Jemaah Haji Asal Gresik dan Bangkalan Meninggal Dunia di Madinah
Merdeka.com - Dua orang Jemaah Haji asal Jawa Timur dilaporkan meninggal dunia di Kota Madinah, Saudi Arabia. Dua jemaah haji itu diketahui berasal dari Kota Gresik dan Bangkalan, Madura.
Ketua PPIH Embarkasi Surabaya, Husnul Maram mengungkapkan, hingga Minggu (28/5) ada dua jemaah haji yang wafat. Seorang jemaah haji dari kloter 9 asal Kab. Gresik dan satu lagi dari kloter 1 asal Kab. Bangkalan.
Jemaah kloter 9 yang bernama Ahmad Suhadak Riduwan meninggal terlebih dahulu pada Sabtu (27/5) pukul 09.00 waktu Madinah. Ia berusia 53 tahun, berasal dari Kecamatan Kebomas, Gresik, Jawa Timur.
-
Kapan jemaah haji meninggal? Tercatat per 12 Juli 2024, ada 420 orang jemaah haji asal Indonesia yang meninggal di tanah suci.
-
Siapa jemaah haji yang meninggal di laut? Pria itu bernama Sumanta, usia 65 tahun, asal daerah Indramayu, Jawa Barat. Meninggal dunia karena asma, dan tidak ditemukan adanya gejala penyakit menular.
-
Apa yang menyebabkan jemaah haji meninggal? Pemerintahan Arab Saudi menyatakan 1.301 jamaah haji meninggal selama ibadah haji tahun ini, sebagian besar adalah jemaah yang berjalan jauh dalam cuaca sangat panas.
-
Kenapa banyak jamaah haji meninggal? Menurut Gentur, tingginya angka jemaah haji yang meninggal karena jemaah yang diberangkatkan pada tahun ini rata-rata usia lansia. Selain itu kondisi cuaca di Arab Saudi yang panas ekstrem juga berpengaruh terhadap kesehatan jamaah Indonesia.
-
Dimana jemaah haji dimakamkan? Jenazah tadi diletakkan di tas papan berroda dan perlahan-lahan mulai didorong menjulur ke laut. Terdengar iringan doa tak henti-henti mengiringi jenazah. Saat panjang papan sudah dirasa cukup, kemudian pengumpil di belakang papan dilepas.
Jemaah kloter 1 asal Bangkalan yang wafat yaitu Langen Delem Dussalam berasal dari Kecamatan Socah Bangkalan. Almarhum meninggal pada usia 90 tahun, Sabtu (27/5) pukul 22.30 waktu Madinah di rumah sakit setempat.
Husnul Maram menjelaskan, jemaah yang meninggal dimakamkan di Madinah.
"InsyaAllah husnul khotimah karena meninggal dalam momen melaksanakan ibadah haji di tempat yang penuh barokah yakni Madinah, " tuturnya.
Jumlah jemaah haji Jawa Timur yang meninggal di daerah sejumlah 3 orang dan di tanah suci sejumlah 2 orang.
Pada kesempatan ini Husnul Maram berpesan kepada jemaah agar menjaga kondisi kesehatan selama di tanah suci. "Suhu di sana sangat panas sekitar 42 derajat celcius sampai lebih dari 50 derajat celcius. Karena itu jemaah harus banyak minum air untuk mencegah dehidrasi," pesannya.
Maram juga mengingatkan agar jemaah tidak lupa memakai alas kaki karena suhunya yang cukup tinggi.
"Alas kaki dibawa sendiri-sendiri, jangan dititipin ke teman atau suami atau atau istri ketika masuk ke masjid sehingga ketika keluar masjid sudah ada alas kakinya, tidak terbawa orang lain. Kalau tidak memakai alas kaki, telapak kaki bisa melepuh," jelasnya.
Ia juga berpesan agar jemaah haji memanfaatkan waktu sebaik mungkin supaya ketika melaksanakan kegiatan inti ibadah haji, tubuh tetap fit.
Sementara itu, Asrama Haji Embarkasi Surabaya hingga hari ini, Minggu (28/5) telah memberangkatkan 11 kloter dengan total 4.906 orang yang terdiri dari 4.851 jemaah dan 55 petugas.
Ada 3 kloter yang masuk pada hari Minggu ini, yakni kloter 12 asal Kab. Blitar, kloter 13 asal Kab. Kab Blitar dan Kab. Magetan, serta kloter 14 dari Kab. Magetan.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selain jemaah meninggal, belasan calon haji tertunda keberangkatannya
Baca SelengkapnyaEmpat Jemaah Haji Asal NTT Meninggal Dunia di Makkah
Baca Selengkapnya441 jemaah haji kelompok terbang 14 Debarkasi Palembang tiba di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.
Baca SelengkapnyaSaat ini total dua jemaah haji dari Embarkasi Makassar meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaHingga Minggu (7/7), fase pemulangan jemaah haji gelombang kedua terus berjalan.
Baca SelengkapnyaSejumlah jamaah haji sujud syukur tak lama setelah pesawat mendarat di Bandara Adisoemarno, Boyolali
Baca SelengkapnyaSebanyak 72 jemaah haji asal Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaJemaah haji yang meninggal berasal dari Embarkasi Majalengka (KJT) sebanyak 23 orang, sedangakan dari Jakarta-Bekasi (JKS) 69 orang.
Baca SelengkapnyaSeluruh jemaah haji Indonesia telah kembali ke Tanah Air. Operasional haji resmi berakhir hari ini 4 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaRombongan jemaah haji yang tergabung dalam Kelompok Terbang 43 tiba di Asrama Haji Sudiang, Kamis (3/8). Ini merupakan kloter terakhir Debarkasi Makassar.
Baca SelengkapnyaPatimah meninggal karena serangan stroke dengan pendarahan pada pukul 01.05 WIB dalam penerbangan dari Kota Jeddah Arab Saudi ke Medan.
Baca SelengkapnyaLansia pria itu sempat mendapatkan perawatan medis, namun nyawanya tak tertolong
Baca Selengkapnya