang diimpor Fredy dari China merupakan bahan baku pembuatan narkoba

Baca Selengkapnya
Polisi Gerebek Home Industry Narkoba di Bogor, Sita 1.200.000 Pil PCC
Polisi Gerebek Home Industry Narkoba di Bogor, Sita 1.200.000 Pil PCC

Sebanyak 24 karung, dengan total 1.200.000 butir pil PCC.

Baca Selengkapnya
Emak-Emak di Karawang Gerebek Tempat Peredaran Obat Terlarang
Emak-Emak di Karawang Gerebek Tempat Peredaran Obat Terlarang

Kasatnarkoba Polres Karawang, AKP Arief Zaenal Abidin menyebutkan bahwa aksi emak-emak tersebut terjadi beberapa pekan lalu.

Baca Selengkapnya