Isak tangis keluarga pecah saat jenazah TKW korban pemerkosaan tiba
Merdeka.com - Jenazah Kristiana Dewi (42) Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Kabupaten Malang yang tewas di Malaysia tiba di rumah duka. Kedatangan jenazah disambut isak tangis keluarga.
Sekitar pukul 12.15 WIB, jenazah tiba di rumah duka Jalan Keramat RT 15 RW 03, Desa Pakisaji, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang. Begitu ambulans pembawa jenazah tiba, warga langsung bergotong royong menggotong peti jenazah.
Para tetangga dan kerabat telah menyiapkan kedatangan jenazah sejak pagi. Tenda telah terpasang, nisan dan keranda sudah disiapkan. Sebuah karangan bunga terlihat di ujung jalan masuk.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Kenapa Dewi Khotijah dibunuh? Masyarakat Bali memiliki kepercayaan bahwa orang yang memiliki ilmu hitam harus dibinasakan karena mengganggu dan merugikan masyarakat.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Bagaimana cara Dewi Khotijah meninggal? Saat ia sedang salat, para punggawa kerajaan menyerangnya dengan tombak dan keris. Kedua senjata itu menancap ke punggung Dewi Khotijah.
-
Dimana korban dibunuh? Keduanya sepakat untuk bertemu di indekos milik N yang berlokasi di Jalan Raya Perjuangan, Gang Kaum No 35, Kecamatan Teluk Pucung, Bekasi Utara dengan tarif Rp300 ribu sekali main.
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
Jenazah Kristiana Dewi tiba di rumah duka ©2016 merdeka.com/darmadi sasongko
Keluarga yang menunggu sejak lama tak bisa menahan kesedihan mereka saat peti yang menutupi tubuh korban dibawa masuk ke rumah. Isak tangis anak dan kakak pecah.
Kepala Pos Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (P4TKI) Malang, Muhamad Iqbal, langsung melakukan serah terima jenazah. Penyerahan disertai sejumlah dokumen, salah satunya hasil visum dari kepolisian Malaysia.
"Selanjutnya jika masih ada pertanyaan terkait almarhumah, keluarga dapat bertanya langsung kepada kami," kata Iqbal yang menyerahkan sepenuh proses pengurusan jenazah pada tokoh setempat, Kamis (24/11).
Jenazah Kristiana Dewi tiba di rumah duka ©2016 merdeka.com/darmadi sasongko
Kristina Dewi tewas dibunuh setelah mengalami kekerasan seksual secara sadis. Korban ditemukan meninggal dunia pada Minggu (6/11) di Petaling Jaya, Selangor, Malaysia. Pemerkosaan terjadi di lorong kedai Jalan PJU Nomor 5/12, Dataran Sunwe, Kota Damarsya, Petaling Jaya, Selangor Malaysia.
"Pada prinsipnya kita telah berusaha dan berhasil membawa pulang jenazah almarhumah. Kita tidak bicara, legal atau ilegal, tetapi korban merupakan bagian dari anak bangsa," katanya.
Pembiayaan proses pemulangan dibebankan kepada negara, dengan menyertakan sejumlah dokumen. Namun terkait hak masih terus diupayakan karena menyangkut statusnya yang ilegal.
Jenazah Kristiana Dewi tiba di rumah duka ©2016 merdeka.com/darmadi sasongko
Hingga sekarang para tetangga terus berdatangan menyampaikan duka cita. Pemakaman ibu lima anak itu masih keluarga yang lain.
"Kami berterima kasih, akhirnya jenazah adik kami bisa sampai di rumah. Kami mohon maaf sebesar-besarnya apabila ada kesalahan almarhumah dan keluarga," kata Yuni Winarti, kakak kandung korban.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kakak-adik di Jambi diringkus polisi. Mereka ditangkap karena membunuh M (41), pelanggan PSK yang merupakan istri salah seorang pelaku.
Baca SelengkapnyaSidang digelar secara tertutup di Pengadilan Negeri Klas I Palembang. Para pelaku didampingi keluarganya.
Baca SelengkapnyaTotal ada empat pelaku yang ditangkap polisi. Keempatnya masih berusia tak jauh berbeda dengan korban.
Baca SelengkapnyaPelaku diduga membunuh korban dengan cara membekap mulutnya. Setelah tewas, korban disetubuhi secara bergiliran.
Baca SelengkapnyaAhmad mengaku tidak mendengar adanya cek-cok atau ribut antara korban dengan terduga pelaku tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi akhirnya mengungkap motif pelaku membunuh korban di Pasar Kramatjati.
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan mayat perempuan terbungkus gulungan kasur di Jalan Balai Desa Lama, Cikupa, Tangerang sudah meninggal dunia beberapa hari dibuang pelaku.
Baca SelengkapnyaPolisi masih menyelidiki kasus meninggalnya DKW siswi SD berusia 12 tahun di Semarang lantaran diduga korban pelecehan seksual.
Baca SelengkapnyaKeempat tersangka adalah IS (16), MZ (13), MS (12), dan AS (12). IS adalah kenalan korban melalui Facebook baru dua minggu dan menjalin hubungan asmara.
Baca SelengkapnyaAda 10 ambulans berjalan beriringan. Rombongan keluar dari exit Tol Sawangan, Depok.
Baca SelengkapnyaSebelum meninggal dunia, anaknya sempat merasa bahagia setelah kelulusan.
Baca SelengkapnyaTerkejut, tetangga melihat pelaku memegang pisau berlumur darah.
Baca Selengkapnya