Kronologi Lengkap Mobil Tabrak Ruko Lalu Terbakar dan Tewaskan 7 Orang di Samarinda
Merdeka.com - Polisi segera merampungkan kasus mobil menabrak dan menghanguskan bangunan ruko di Samarinda yang menewaskan 7 orang, Minggu (17/4). Penyidik telah mengumpulkan data dan kronologi kejadian itu.
Sopir mobil Mp (21) yang telah ditetapkan tersangka ternyata tidak mengantongi surat izin mengemudi (SIM). Pemuda itu merupakan seorang mekanik di Sangatta, Kutai Timur. Dia mengendarai mobil Toyota Hilux KT 8502 NN dari Bengalon di Kabupaten Kutai Timur.
"Jadi mobil ini adalah mobil rental di Samarinda. Tersangka diminta tolong untuk ambil dan antar mobil itu dari Bengalon ke Samarinda, karena sudah habis masa kontrak," kata Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli di Mapolresta Samarinda, Rabu (20/4).
-
Siapa yang diduga menyebabkan mobil terbakar? Polsek Kembangan turut tangan mengusut kejadian terbakarnya sebuah mobil diduga akibat petasan yang diledakan pengendara motor saat konvoi di pintu keluar tol Kembangan, Jakarta Barat.
-
Kapan mobil itu terbakar? 'Sedang kita lakukan penyelidikan,' kata Kapolsek Kembangan, Kompol Billy Gustiano Barman saat dikonfirmasi, Minggu (7/4). Polisi juga masih mendalami pelaku konvoi. Sementara untuk korban luka dari insiden tersebut dipastikan nihil, karena pengemudi mobil berhasil menyelamatkan diri.
-
Bagaimana mobil itu terbakar? Dikutip dari unggahan Instagram resmi @humasjakfire, kejadian itu terjadi pada Sabtu, 6 April 2024 malam. Disebutkan, bahwa petasan yang dinyalakan remaja konvoi mengenai mobil. Akibatnya, api menyala di bagian kap mobil.
-
Dimana kejadian mobil nabrak tembok? Kejadian ini pun viral di media sosial terjadi di sebuah mall di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Kapan mobil nabrak tembok? 'Hasil daripada pengecekan TKP dan klarifikasi saksi-saksi bahwa kejadian diatas tanggal 21 April 2024 di MOI,' kata Kapolsek Kelapa Gading Kompol Maulana Mukarom saat dikonfirmasi, Selasa (23/4).
-
Apa yang terjadi pada mobil tersebut? Kronologi Kapolsek menjelaskan, mulanya mobil yang diserang sedang melintas. Tiba-tiba diberi tahu ada percikan api dari kolong mobil. Namun untuk penyebab kebakaran masih didalami.
Sopir Kelelahan
Mp mengajak seorang temannya mengambil mobil di Bengalon. Dalam perjalanan yang diperkirakan memakan waktu 7 jam ke Samarinda itu, rekan Mp nyaris tidur sepanjang perjalanan.
"Hasil pemeriksaan, Mp tidak memiliki SIM. Yang bersangkutan (tersangka Mp) juga mengaku kelelahan saat berkendara. Saat jalan, tersangka mengangkut satu motor yang nanti akan digunakan kembali ke Bengalon, setelah mengantar mobil itu di Samarinda," jelas Ary.
Berdasarkan hasil olah TKP Inafis, Satreskrim Polresta Samarinda dan juga Labfor Polri Cabang Surabaya, tersangka Mp yang mengendarai mobil itu lebih dulu mengalami kecelakaan hingga akhirnya terjadinya kebakaran.
"Kebakaran didahului kejadian Lakalantas tunggal yang dialami Toyota Hilux KT 8502 NN. Sempat oleng dan menabrak pagar sisi depan ruko, kemudian terhenti di parit," terang Ary.
"Setelah itu, mobil mengeluarkan api dan menjalar ke seluruh mobil dan mulai membakar salah satu ruko. Pertama, ruko yang terbakar adalah berjualan plastik, kedua adalah toko elektronik dan ketiga adalah menjual sayur," tambah Ary.
"Dari toko yang ketiga ini, ditemukan 8 orang korban. Di mana 7 orang awalnya tidak sadarkan diri dan satu orang kritis," jelas Ary.
Hasil Tes Urine Negatif Narkoba
Kedelapan korban dibawa ke RSUD AW Sjachranie. Tujuh orang satu keluarga itu dinyatakan meninggal dunia. Satu orang korban lagi, perempuan usia 9 tahun, dalam kondisi kritis.
Sempat mencuat dugaan tersangka Mp sedang di bawah pengaruh narkotika, maupun miras. Namun hasil pemeriksaan urine tersangka menunjukkan hasil negatif.
Mp ditangkap sekitar 4 jam kemudian usai kejadian. Dia ditetapkan tersangka karena kelalaiannya mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain sehingga dijerat dengan Pasal 359 subsider Pasal 188 KUHP.
Diberitakan sebelumnya, bangunan ruko di Jalan AW Sjahranie Samarinda, Kalimantan Timur terbakar Minggu (17/4) sekitar pukul 04.45 Wita. Kebakaran terjadi setelah mobil dobel kabin menabrak pagar besi ruko dan bensin eceran sehingga menimbulkan percikan api dan membakar ruko.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kebakaran tersebut diduga lantaran adanya ledakan kompresor dari dalam ruko.
Baca SelengkapnyaRS Polri Kramatjati menerima tujuh kantong jenazah korban kebakaran ruko bingkai di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaYossi mengatakan, total ada 12 orang yang menjadi korban terdiri dari 5 korban luka dan 7 korban meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaApi dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca SelengkapnyaKebakaran hebat terjadi sejak pukul 19.30 WIB Kamis (18/4) malam dan baru benar-benar padam jelang subuh.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami kebakaran yang menewaskan tujuh orang di Mampang Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaKebakaran dahsyat itu menewaskan tujuh orang yang terjebak di dalam ruko tersebut, termasuk seorang balita perempuan.
Baca SelengkapnyaPihak RS Polri akan mempersiapkan jika mau dibawa ke kediaman masing-masing.
Baca SelengkapnyaViral mobil menghantam warung dan 7 motor di Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaPolisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) insiden kebakaran ruko bingkai di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan yang menewaskan 7 orang
Baca SelengkapnyaPeristiwa tragis tersebut disaksikan langsung oleh Maya, karyawan di toko Setia Jaya Frame yang terletak tidak jauh dari lokasi kejadian
Baca SelengkapnyaJadi mungkin dia mau turun ke bawah juga api sudah di bawah.
Baca Selengkapnya