Kata Golkar soal Ganjar-Mahfud Ungguli Prabowo-Gibran di Survei Charta Politika
Golkar tak terlalu mempermasalahkan hasil survei Charta Politika.
Golkar membandingkan hasil survei Charta Politika dengan lembaga survei lainnya.
Kata Golkar soal Ganjar-Mahfud Ungguli Prabowo-Gibran di Survei Charta Politika
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar Maman Abdurrahman buka suara soal hasil survei Charta Politika Indonesia yang menunjukkan bakal pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD unggul dari Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dan Anies Baswedan-Cak Imin.
Maman berujar, elektabilitas Prabowo-Gibran di lembaga survei lain selalu berada di posisi pertama.
"Indikator, Poltracking, LSI, tiga lembaga survei itu kredibel enggak? Menurut kami, tiga lembaga survei yang tadi saya sebutkan itu adalah lembaga survei yang cukup kredibel dan bisa kita jadikan referensi," kata Maman saat konferensi pers di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Selasa (7/11).
Maka dari itu, ia menyerahkan kepada publik terkait kredibilitas survei Charta Politika. Sebab, lembaga tersebut mengeluarkan hasil yang berbeda dengan yang lain.
"Tiba-tiba ada Charta Politika yang menghasilkan hasil survei berbeda, ya saya pikir biarkan publik yang menilai, biarkan semua tim yang menilai,"
ujar Maman.
merdeka.com
Oleh karena itu, Maman menegaskan bahwa pihaknya tak terlalu mempermasalahkan hasil survei itu.
Ia hanya akan berfokus untuk kampanye secara positif keesokan harinya.
"Terpenting bagi kami adalah bekerja dan bekerja untuk mencari suara dan selalu melakukan gerakan kampanya yang positif dan mengedapankan narasi-narasi yang kontruktif untuk kebaikan Indonesia ke depan,"
imbuh Maman.
merdeka.com
Survei Charta Politika menunjukkan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD unggul dari Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka serta Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin).
Simak selengkapnya Visi Misi Ganjar Mahfud
Elektabilitas Ganjar-Mahfud mencapai 36,8 persen. Sementara Prabowo-Gibran 34,7 persen dan Anies-Muhaimin 24,3 persen.
Responden yang tidak tahu atau tidak menjawab 4,3 persen.
"Ganjar Pranowo-Mahfud MD menjadi pilihan tertinggi responden,"
ujar Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya saat rilis survei secara daring pada Senin (6/11).
merdeka.com
Charta Politika menggelar survei tatap muka pada 25-31 Oktober 2023. Jumlah sampel diambil sebesar 2400 responden dengan metode multistage random sampling. Survei memiliki margin of error 2 persen.