Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah Wawan selamat setelah terbenam lumpur selama 9 jam

Kisah Wawan selamat setelah terbenam lumpur selama 9 jam Wawan, korban longsor di Banjarnegara. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Bencana longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara, Jawa Tengah, menyisakan kisah yang menggetarkan hati. Adalah Wawan Wahyuni, warga Desa Sampang yang mencoba bertahan selama 9 jam dalam lautan lumpur yang perlahan menutupi dirinya, tak lama ketika longsor terjadi di dusun tersebut.

Wawan bercerita, saat itu ia sedang berada di rumah kakeknya yang berada di Dusun Jemblung, sebelum longsor menghantam pemukiman yang berada di bawah kaki bukit. Ketika sore menjelang maghrib, ia sempat mendengar seperti ada suara letusan gunung sebanyak tiga kali.

"Saya sempat melihat ke arah bukit, ada semacam asap yang keluar, kemudian api," katanya.

Saat itu, ia melihat banyak warga berhamburan dan melarikan diri. Di saat panik itulah, ia kemudian berlari bersama warga lainnya. Namun saat itu, ia melihat kakek dan neneknya yang sudah kesulitan menghindari lumpur yang sudah turun. Tak tega melihat sang kakek dan neneknya terjebak, pria penyandang disabilitas yang menggunakan kaki kiri palsu ini, memilih untuk menolong kedua orang yang disayanginya.

Namun tak disangka, longsoran kembali datang dan membuat kakek serta neneknya hilang ditelan lumpur. Wawan berusaha menolong pun ikut terperangkap dalam lumpur. Saat itu, ia mengaku lumpur nyaris membekap seluruh tubuhnya, kecuali di bagian leher. Karena tanah yang menimbun masih lembek, Wawan berusaha mengeluarkan kedua tangannya yang sempat ikut tertimbun.

Saat itu, ia melihat sebatang pohon ketela yang tidak jauh dari dirinya. Harapan untuk selamat dirasakannya, sedikit demi sedikit Wawan berusaha mengorek lumpur yang telah menutupi tubuhnya. Saat itu, ia berusaha untuk terus bernapas dan berteriak minta tolong sambil menunggu bantuan datang.

"Saya berteriak minta tolong sejak pukul 18.00 WIB sampai bantuan datang untuk menolong sekitar pukul 24.00 WIB," ucapnya.

Asa untuk tetap hidup pun terus semakin menyala. Saat itu, ia melihat sebuah cahaya lampu senter dari arah warga dan relawan. Ketika itu, harus menunggu tim relawan yang melintasi beratnya medan lantaran lumpur yang menutupi seluruh areal permukiman.

"Saat itu relawan hanya bermodal papan yang diestafetkan untuk menjangkau saya. Saya juga diminta untuk tidak banyak bergerak agar tidak lemas, kalau ada apa-apa saya hanya disuruh teriak," jelasnya.

Sekitar pukul 02.00 WIB, Wawan berhasil dievakuasi oleh enam relawan yang membawanya ke tempat yang aman. Dingin dan gelap yang dirasanya saat itu pun tak bisa dihindari. Segera setelah itu, Wawan dibawa ke Puskesmas Karangkobar untuk mendapat perawatan insentif.

"Saya sangat senang bisa selamat, tetapi empat saudara saya yakni kakek, nenek, paman dan keponakan tidak bisa diselamatkan," tuturnya. (mdk/ren)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Berusaha Tegar, Pemuda Ini Jadi Imam Salat Jenazah Ortu dan 4 Adiknya yang Tewas Usai Kecelakaan
Berusaha Tegar, Pemuda Ini Jadi Imam Salat Jenazah Ortu dan 4 Adiknya yang Tewas Usai Kecelakaan

Abdul Rahman kehilangan kedua orang tua dan 4 adiknya yang tewas akibat kecelakaan.

Baca Selengkapnya
Tak Ada yang Mau Menolong, Aksi Heroik Ayah Lindungi 3 Anaknya Terombang-ambing di Laut Selama 2 Jam Ini Viral
Tak Ada yang Mau Menolong, Aksi Heroik Ayah Lindungi 3 Anaknya Terombang-ambing di Laut Selama 2 Jam Ini Viral

Tak ada yang mau menolong, aksi heroik nelayan lindungi anak-anaknya saat terombang ambing di lautan selama 2 jam ini viral.

Baca Selengkapnya
Ayah Tenggelam Usai Tolong Keluarga saat Perahu Terbalik, Istri Meninggal dan Anak Selamat
Ayah Tenggelam Usai Tolong Keluarga saat Perahu Terbalik, Istri Meninggal dan Anak Selamat

AN berusaha menyelamatkan istrinya, RZ (30) dan anaknya, FH, yang masih berusia lima tahun, agar tidak hanyut.

Baca Selengkapnya
Cerita Heroik Penumpang Kapal Tenggelam di Buton, Selamatkan Diri dengan Renang Sejauh 100 Meter
Cerita Heroik Penumpang Kapal Tenggelam di Buton, Selamatkan Diri dengan Renang Sejauh 100 Meter

Daya tampung ojek perahu yang tenggelam idealnya ditumpangi 14-15 orang. Tetapi pada saat kejadian peristiwa diisi 40 lebih orang penumpang.

Baca Selengkapnya
Anak Usia 9 Tahun Tewas Tenggelam di Waduk Tanah Merah Jakarta Utara
Anak Usia 9 Tahun Tewas Tenggelam di Waduk Tanah Merah Jakarta Utara

NF awalnya berenang di Waduk Tanah Merah bersama empat temannya yang lain.

Baca Selengkapnya
Tiga WNI Meninggal Karena Terseret Banjir Bandang di Malaysia, Jenazah Dimakamkan di Lumajang
Tiga WNI Meninggal Karena Terseret Banjir Bandang di Malaysia, Jenazah Dimakamkan di Lumajang

Ketiganya meninggal pada 31 Maret 2024 lalu usai diterjang luapan sungai saat mencari ikan

Baca Selengkapnya
Kisah Keluarga Pemberani yang Tinggal di Kampung Mati Tengah Hutan Cilacap, Hidup Berdampingan dengan Babi Hutan
Kisah Keluarga Pemberani yang Tinggal di Kampung Mati Tengah Hutan Cilacap, Hidup Berdampingan dengan Babi Hutan

Saat musim hujan tiba, kampung itu benar-benar terisolir karena jalan ke sana terhalang aliran air sungai yang deras

Baca Selengkapnya
Empat Remaja Terseret Ombak Pantai Perawan Desa Sidoasri, Satu Orang Meninggal Dunia
Empat Remaja Terseret Ombak Pantai Perawan Desa Sidoasri, Satu Orang Meninggal Dunia

Keempat remaja tersebut mandi di Pantai Pancer atau dikenal juga Pantai Perawan Desa Sidoasri.

Baca Selengkapnya
Momen Kru Kapal Selamatkan 6 Orang Nelayan yang Terombang-Ambing di Lautan Ini Viral, Bikin Haru
Momen Kru Kapal Selamatkan 6 Orang Nelayan yang Terombang-Ambing di Lautan Ini Viral, Bikin Haru

Momen kru kapal evakuasi enam nelayan yang terombang-ambing di lautan karena kapalnya tenggelam ini bikin warganet terharu.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penyelamatan Dramatis 8 Penumpang Kereta Gantung Terjebak di Atas Jurang Selama 15 Jam di Pakistan
FOTO: Penyelamatan Dramatis 8 Penumpang Kereta Gantung Terjebak di Atas Jurang Selama 15 Jam di Pakistan

Kereta gantung dengan 8 penumpang terjebak di atas jurang setelah salah satu talinya putus. Upaya penyelamatan yang menegangkan pun berlangsung hingga 15 jam.

Baca Selengkapnya
Pernah Jadi Korban Penjajahan Jepang, Kisah Hidup Tukang Becak Usia 90 Tahun Ini Viral Banjir Empati
Pernah Jadi Korban Penjajahan Jepang, Kisah Hidup Tukang Becak Usia 90 Tahun Ini Viral Banjir Empati

Setiap orang tentu ingin menghabiskan hari tua dengan tenang. Berbeda dengan kisah hidup Wagimin.

Baca Selengkapnya
Update Terbaru Proses Evakuasi 8 Penambang di Banyumas, Tiga Anggota Tim SAR Diterjunkan ke Dalam Lubang
Update Terbaru Proses Evakuasi 8 Penambang di Banyumas, Tiga Anggota Tim SAR Diterjunkan ke Dalam Lubang

Proses evakuasi terkendala air tanah yang keruh serta lubang yang sempit

Baca Selengkapnya