Kejati Jabar Kantongi Tersangka Korupsi Proyek Jembatan Cisinga Tasikmalaya
Merdeka.com - Berkas kasus korupsi proyek pembangunan jembatan ruas Jalan Ciawi-Singaparna (Cisinga), Kabupaten Tasikmalaya sudah naik tingkat ke penyidikan. Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jabar mengaku segera menetapkan tersangka.
Aspidsus Kejati Jabar Anwarudin Sulistiono mengatakan pemberkasan perkara terkait kasus itu sudah mencapai 80 persen. Penyidik Kejati Jabar pun sudah memiliki dua alat bukti yang cukup untuk menetapkan tersangka.
Hanya saja, ia belum bisa mengungkapkan identitas dari tersangka yang dimaksud. "Pemberkasannya sudah hampir rampung sehingga tinggal penetapan tersangka," ucapnya saat ditemui di Jalan LL RE Martadinata, Kota Bandung, Jumat (4/1).
-
Siapa yang menjadi tersangka kasus korupsi? Harvey Moeis menjadi tersangka dalam kasus korupsi Tata Niaga Komoditas Timah Wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015-2022.
-
Siapa yang ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi? Kejaksaan Agung secara resmi mengumumkan status Harvey Moeis sebagai tersangka, langsung mengirimnya ke tahanan.
-
Siapa tersangka korupsi timah yang terlibat dalam kasus ini? Video itu juga menampilkan tersangka korupsi timah yang menyeret suami artis Sandra Dewi, Hervey Moeis dan sosialita Helena Lim.
-
Siapa tersangka kasus korupsi timah? Adapun yang dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan (Kejari Jaksel) adalah tersangka Tamron alias Aon (TN) selaku beneficial ownership CV VIP dan PT MCN.
-
Siapa yang ditahan dalam kasus korupsi proyek KA Besitang-Langsa? Keenam tersangka yakni: NSS dan ASP, selaku kuasa pengguna anggaran dan mantan Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Medan; AAS dan HH sebagai pejabat pembuat komitmen (PPK); RMY selaku Ketua Pokja Pengadaan Konstruksi 2017; serta AG, Direktur PT DYG selaku konsultan pekerjaan.
-
Kapan Kejaksaan Agung menetapkan tersangka? Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung menetapkan satu tersangka perkara dugaan tindak pidana korupsi pada kegiatan importasi gula PT SMIP tahun 2020 sampai dengan 2023.
"Karena sekarang sedang pemberkasan jadi untuk kepentingan itu, identitas tersangka belum bisa kami sebutkan," ia melanjutkan.
Dari informasi yag dihimpun, dalam proyek itu, mantan Kadis PUPR Pemkab Tasikmalaya Bambang Alamsyah menjabat sebagai kuasa pengguna anggaran. Ia pun sempat diperiksa penyidik sebagai saksi.
Proyek pembangunan jalan dan jembatan itu dikerjakan dua perusahaan yang juga sempat digeledah Kejati Jabar, yakni PT Tirta Mulya Sejahtera dan PT Putra Graha Abadi dengan nilai anggaran Rp 28 miliar. Kedua perusahaan tersebut menggunakan dua alamat yang sama dan dimiliki satu nama, yakni berinisial ER.
Dari temuan itu, petugas menggeledah Kantor Dinas PUPR Kabupaten Tasikmalaya dan menggeledah rumah seorang penyedia barang berinisial ER dan kantor PT PGA.
Dari penggeledahan yang dilakukan, penyidik mengamankan sejumlah barang bukti. Di Kantor Dinas PUPR, ada 73 dokumen atau surat beserta 4 buah hardisk disita. Lalu, di kantor PT PGA ada 20 dokumen atau surat beserta cap dan sebuah laptop. Usai melakukan penggeledahan Kejati Jabar memeriksa 10 orang saksi.
Untuk diketahui, pembangunan jembatan dilakukan pada tahun 2017 oleh Pemkab Tasikmalaya dengan nilai anggaran Rp 25 miliar. Hanya saja, dalam pelaksanaan pekerjaannya diduga terjadi mark up biaya serta dan tidak sesuai spesifikasi.
Dari laporan masyarakat itu, Kejati dan tim ahli sudah mengecek jembatan tersebut. Nilai kerugian dalam kasus itu mencapai Rp 1 miliar lebih.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kejagung juga mendalami dampak dari modus pengurangan volume proyek dalam proses pembangunan.
Baca SelengkapnyaPenanganan kasus ini pernah terjaring OTT KPK. Kajari Bondowoso saat itu Puji Triasmoro dan Kasi Pidsus Alexander Silaen ditangkap karena diduga menerima suap.
Baca SelengkapnyaAdapun penetapan tersangka ini setelah penyidik melakukan serangkaian pemeriksaan dengan mengulik keterangan dari 146 saksi.
Baca SelengkapnyaKorupsi tol MBZ merugikan negara diperkirakam hingga Rp1,5 triliun.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, pemeriksaan itu dilakukan terhadap empat saksi pada Kamis, 19 September 2024.
Baca SelengkapnyaPenetapan tersangka baru setelah penyidik Kejagung melanjutkan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi usai ketok vonis terhadap empat terdakwa dalam kasus tersebut
Baca SelengkapnyaKejagung mengusut kasus korupsi pada Balai Teknik Perkeretaapian Medan tahun 2017 sampai dengan 2023.
Baca SelengkapnyaKorupsi Proyek Kereta Api Besitang-Langsa, Kejaksaan Agung Bidik Pihak Kemenhub
Baca SelengkapnyaKejagung menetapkan satu lagi tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi proyek pembangunan jalur kereta api Besitang-Langsa pada tahun 2017 sampai 2023.
Baca SelengkapnyaTersangka Prasetyo mendapatkan imbalan melalui Pejabat Pembuat Komite (PPK) terdakwa Akhmad Afif Setiawan.
Baca SelengkapnyaAda enam orang ditangkap KPK dalam operasi senyap di Bondowoso tersebut.
Baca SelengkapnyaEmpat direktur perusahaan itu diperiksa sebagai saksi untuk tujuh tersangka.
Baca Selengkapnya