Kemenkes Jelaskan Penyebab Hasil PCR Tidak Bisa Lebih Cepat dari 1x24 Jam
Merdeka.com - Dirjen Pelayanan Kesehatan Kemenkes Abdul Kadir menjelaskan penyebab hasil tes PCR tidak bisa didapatkan lebih cepat dari 1x24 jam. Salah satu faktor penyebab yakni terletak pada jenis mesin yang digunakan.
"Mesin PCR ada dua macam. Ada yang menggunakan TCM, ada yang menggunakan NAR," ungkap dia, dalam konferensi pers, Senin (16/8).
Pemeriksaan dengan TCM, lanjut dia, bisa berlangsung dengan cepat. Sekitar 2 hingga 3 jam, hasil pemeriksaan sudah bisa diperoleh.
-
Dimana CNC dipakai? CNC digunakan dalam berbagai industri, seperti manufaktur, otomotif, dan kedirgantaraan, untuk menciptakan produk dengan presisi tinggi.
-
Apa saja jenis tes DNA yang ada? Tahukah kalian, ada beragam jenis tes DNA yang bisa dilakukan. Bahkan masing-masing jenis tes DNA ini mempunyai manfaat yang berbeda. Tes DNA pun juga bisa dilakukan dengan berbagai macam cara. Meski begitu, semua cara ini dirancang untuk mengidentifikasi perbedaan dan persamaan antara gen yang diuji
-
Apa yang dimaksud dengan CNC? CNC (Computer Numerical Control) adalah sistem yang menggunakan komputer untuk mengontrol pergerakan mesin, seperti mesin perkakas, untuk menghasilkan produk dengan presisi tinggi.
-
Apa itu CNC? CNC (Computer Numerical Control) adalah teknologi yang menggunakan komputer untuk mengontrol mesin-mesin yang memiliki gerakan presisi tinggi.
"Tapi yang menggunakan PCR umum seperti sekarang banyak digunakan di laboratorium-laboratorium itu memang membutuhkan waktu minimal 8 jam," ujar dia.
Mesin PCR yang umumnya dipakai di laboratorium, lanjut dia harus menunggu kapasitas spesimen penuh lebih dulu. Setelah kapasitas penuh barulah alat bisa digunakan.
"Sampel yang masuk kan tidak bersamaan masuknya. Mungkin ada 5 sampai 6 jam. Ini tentu menunggu waktu di mana sampel itu bisa penuh, baru diputar," terang dia.
Alasan lain, tidak semua daerah memiliki fasilitas laboratorium tes PCR. Karenanya sampel yang sudah diambil harus diantar untuk diperiksa di tempat yang memiliki laboratorium untuk pemeriksaan PCR.
"Ada daerah sampel itu dikirim lebih dulu, dikirim ke laboratorium yang ada mesin PCR. Tentu ini membutuhkan proses pengiriman, saatnya nanti akan terkumpul semua regimen itu baru dilakukan pemutaran. Ini tentu memerlukan waktu," tandasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Quick count adalah metode perhitungan cepat yang dilakukan oleh lembaga survei atau lembaga riset untuk memprediksi hasil pemilu berdasarkan sebagian data suara
Baca SelengkapnyaSebagai informasi, pada hari ini Jakarta mengikuti pesta demokrasi pemilihan kepala daerah untuk menentukan gubernur dan wakil gubernur 2024-2029.
Baca SelengkapnyaHadi Thahjanto menilai, anggapan lonjakan suara PSI yang tak lazim hanya spekulasi.
Baca Selengkapnyamerdeka.com bakal menampilkan quick count Pilpres 2023 pada pukul 15.00 WIB
Baca SelengkapnyaKPU Jakarta tidak akan mengumumkan hasil quick count Pilkada 2024 dan hanya akan menyediakan dokumen C-Hasil sebagai bentuk transparansi kepada publik.
Baca SelengkapnyaKetua KPU sempat mempertanyakan mengapa terjadi perbedaan tersebut kepada PPLN Taipei.
Baca SelengkapnyaDalam hitung cepat atau quick count, Prabowo-Gibran unggul mencapai 50% lebih kemudian di susul Anies-Cak Imin lalu Ganjar-Mahfud
Baca SelengkapnyaTudingan itu muncul karena beberapa kecamatan menghentikan sementara rapat pleno perhitungan suara Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSalah satunya cara yang dilakukan adalah dengan memperpanjang masa pendaftaran seleksi CPNS.
Baca SelengkapnyaPada Pemilu 2024, quick count dilakukan dengan mengambil sebagian kecil sampel suara
Baca SelengkapnyaPemungutan suara di luar negeri berjalan lebih dulu namun, penghitungan dibarengi dengan di dalam negeri
Baca Selengkapnya