Lagi incar remaja, jambret di Tangerang dibedil polisi
Merdeka.com - Aparat Polresta Tangerang, Banten, menembak kaki kiri Mas (26) pelaku jambret telepon selular dan barang berharga lainnya milik warga di sekitar perumahan dan Pasar Cikupa.
"Pelaku merupakan target karena meresahkan warga, ketika ditangkap mereka berupaya kabur," kata Kapolsek Cikupa Kompol Daniel Bresman Simanjuntak di Tangerang, seperti dikutip dari Antara, Rabu (29/10).
Daniel mengatakan pelaku bersama rekannya Mn (28) sering menjambret warga di kawasan perumahan dan sasaran upaya adalah telepon selular. Namun polisi akhirnya berhasil memburu Mn yang merupakan komplotan penjambret ke lokasi persembunyian di Kabupaten Serang.
-
Kenapa pelaku mengincar korban? “Pelaku pertama kali melihat korban saat turun dari bus Bintang Timur di Jalan Urip Sumoharjo. Dari situ, kedua pelaku berboncengan dan membuntutinya hingga di depan rumah dan langsung menarik tas korban,“ ujarnya saat di Mapolsek Rappocini Makassar, Senin (22/1).
-
Apa yang dilakukan gerombolan motor? Mereka juga menggeber-geber knalpot sepeda motornya sebelum meneror warga.
-
Kenapa motor jadi incaran pencuri? 'Warga harus menjaga betul keamanan kendaraan bermotornya terutama roda dua yang sering menjadi incaran para pelaku curanmor. Tetap waspada dan selalu parkir sepeda motor di tempat parkir yang benar dan gunakan kunci pengaman tambahan,' Kapolres Banjar AKBP Ifan Hariyat di Martapura, Kabupaten Banjar, Rabu (19/6).
-
Di mana pesepeda dijambret? Kejadian di daerah Tambun Selatan Mengutip unggahan Twitter tersebut diketahui jika peristiwa penjambretan terjadi di wilayah Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
-
Apa saja kendaraan yang terlibat? Kecelakaan tersebut terekam kamera CCTV di lokasi kejadian. Terlihat, truk sudah menabrak dua kendaraan Brio plat B 2780 TYB dan expander hitam E-1505-MR sebelum jarak 300 meter dari TKP. Alhasil setelah di GT Halim Utama MI tidak bisa mengendalikan truknya langsung menabrak menabrak mobil Isuzu pick up Z-8445-AH sampai terpental ke gardu 5.Kemudian menabrak mobil hyundai putih B-1061-SPW selanjut berturut-turut menabrak mobil Box putih D-8633-YR dan truk kuning terbalik.
-
Bagaimana para begal itu mencoba untuk menghentikan mobil wanita tersebut? Begal tersebut meminta pemobil keluar dan turun dengan dalih bahwa ada masalah pada ban mobil yang dikendarainya.
Kedua pelaku saat ini ditahan di Mapolsek Cikupa dan mereka diseret Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman penjara maksimal 10 tahun.
Dalam aksinya kedua pelaku sering menggunakan sepeda motor, mereka berboncengan untuk mengincar korban dengan modus pura-pura bertanya di lokasi sepi yang sasaran utama adalah para remaja. Sedangkan polisi mengamankan satu unit sepeda motor jenis bebek nomor polisi B 6875 GAS sebagai barang bukti.
Petugas penyidik, katanya, saat ini mengembangkan kasus tersebut apakah ada keterlibatan pihak lain atau pencurian sepeda motor. Menurut dia, ketika sepeda motor diperiksa, maka ditemukan di bawah jok kunci leter T yang biasanya digunakan oleh pelaku pencurian kendaraan bermotor.
Aksi kedua pelaku itu meresahkan warga dan petugas sering mendapatkan laporan akibat mereka kehilangan tas, dompet dan telepon selular.
Dia mengharapkan agar warga terutama pengendara sepeda motor untuk tidak melayani pengendara yang belum dikenal apalagi di tempat sepi karena dapat juga membahayakan keselamatan nyawa.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedua pelaku yang ditangkap yakni, JD (30) dan DI (41)
Baca SelengkapnyaMereka terjaring operasi saat tim Reskrim Polsek melakukan observasi kewilayahan
Baca SelengkapnyaKedua ABG itu ditangkap saat polisi menggelar patroli.
Baca SelengkapnyaDua pelaku jambret harus jadi bulan-bulanan warga sekitar Gambir
Baca SelengkapnyaAksi ini dilakukan oleh dua siswa SMK inisial AP (17) dan PAF (17) kepada korban MR saat ketiganya hendak terlibat tawuran.
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi mengaku masih melakukan penyelidikan.
Baca SelengkapnyaPolisi mengidentifikasi dua pelaku begal sejoli mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) yang tewas ditikam.
Baca SelengkapnyaViral rekaman CCTV menunjukkan penganiayaan dilakukan dua pelaku
Baca SelengkapnyaPolisi Jombang sengaja beri hukuman tak biasa kepada puluhan remaja pengendara motor knalpot brong.
Baca SelengkapnyaPolisi menyita barang-barang digunakan para remaja saat konvoi menggunakan sepeda motor dan membawa bendera dari penangkapan tersebut.
Baca SelengkapnyaKelimanya merupakan warga Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten.
Baca SelengkapnyaDua pasang remaja kalang kabut begitu dicegat Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumatera Selatan Kombes Pol Anwar Rekswidjojo
Baca Selengkapnya