Jelang Hari HAM se-dunia, Jokowi undang Komnas HAM ke Istana

Merdeka.com - Menjelang Hari Hak Asasi Manusia (HAM) sedunia yang jatuh pada 10 Desember, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima pimpinan Komnas HAM di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (9/12). Jokowi didampingi Menko Polhukam Wiranto dan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Hamonangan Laoly.

Sejumlah pimpinan Komnas HAM yang hadir adalah Ketua Komnas Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Muhamad Imdadun Rahmat, Komisioner Komnas HAM Nur Kholis, Ketua Dewan Penasihat Komnas HAm Jimly Asshiddiqie, dan praktisi hukum Todung Mulya Lubis.

Di hadapan Jokowi, Imdadun sapaan akrab Muhamad Imdadun Rahmat mengatakan, ada beberapa hal yang ingin dia sampaikan menjelang Hari HAM se-dunia. Pertama terkait progres pemerintah dalam mewujudkan HAM dalam segala lini di tanah air.

"Terkait dengan tugas pemerintah mewujudkan HAM nyata dalam bentuk hak-hak ekonomi, sosial budaya yang Bapak Presiden sebutkan layanan pendidikan, layanan kesehatan, akses akan pangan dan perumahan, juga terkait dengan akses kepada lapangan kerja ini akan meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia. Oleh karena itu, kami sangat menghargai dan berterima kasih atas upaya bersungguh-sungguh dan kerja keras dari pemerintah Indonesia," kata Imdadun.

Kendati dinilai ada perubahan pelayanan HAM di Tanah Air, Imdadun menyebut masih ada pekerjaan rumah pemerintah yang harus diperhatikan. Yakni masih tingginya angka kematian ibu dan bayi.

"Kita masih memiliki pekerjaan rumah terkait dengan tingginya kematian ibu melahirkan dan juga bagi bayi kita yang baru lahir. Oleh karena itu akses kesehatan termasuk juga akses atas air bersih ini perlu menjadi catatan kita semua," ujarnya.

Pantauan merdeka.com, sejumlah pimpinan Komnas HAM itu tiba di Istana Kepresidenan Jakarta sekitar pukul 18.20 WIB. Seluruh pegiat HAM itu tampak mengenakan baju batik.