Ipin Tewas Terbakar Saat Bakar Sisa Limbah Pertanian

Merdeka.com - Seorang warga di Kampung Tabrik, Desa Linggamukti, Kecamatan Sucinaraja, Kabupaten Garut, Rabu (2/10) diketahui hangus terbakar. Diduga ia terbakar saat tengah berupaya membakar limbah hasil pertanian di salah satu ladang persawahan di wilayah Kecamatan Sucinaraja.

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Garut, Tubagus Agus Sofyan mengatakan, bahwa warga yang terbakar diketahui bernama Ipin Aripin.

"Ipin ini oleh istrinya diketahui hendak membakar limbah sisa pertanian di ladangnya. Namun sampai sore ternyata tidak juga pulang," katanya, Rabu (2/10).

Istri Ipin, lanjut Tubagus, saat itu sempat mencari suaminya sejak pukul 15.00 hingga 18.00 WIB atau hingga adzan magrib berkumandang. Namun meski dicari ke beberapa tempat, sang istri tidak menemukan suaminya dan tidak pernah menduga suaminya masih berada di sekitar lokasi pembakaran limbah pertanian di ladangnya.

"Karena Ipin tidak juga pulang ke rumahnya di Kampung Tabrik, Desa Linggamukti, Kecamatan Sucinaraja, setelah melaksanakan Salat Magrib anaknya bersama warga pun mencarinya sampai ke kebun milik Ipin. Sesampainya di kebun, anaknya bersama warga menemukan jasad Ipin yang sudah hangus terbakar," ujarnya.

Diperkirakan, kata Tubagus, Ipin terbakar sejak pukul 16.00 lalu sekitar pukul 18.30 jasadnya ditemukan oleh anaknya bersama warga yang melakukan pencarian.

"Kejadian ini sudah ditangani oleh pihak kepolisian guna mengetahui penyebab Ipin terbakar. Kita hanya menerima informasi saja dari warga terkait kejadian ini," tutupnya.