Ketum Golkar: Idul Adha harus Menjadi Refleksi bagi Aktivitas Politik Kita
Merdeka.com - Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar, Airlangga Hartarto melaksanakan salat Idul Adha bersama petinggi Partai Golkar lainnya di Masjid Syajaratun Thayyibah, DPP Partai Golkar, Kemanggisan, Jakarta Barat. Dalam kesempatan itu, Airlangga mengajak jajarannya untuk merenungkan esensi kurban yang dilaksanakan Nabi Ibrahim AS.
Salah satu cara memaknai esensi kurban ialah dengan menanggalkan kepentingan dunia dan tunduk pada kepentingan akhirat. Kurban yang dilakukan Nabi Ibrahim adalah pembuktian kecintaan kepada Tuhan yang jauh lebih besar daripada kecintaan yang sifatnya duniawi seperti anak, istri, dan dunia beserta isinya.
"Semoga kita mendapat hikmah dari serangkaian momentum dan pesan Idul Adha. Dengan semangat berkurban, kita tanggalkan kepentingan-kepentingan dunia untuk tunduk pada kepentingan akhirat," pesannya, Minggu (11/8).
-
Kenapa berkurban di Hari Raya Idul Adha penting? Berkurban pada Hari Raya Idul Adha memiliki makna yang sangat mendalam dan penting dalam kehidupan seorang Muslim. Pertama, berkurban merupakan bentuk ketaatan dan ibadah kepada Allah SWT, yang mengikuti jejak Nabi Ibrahim AS yang dengan ikhlas bersedia mengorbankan putranya, Ismail AS, demi memenuhi perintah Allah.
-
Kenapa kita harus berkurban di Idul Adha? Berkurban atau tradisi penyembelihan hewan kurban adalah perintah Allah kepada umat muslim yang memiliki makna bijak. Melalui berkurban, umat Muslim diajarkan untuk berbagi rezeki dengan sesama yang membutuhkan.
-
Mengapa orang berkurban? Dengan mengikuti kaidah yang berlaku, diharapkan ibadah kurban diterima oleh Allah SWT. Ibadah Kurban Secara etimologi, kurban (قربان) berasal dari bahasa Arab “Qariba -Yaqrabu –Qurbanan“ yang berarti dekat.
-
Apa tujuan utama dari berkurban? Berkurban merupakan ibadah sunnah muakkad yang begitu dianjurkan dalam Islam. Kurban adalah istilah yang berasal dari kata Qoroba atau Taqarrub, memiliki arti mendekatkan diri kepada Allah SWT.
-
Apa makna dari kurban di Idul Adha? Berkurban mengajarkan umat Muslim untuk melatih keikhlasan dalam beribadah. Sebagai bentuk pengorbanan harta dan hewan yang dimiliki, umat Muslim diajak untuk berbuat baik tanpa mengharapkan imbalan yang langsung dari manusia, melainkan hanya mencari ridha Allah SWT semata.
-
Mengapa umat muslim dianjurkan berkurban? Setiap muslim yang memiliki kemampuan harta dianjurkan untuk berkurban. Hal ini sebagaimana yang disebutkan dalam QS Al-Kautsar ayat 2, yang artinya: “Maka dirikanlah salat karena Rabbmu dan berkurbanlah (sebagai ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah.“ (QS. Al-Kautsar: 2)
"Tujuan hidup dan bekerja, termasuk berpolitik dalam naungan Partai Golkar adalah demi kepentingan umat dan demi keridhaan Allah," tambahnya.
Airlangga juga menyampaikan, hari raya Idul Adha atau hari raya Kurban bersamaan dengan puncak ibadah haji di tanah suci Mekkah. Saat jemaah haji melaksanakan wukuf di Arafah dengan pakaian ihram berwarna putih, menjadi simbol bahwa manusia itu setara di hadapan Tuhan. Hal ini juga harus jadi refleksi bagi semua pihak untuk mengedepankan kesetaraan.
"Meskipun kita tidak sedang wukuf di Arafah, seyogyanya kita harus merefleksikan hal itu, di mana kita semua setara, memiliki tanggung jawab di hadapan Allah dengan kadar yang sama. Untuk itu mari bersama untuk saling bahu membahu, dengan jalan politik Partai Golkar, untuk terus menerus berkhidmat pada masyarakat Indonesia tanpa terkecuali," jelasnya.
Menteri Perindustrian ini juga menyerukan persatuan bangsa. Jumlah masyarakat Indonesia sangat besar dan jika bersatu tanpa memandang perbedaan, bangsa ini akan sangat kuat dan akan menjadi bangsa pemenang.
"Menang dalam artian yang maslahat, kemenangan dalam kebaikan, kemenangan dalam persaudaraan, dan sejatinya itulah cita-cita Partai Golkar. Hari raya Idul Adha harus menjadi refleksi bagi tindakan kita, aktivitas politik kita, dan tutur kita kepada masyarakat. Jika kita semua berhasil menjadi politisi yang bersih, yang ikhlas, berhasil menjadi masyarakat yang bersih, berhasil menjadi siapapun dalam profesi kita dengan bersih, maka saat itulah kita telah menang," jelasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Airlangga melaksanakan salat Iduladha bersama keluarganya di Masjid Ainul Hikmah kantor DPP Golkar
Baca SelengkapnyaMenurut Presiden PKS Ahmad Syaikhu, sejatinya kurban berasal dari bahasa Arab, yang berarti dekat dalam dimensi spiritual maupun sosial.
Baca SelengkapnyaKurban, kata Ma'ruf menjadi simbol solidaritas di Hari Raya Idul Adha.
Baca SelengkapnyaPenyembelihan kurban dapat diartikan sebagai upaya untuk menghilangkan ego dalam diri masing-masing individu
Baca SelengkapnyaSamsul Ma'arif juga mengapresiasi sikap Airlangga yang selama ini memiliki kepedulian terhadap pesantren.
Baca SelengkapnyaHadi menekankan mengenai pentingnya pengorbanan bagi keluarga, bangsa, dan negara seperti yang diajarkan dalam kisah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail.
Baca SelengkapnyaMelalui kata-kata ajakan qurban yang penuh semangat dan inspirasi, kita dapat menyebarkan pesan kebaikan dan kemuliaan yang terkandung dalam ibadah kurban.
Baca SelengkapnyaHari raya berkurban juga bukanlah ajang untuk saling pamer ukuran dan jumlah hewan yang dikurbankan.
Baca SelengkapnyaIdul Adha bertepatan dengan pelaksanaan haji dan tradisi kurban.
Baca SelengkapnyaMeski mengaku prihatin dengan keputusan tersebut, Aburizal Bakrie mengatakan tetap memahami posisi Airlangga.
Baca SelengkapnyaKetua KPU disanksi etik atas keputusannya meloloskan Gibran dalam proses Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaBeredar pengganti Airlangga adalah Bahlil Lahadalia.
Baca Selengkapnya