Kapal penambang pasir dihantam tugboat di Sungai Mahakam, 1 orang hilang
Merdeka.com - Arif Suwito (28), warga Loa Janan Ulu, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, dilaporkan hilang di Sungai Mahakam di Samarinda, pagi tadi, usai kapal yang dia gunakan bersama temannya dihantam tugboat Danny 20. Arif masih dicari tim SAR gabungan.
Peristiwa itu terjadi sekira pukul 05.30 Wita. Arif bersama dengan rekannya, sedang menambang pasir sungai di tengah sungai. Kondisi di perairan saat itu minim pencahayaan.
Tanpa diduga, tiba-tiba datang tugboat Danny 20, dan langsung menghantam kapal penambang pasir sungai yang memuat Arif dan rekan-rekannya.
-
Dimana kapal itu tenggelam? Kapal penangkapan ikan KM Dewi Jaya 2 yang mengangkut 37 orang dari Muara Baru, Jakarta tujuan Lombok, Nusa Tenggara Barat tenggelam di perairan Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan (Sulsel).
-
Di mana kapal tenggelam itu ditemukan? Pada 2018, Departemen Penelitian Bawah Air Universitas Antalya menemukan bangkai kapal yang diperkirakan berasal dari tahun 1600 SM tersebut di lepas pantai barat Provinsi Antalya.
-
Siapa yang menemukan bangkai kapal? Para penyelam angkatan laut tak sengaja temukan kapal karam berusia 2.200 tahun yang berada di sepanjang pantai Kroasia.
-
Siapa yang menemukan kapal tersebut? Dilansir Arkeonews, kapal ini ditemukan pada Oktober 2023 oleh tim peneliti Institut Ilmu Laut Dalam dan Teknik Akademi Sains China.
-
Siapa korban kebakaran kapal di Cilacap? Ia mengatakan, mayat nakhoda itu ditemukan pada Jumat (26/4). Menurut Sarjono, korban meninggal dunia yang merupakan nakhoda salah satu kapal yang terbakar itu langsung dibawa ke Ruang Jenazah RSUD Cilacap.
-
Di mana penyelam menemukan bangkai kapal? Di lepas pantai Pejabat setempat menyisir pesisir pantai dan memilih sejumlah lokasi yang memiliki struktur bangunan bawah laut yang tidak lazim untuk dijelajahi penyelam.
"Korban dan rekannya sedang menyedot pasir (Sungai Mahakam). Tiba-tiba ditabrak tugboat yang sedang menarik ponton," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kaltim-Kaltara Gusti Anwar Mulyadi, seperti disampaikan Kasi Operasi dan Siaga Octavianto, dalam penjelasannya, Selasa (26/12).
Octavianto menerangkan, saat ditabrak, seluruh ABK penambang pasir, berhasil melompat lebih dulu ke sungai. Namun nahas, pascakejadian, ABK kembali ke permukaan sungai, namun tidak dengan Arif Suwito.
"Tersisa 1 orang (ABK) yang masih hilang, atas nama Arif Suwito," ujar Octavianto.
Dari keterangan diperoleh di lapangan, diketahui tugboat menabrak kapal penambang pasir lantaran kemudi tugboat sedang bermasalah. "Kemudi TB saat itu rusak sehingga tidak bisa terkendalikan," sebut Octavianto.
Usai mendapatkan informasi kejadian itu, tim SAR gabungan bergerak melakukan pencarian. Tidak kurang dari 13 unsur SAR mulai dari unit siaga SAR Samarinda dari KPP Kaltim-Kaltara, Polsekta Kawasan Pelabuhan, KSOP Samarinda, BPBD Kalimantan Timur dan organisasi relawan kebencanaan, menyusuri perairan sungai untuk mencari korban.
"Jadi informasi kejadian ini kami terima sekira jam 7.55 pagi tadi ya, dari Polsekta Kawasan Pelabuhan dan juga relawan kebencanaan. Saat ini masih dilakuka pencarian terhadap korban," demikian Octavianto. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyebab kapal tenggelam belum diketahui. Satu penumpang yang hilang masih dalam pencarian.
Baca SelengkapnyaSeorang kru yang selamat mengaku sempat melihat temannya meninggal dunia di tengah lautan
Baca SelengkapnyaKapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Brondong, Lamongan, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaPencarian seorang WN Taiwan yang hilang akibat kapal speedboat terbalik dan tenggelam di Kepulauan Seribu membuahkan hasil. Korban dilaporkan telah ditemukan.
Baca SelengkapnyaKorban hilang ini menggunakan kaos abu-abu, celana hitam, dan topi hitam.
Baca SelengkapnyaNasib nahas menimpa seorang nelayan di Indragiri Hilir yang hilang setelah tersambar petir saat menangkap ikan di sungai.
Baca SelengkapnyaDaya tampung ojek perahu yang tenggelam idealnya ditumpangi 14-15 orang. Tetapi pada saat kejadian peristiwa diisi 40 lebih orang penumpang.
Baca SelengkapnyaKasat Polairud AKP Anang Sonjaya menjelaskan bahwa nelayan asal Indramayu yang dievakuasi oleh pihaknya bernama Carwidi (24).
Baca SelengkapnyaDua perahu bermuatan penumpang 14 orang tertimpa rumah kontainer di area PHE WMO (Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore), Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaKapal nelayan pencari teripang asal Sulawesi Tenggara, terombang-ambing dua hari akibat patah kemudi di dekat perbatasan Indonesia-Australia.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan menemukan seorang penumpang KM Yuiee Jaya II yang tenggelam di Perairan Kabupaten Kepulauan Selayar dalam keadaan selamat.
Baca SelengkapnyaSebanyak 11 anak buah kapal (ABK) akhirnya ditemukan selamat setelah sempat terombang-ambing di Selat Malaka. Mereka ditemukan nelayan yang melintas.
Baca Selengkapnya