Jemaah Indonesia naik bus anyar, masih ada pembungkus plastiknya

Merdeka.com - Tahun ini banyak armada yang digunakan untuk mengangkut jemaah haji Indonesia di Arab Saudi rata-rata masih baru. Bus untuk mengangkut jemaah keluaran tahun 2016- 2017.

Bahkan ada bus masih sangat gres. Artinya, bus itu baru keluar dari pabrikannya. Seperti bus yang digunakan untuk mengangkut jemaah dari Provinsi Banten yang tergabung dalam Kloter JKG 36. Mereka dapat merasakan empuknya kursi bus yang disediakan oleh perusahaan Maaden Transport.

Ini adalah kali pertama Maaden melayani jemaah haji Indonesia. Bus yang disediakan Maaden adalah bus yang baru keluar dari pabrik. Bahkan plastik pembungkus kursinya belum dicopot. Seluruh fasilitas standar layanan transportasi haji ada di bus ini. Sebagaimana bus-bus VIP lain yang disediakan untuk jemaah haji Indonesia.

"Ini adalah pertama kalinya bus ini dipakai. Baru keluar dari pabrik. Dan hari ini adalah hari pertama saya mengemudikan bus ini," ujar Haikal, sang pengemudi.

Bus berkapasitas 49 tempat duduk ini diisi oleh 45 orang jemaah. Sebab, jemaah Rombongan 6 terdiri dari 45 orang. Bus Maaden akan mengangkut jemaah haji dari Bandara Jeddah menuju Kota Makkah.

Kepala Daerah Kerja Airport Arsyad Hidayat berharap jemaah dapat merasa tenang dan nyaman dengan layanan transportasi yang disediakan pemerintah. Pemerintah akan terus berbenah demi melayani jemaah sebaik mungkin.

"Dengan ketenangan dan kenyamanan, jemaah haji bisa melaksanakan ibadah dengan khusuk sehingga mereka bisa memperoleh kemabruran," ujar Arsyad saat melakukan sidak bus Maaden di Terminal Haji Bandara Internasional King Abdul Azis, Jeddah, Selasa (16/8) malam.

Jemaah yang berasal dari Kota Tangerang ini mengaku senang merasakan kenyamanan bus Maaden. "Alhamdulillah, bus ini bagus. Cuma toiletnya yang tak ada air," ujar Darma Setiawan, salah seorang jemaah.