Ketegaran ibunda Jokowi dituding keluarga PKI
Merdeka.com - Dalam sepekan ini, publik dihebohkan dengan adanya buku 'Jokowi Undercover' yang ditulis oleh Bambang Tri Mulyono. Dalam buku tersebut, Bambang Tri menyebut Joko Widodo (Jokowi) sebagai keluarga Partai Komunis Indonesia (PKI).
Terkait tudingan tersebut, keluarga Presiden Jokowi bersikap tenang dan tegar. Justru ketegaran tampak langsung dari ibunda Jokowi, Sujiatmi Notomiharjo.
Sujiatmi tidak marah. Sebaliknya, dia dan keluarga mendoakan orang yang memfitnahnya diberi bimbingan dan kesadaran oleh Allah.
-
Siapa yang mengklaim telah menyatu dengan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang tidak disalami oleh Jokowi? Dalam video yang merekam momen tersebut, terlihat Try Sutrisno telah bersiap menyambut Presiden Jokowi yang menyalami tamu undangan satu pe rsatu. Saat itulah Jokowi melewati Try Sutrisno tanpa memberi salam sebagaimana Jokowi kepada para wakil presiden sebelumnya.
-
Siapa yang menggugat Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI)
-
Siapa yang mengkritik Jokowi? Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengkritik kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Jokowi tampak didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
"Kita doakan saja agar diberi kesadaran, karena kenyataannya memang tidak seperti itu, kata Sujiatmi, Senin (2/1).
Keluarga Presiden Jokowi menggelar syukuran dalam rangka menyambut Tahun Baru 2017 di kediamannya Jalan Pleret Raya 9 A, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari. Acara ini dihadiri kakak dan adik Sujiatmi, Miyono Suryo Sarjono, dan Setyawan Prasetyo, serta kedua adik Presiden Jokowi, Idayati dan Titik Ritawati.
Dalam syukuran ini Sujiatmi juga mendoakan Jokowi agar tetap menjaga amanat rakyat, menjaga kedamaian dan ketentraman negara. Doa bersama yang dimulai sekitar pukul 10.30 WIB dipimpin oleh Ustad Agus Maarif.
"Pak Jokowi sudah memberikan selamat tahun baru 2017 melalui telepon," tutur Sujiatmi.
Syukuran ini rutin dan selalu dilakukan sejak Jokowi masih kecil. Selain itu, Sujiatmi memasuki tahun baru selalu mendoakan keluarga agar diberikan-Nya kesehatan, dan kelancaran dalam bekerja. Negara aman dan tenteram.
Syukuran keluarga Jokowi sambut tahun baru ©2017 Merdeka.com
Ibunda Jokowi menceritakan latar belakang keluarganya. Menurut Sujiatmi, suaminya Noto Miharjo (almarhum) adalah putra seorang kepala desa di Kranggan, Kabupaten Karanganyar.
"Kakek suami dahulu rumahnya di depan orangtuanya, sehingga saya masih bertetangga sering ketemu," kata Sujiatmi.
Sujiatmi mengatakan setiap memasuki tahun baru mengingat sejarahnya ketika bertemu dengan suaminya Noto Miharjo yang sekarang sudah almarhum. Dengan demikian, kakek Jokowi dulunya adalah kepala desa.
"Pak Noto itu, dahulu putra seorang kepala desa, sedangkan keluarga saya pengusaha penggergajian. Namun, Pak Noto akhirnya ikut kerja di penggergajian dan mebel," jelasnya.
Sujiatmi menjelaskan setelah menikah dengan Pak Noto kemudian pindah rumah di kawasan Srambatan, Solo, dan kemudian pindah lagi di Gilingan Nusukan.
Keluarga Jokowi tinggal di rumah Gilingan selama lima tahun dan kemudian pindah lagi di Jalan A Yani, Manahan, Solo.
"Saya tertarik dengan Pak Noto karena beliau dahulu gagah dan 'ngganteng," katanya mengakui.
"Saya mendoakan orang yang memfitnah mendapat pembimbingan dari Allah SWT. Karena yang dituduhkan tidak ada buktinya dan keluarga saya tidak ada yang terlibat," sambung Sujiatmi.
Miyono, salah satu Pakde Jokowi mengatakan jika benar Pak Jokowi ada indikasi tersebut seharusnya saat mencalonkan sebagai Wali Kota Surakarta dua kali tidak bisa masuk. Bahkan, Pak Jokowi kemudian mencolankan lagi sebagai Gubernur DKI Jakarta dan terakhir sebagai Presiden RI.
Miyono mengatakan pihaknya menanggapi dengan tenang dan percaya semua orang ada yang mendukung Pak Jokowi dan tidak. Jika tidak cocok dengan Pak Jokowi, mereka selalu membikin masalah, hal ini sudah biasa, katanya pula.
"Namun, kami selalu mendoakan agar Pak Jokowi tetap mendapatkan perlindungan dan bimbingan dari Allah SWT," katanya.
(mdk/sho)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyidik mendapatkan keterangan lebih dari dua orang saksi yang menyatakan bahwa tersangka Pegi Setiawan berada di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaBasarah menegaskan Ketu Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak merasa memiliki persoalan dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi tegas membantah tudingan cawe-cawe menyodorkan putra bungsungnya untuk Pilkada Jakarta
Baca SelengkapnyaBeredar isu ada peran Iriana dalam pencalonan Gibran sebagai Cawapres.
Baca SelengkapnyaPenggugat belum menempuh upaya administratif yang diwajibkan peraturan yang berlaku.
Baca SelengkapnyaFatimah pun menceritakan soal awal mula anaknya Ramadhani Purwadi Sastra bisa dikaitkan dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky.
Baca SelengkapnyaWaketum Gerindra Habiburokhman menegaskan jangan coba memfitnah Presiden Jokowi menyoal kasus putusan MK.
Baca Selengkapnya"Anak kandung DN. AIDIT terang-terangan ngajak perang saudara ... Dia lagi mrovokasi Jokowi, AGAR bertindak Represif kepada UMAT Islam"
Baca SelengkapnyaHal itu setelah anak Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dipinang menjadi bakal Cawapres oleh Prabowo.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi buka suara terkait kabar memanasnya hubungannya dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaSaat ditanyakan dukungan yang diberikan keluarga, utamanya Iriana dan Selvi Ananda, putra sulung Presiden Joko Widodo mengaku sudah diberikan.
Baca SelengkapnyaMenurut Otto, Prabowo sedikit berpesan bahwa jangan harap ada yang dapat memecah belah hubungannya dengan Jokowi.
Baca Selengkapnya