Lama menghilang sejak 2016, Ikhwanudin ditemukan tinggal tulang dalam gua
Merdeka.com - Tengah melakukan penelitian di Goa Racik, Desa Sikayu, Kecamatan Buayan, Kabupaten Kebumen, Mahasiswa UPN Yogyakarta mendapati tulang belulang kerangka manusia. Lokasi temuan kerangka tersebut berada 5 meter di dalam Goa.
Kronologi temuan kerangka pada hari Kamis (25/10) siang sekitar pukul 13.30 WIB. Saat itu, para mahasiswa didampingi warga melakukan penelitian di Goa tersebut. Karena hari telah petang, kejadian penemuan kerangka baru dilaporkan ke Polsek Buayan berselang satu hari, pada Jumat (27/10).
Dari hasil identifikasi yang dilakukan oleh Inafis Polres Kebumen saat mendatangi TKP bersama dengan Polsek Buayan, kuat dugaan kerangka tersebut adalah Mohamad Ikhwanudin, warga desa setempat.
-
Kapan korban ditemukan? Korban tergantung tali nilon warna biru yang ikatkan ke tiang penahan atap tenda terbuat dari besi ukuran 2x4 cm, Kamis (3/10) dini hari.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
Menurut Kasubbag Humas Polres Kebumen, AKP Suparno, dugaan itu diperkuat pengakuan Budi widiantoro (25), warga setempat yang meyakini kerangka tersebut adalah Muhamad Ikhwanudin, yakni ayah kandungnya.
Keyakinan itu muncul setelah Budi melihat baju yang menempel pada kerangka. Busana itu merupakan pakaian yang dikenakan oleh ayahnya saat terakhir kali meninggalkan rumah.
"Saat kami berada di TKP, salah satu warga menyakini itu adalah orangtuanya yang telah lama menghilang," kata Kasubbag Humas Polres Kebumen, AKP Suparno, Sabtu (27/10) pagi.
Informasi yang ditelusuri kepolisian, korban meninggalkan rumah tanpa pamit pada bulan Oktober tahun 2016 silam. Sedangkan keluarganya sudah melakukan berbagai upaya untuk mencari keberadaan Muhamad Ikhwanudin.
"Saat ini kerangka tersebut telah diserahkan kepada pihak keluarga dan telah dimakamkan", kata Suparno.
Adanya temuan kerangka tersebut, memberi titik terang kepastian nasib Muhamad Ikhwanudin yang sebelumnya terus dicari keberadaannya oleh sanak keluarganya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kerangka yang ditemukan diidentifikasi sebagai seorang perempuan bernama Iguh Indah Hayati (55) dan anak lelakinya, Elia Imanuel Putra (24).
Baca SelengkapnyaKorban diketahui keluar dari rumah pada malam Iduladha. Teman yang menjemputnya juga dilaporkan belum diketahui keberadaannya.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa beberapa saksi. Namun, belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaKorban diduga meninggal karena kelaparan atau kemungkinan hipotermia
Baca SelengkapnyaBocah Perempuan Tewas Terbungkus Karung di Bekasi, Ditemukan dalam Lubang 2,5 Meter
Baca SelengkapnyaKorban sempat dilaporkan hilang oleh ibunya di kantor polisi sebelum ditemukan tewas.
Baca SelengkapnyaSebelumnya bocah tersebut dinyatakan hilang lebih dari sepekan atau sejak Kamis, 11 April 2024.
Baca SelengkapnyaPolisi belum mengetahui secara pasti penyebab meninggalnya pria tersebut.
Baca SelengkapnyaSaat ini proses identifikasi masih berlangsung oleh tim RS Cipto Mangunkusumo.
Baca SelengkapnyaIbunda mengungkapkan korban tidak pernah pamit saat akan keluar rumah.
Baca SelengkapnyaNKS sempat dilaporkan hilang oleh keluarganya pada Jumat (6/9) malam setelah tak kunjung kembali usai berjualan gorengan keliling.
Baca SelengkapnyaDengan suara bergetar dan menangis, Rudi mengatakan terus mencari para tersangka yang telah mengambil nyawa sang anak
Baca Selengkapnya