Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Klaim tak ada keterlibatan pihak lain, Rio merasa tak perlu jadi JC

Klaim tak ada keterlibatan pihak lain, Rio merasa tak perlu jadi JC rio capella. ©2015 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Kuasa Hukum mantan Sekjen NasDem Patrice Rio Capella, Maqdir Ismail mengaku kliennya sudah diajak bicara seputar tawaran KPK untuk menjadi justice collaborator (JC). Namun, kliennya merasa tidak perlu menjadi itu. Sebab, tidak ada pihak lain terlibat kasusnya.

"Karena tak ada keterlibatan pihak lain. Yang Rio tahu, hanya yang berhubungan dengan dia. Pak Rio kerja sendiri, masa sampai nyeret-nyeret orang lain. Rio pilih posisi justice collaborator untuk meringankan hukuman saja," kata Maqdir di gedung, KPK, Jakarta, Kamis (29/10).

Justice collaborator adalah pelaku yang mau bekerja sama dengan penegak hukum untuk membongkar sebuah kasus korupsi. Meski begitu, Maqdir mengatakan kliennya belum memutuskan tawaran menjadi JC. Namun, kliennya sudah terbuka untuk menjelaskan kasus dugaan suap pengamanan penanganan dana Bansos Sumatera Utara.

"Belum ada surat resmi dari penyidik soal itu, tapi kita lihat saja nanti. Tapi, insya Allah, yang jelas dia sudah buka semua baik sebagai saksi maupun tersangka. KPK yang tahu dan menawarkan posisi itu kepada Rio," katanya.

Sementara itu, Plt Wakil Ketua KPK Indriyanto Seno Adji mengharapkan Rio menerima tawaran dari penyidik KPK tersebut. Tawaran itu diyakini akan membantu pengungkapan keterlibatan pihak lain.

"Kalau memang benar ada tawaran berarti PRC (Patrice Rio Capella) memang memenuhi syarat untuk justice collaborator dan diharapkan ada kontribusi positif dari justice collaborator untuk bisa membantu pengungkapan yang mungkin lebih masif dari dugaan tindak pidana korupsi ini. Jadi sangat tergantung dari Rio untuk keseriusannya membantu kami," terang Indriyanto.

Seperti diketahui, KPK menetapkan Rio sebagai tersangka dalam kasus dugaan menerima gratifikasi terkait proses penanganan perkara bantuan daerah, tunggakan dana bagi hasil, dan penyertaan modal sejumlah Badan Usaha Milik Daerah di Provinsi Sumatera Utara oleh Kejaksaan.

Rio ditetapkan sebagai tersangka pada Kamis (15/10). Selain Rio, Gubernur nonaktif Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho dan istrinya, Evy Susanti juga menjadi tersangka dalam kasus ini. (mdk/dan)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Masuk Bursa Calon Pimpinan KPK, Begini Reaksi Irjen Karyoto
Masuk Bursa Calon Pimpinan KPK, Begini Reaksi Irjen Karyoto

Dia memilih untuk melihat nanti realita di depannya apakah masuk dalam bursa calon pimpinan KPK atau tidak.

Baca Selengkapnya
Hasto Kristiyanto Buka Suara Dipanggil KPK terkait Kasus Korupsi DJKA: Ini Ujian Partai
Hasto Kristiyanto Buka Suara Dipanggil KPK terkait Kasus Korupsi DJKA: Ini Ujian Partai

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto buka suara soal pemanggilannya sebagai saksi di dugaan kasus korupsi DJKA

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ekspresi Jokowi Soal Cawe-Cawe KPK Permintaan Kubu Prabowo
VIDEO: Ekspresi Jokowi Soal Cawe-Cawe KPK Permintaan Kubu Prabowo "Tidak Ada Saya Intervensi"

Jokowi membantah adanya permintaan agar salah satu nama dicoret atau diloloskan dalam seleksi capim KPK

Baca Selengkapnya
Istana Jawab Pengakuan Agus Rahardjo Pernah Diperintah Jokowi Hentikan Penyidikan Kasus Korupsi e-KTP
Istana Jawab Pengakuan Agus Rahardjo Pernah Diperintah Jokowi Hentikan Penyidikan Kasus Korupsi e-KTP

Agus Rahardjo sebelumnya menyebut pernah dipanggil ke Istana dan diminta presiden menghentikan kasus korupsi e-KTP melibatkan mantan ketua DPR Setya Novanto.

Baca Selengkapnya
Seleksi Capim KPK Sepi Peminat, Agus Rahardjo Singgung Komitmen Pimpinan Negara
Seleksi Capim KPK Sepi Peminat, Agus Rahardjo Singgung Komitmen Pimpinan Negara

Dia menilai pansel harus 'jemput bola' kepada tokoh-tokoh yang kompeten dalam pemberantasan korupsi.

Baca Selengkapnya
Pengacara Klaim Sekjen PDIP Hasto Tak Terlibat Kasus Harun Masiku, Ini Alasannya
Pengacara Klaim Sekjen PDIP Hasto Tak Terlibat Kasus Harun Masiku, Ini Alasannya

Patra menegaskan, kehadiran Hasto sebagai bukti kliennya adalah orang yang taat hukum.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Sekjen PDIP Hasto Dipanggil KPK Terkait Kasus Korupsi DJKA
Blak-blakan Sekjen PDIP Hasto Dipanggil KPK Terkait Kasus Korupsi DJKA

Dia pun meminta maaf atas ketidakhadirannya ke KPK, lantaran dirinya harus memimpin rapat terkait Pilkada.

Baca Selengkapnya
Hasto Kristiyanto Dikabarkan Jadi Tersangka Korupsi, FX Rudy Tegaskan PDIP Tak akan Intervensi Hukum
Hasto Kristiyanto Dikabarkan Jadi Tersangka Korupsi, FX Rudy Tegaskan PDIP Tak akan Intervensi Hukum

Dia memastikan bahwa PDIP tidak akan melakukan intervensi pada aparat penegak hukum.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Saya Tidak Ada Intervensi Seleksi Capim KPK
Jokowi: Saya Tidak Ada Intervensi Seleksi Capim KPK

Jokowi menegaskan tak mengintervensi seleksi calon pimpinan (capim) KPK.

Baca Selengkapnya
Aiman Witjaksono: Saya Tak Pernah Sebut Institusi Polri, Tetapi Oknum
Aiman Witjaksono: Saya Tak Pernah Sebut Institusi Polri, Tetapi Oknum

Aiman juga menyebut dalam video turut menyinggung masih banyak anggota polisi yang masih menjaga nuraninya untuk netralitas.

Baca Selengkapnya
Projo Klaim Jokowi Tak Akan Cawe-Cawe pada Pilkada 2024
Projo Klaim Jokowi Tak Akan Cawe-Cawe pada Pilkada 2024

Ketua Umum Relawan Pro-Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi mengklaim Jokowi tidak akan cawe-cawe pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya
Bantah Cagub Titipan Istana, Ini Penjelasan Rano Karno Bikin Melongo
Bantah Cagub Titipan Istana, Ini Penjelasan Rano Karno Bikin Melongo

Cawagub DKI Jakarta, Rano Karno juga menjamin jika Pramono Anung bukanlah cagub titipan dari istana.

Baca Selengkapnya