Hujan Deras, Jalan Amblas dan Terbelah Dua di Bekasi
Merdeka.com - Hujan deras yang terjadi sejak Minggu (7/11) siang hingga malam hari di Kabupaten Bekasi tidak hanya menyebabkan banjir. Jalan menuju komplek Pemkab Bekasi juga amblas.
Jalan yang amblas berada di Desa Cicau, Kecamatan Cikarang Pusat. Jalan berlapis beton itu terbelah di bagian tengah sepanjang lebih dari 30 meter. Meski amblas, jalan tersebut masih dilintasi kendaraan bermuatan barang berat. Sehingga kondisi jalan tersebut semakin parah.
Sudrajat (54), warga setempat mengatakan, jalan di Desa Cicau tersebut amblas sejak Minggu (7/11) kemarin. Jalan terbelah menjadi dua ketika hujan deras mengguyur sejak siang hingga sore.
-
Apa yang rusak di jalan tersebut? 'Kami meminta agar segera dibangun jalan dari Dusun Juron sampai Dusun Dawung, karena ini adalah akses yang paling penting bagi warga kedua dusun. Terutama masalah anak sekolah yang harus mereka perhatikan. Kalau mereka pakai matic, kondisi jalan yang licin berbahaya bagi mereka,' kata Sugiyanto, warga Desa Pandanharum, dikutip dari kanal YouTube Liputan6 pada Senin (5/2).
-
Dimana jalan rusak itu berada? Rombongan Bupati Grobogan yang melintasi Desa Pandanharum, Kecamatan Gabus, Grobogan, dihadang oleh warga.
-
Bagaimana kondisi jalan di Sumbar akibat banjir? Upaya yang tengah dilakukan sementara yakni membuka jalur agar kendaraan pribadi dapat melintas bertahap.'Ini sangat berpengaruh kepada transportasi dari padang ke Sumatera Barat atau sebaliknya bahkan juga dari provinsi lain dari Sumatera Utara ke Padang ini juga harapan kami untuk jadi prioritas, secara bertahap mungkin dalam beberapa hari ini bisa untuk kendaraan roda dua,' ucap politikus PKS itu.'Setelah itu mungkin bisa untuk kendaraan ringan kendaraan pribadi,' tambah dia.
-
Dimana Jalan Pantura Jawa Barat mulai terlihat rusak? Lalu kondisi jalan sudah mulai rusak saat melewati Simpang Jomin arah ke Subang, Jawa Barat.
-
Bagaimana kondisi jalan di perumahan tersebut? Selain rumah, jalan perumahan juga ambles sedalam tiga meter dan tidak bisa dilalui oleh pengendara sepeda motor apalagi mobil.
-
Bagaimana kondisi jalan di Kampung Sukatinggal? Di tengah area sawah terdapat jalan setapak yang sudah dicor beton, sehingga nyaman untuk menikmati keindahan sawah.
"Longsornya dari kemarin (Minggu) pas ujan deres. Gara-garanya galian tanah ini pas di samping, jaraknya cuma 10 meter ke jalan. Sekarang sudah berhenti, tapi biasanya banyak truk-truk galian tanah lewat sini terus," katanya, Senin (8/11).
Jalan yang amblas ini merupakan jalan alternatif menuju Komplek Pemkab Bekasi dan Kawasan Industri GIIC Delta Mas. Untuk menghemat waktu, warga di sekitar Kecamatan Cibarusah dan Serangbaru menggunakan jalur ini.
"Soalnya kalau tidak lewat sini jauh lagi. Jadi ya sudah Bismillah saja," kata Juned (35), pengguna jalan.
Sementara itu, empat kecamatan terendam banjir akibat dari hujan deras di Kabupaten Bekasi. Secara keseluruhan ada 12 titik banjir dengan ketinggian dari 20 sentimeter sampai 1 meter.
"Beberapa titik sudah mulai surut tapi tetap kami mewaspadai soalnya intensitas air masih tinggi," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bekasi Henri Lincoln.
Empat kecamatan yang terendam banjir yakni Tambun Selatan, Cikarang Utara, Muaragembong dan Kecamatan Babelan.
"Petugas tetap bersiaga di lokasi jadi ketika ada potensi banjir, dapat segera melapor agar turut dibantu untuk evakuasi," kata Henri. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banjir yang berasal dari luapan air Kali Baru itu menyebabkan akses Jalan Raya Bogor tergenang air setinggi 60 cm.
Baca SelengkapnyaHujan deras sejak siang hingga malam hari menyebabkan tanggul Kali Cilemahabang, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi jebol sepanjang sekitar 20 meter, Kamis (4/1).
Baca SelengkapnyaKetinggian banjir yang merendam kawasan tersebut tampak mencapai sekitar 50 cm.
Baca SelengkapnyaLebar jalan yang amblas mencapai 30 meter dengan kedalaman longsor 50 meter.
Baca SelengkapnyaKetinggian gelombang yang diperkirakan mencapai 2 meter merusak bangunan beton yang dibangun tepat di bibir pantai.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal yang ditemukan di Kecamatan Simpenan Palabuhanratu diketahui bernama Daffa (10).
Baca SelengkapnyaBadan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI menyebutkan penyebab tanggul Kalibaru itu jebol karena debit air yang tinggi.
Baca SelengkapnyaBanjir terjadi setelah hujan mengguyur Jakarta selama semalaman. Kondisi itu diperparah dengan buruknya sistem drainase di kawasan tersebut.
Baca SelengkapnyaSaat peristiwa terjadi, terdengar suara gemuruh cukup kencang hingga mengagetkan warga sekitar.
Baca SelengkapnyaMeski material longsor tidak sampai menutup seluruh badan jalan, namun kondisi itu mengharuskan polisi melakukan sistem buka tutup.
Baca SelengkapnyaMenurut Samid, belasan tempat tinggal dan rumah kontrakan milik warganya itu rusak parah karena dampak dari pembangunan Tol Japek 2.
Baca SelengkapnyaBanjir setinggi 30 cm ini terjadi setelah hujan lebat mengguyur Jakarta sejak siang hari. Kondisi tersebut juga diperparah dengan sistem drainase yang buruk.
Baca Selengkapnya