Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mabes Polri Sebut Brimob Keroyok Andi Bibir Karena Komandannya Kena Panah Beracun

Mabes Polri Sebut Brimob Keroyok Andi Bibir Karena Komandannya Kena Panah Beracun Aksi Bagi Bunga di Depan Bawaslu. ©2019 Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Karopenmas Mabes Polri, Brigjen Dedi Prasetya mengungkap alasan satuan Brimob pengeroyok Andi Bibir dan Markus, massa aksi 21-22 Mei 2019, lantaran emosi sesaat. Menurut keterangan diperoleh pihaknya, satuan brimob ini emosi karena melihat komandannya terkena panah beracun kala tengah mengamankan jalannya aksi.

"Itu spontanitas anggota Brimob itu nyari siapa yang melakukannya. Salah satunya (diduga) Andri Bibir dan Markus," terang Dedi saat jumpa pers di Gedung Divisi Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (5/7).

Untungnya, menurut Dedi, komandan kompi satuan brimob tersebut tidak terluka. Sebab, rompi keselamatan anti huru-hara terpasang kokoh sehingga panah beracun tersebut tak berdampak apa pun.

Dedi mengamini aksi emosi spontan yang mengeroyok Andi dan Markus sangat tidak dibenarkan. Karenanya, 10 anggota satuan brimob diduga terlibat langsung diproses dengan sidang disiplin satuan untuk dihukum selama 21 hari di ruang khusus.

"Jadi mereka akan menjalani hukuman sebelum dikembalikan ke Polda setempat, tapi bila ada yang terbukti melanggar akan ditindak tegas," Dedi menandasi.

Seperti diberitakan sebelumnya, Andri Bibir pria yang terdapat dalam video viral dikeroyok Brimob di Kampung Bali Jakarta mengaku sebagai salah satu perusuh yang menyusup ke aksi 22 Mei 2019.

Lewat pengakuannya, Andri menceritakan penyebab dirinya dipukuli beberapa personel Brimob di dekat Masjid Al-Huda, Kampung Bali, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Saat itu saya memang mau melarikan diri, tapi di belakang ada Brimob dan saya kembali lagi ke lapangan itu. Dan ternyata saat itu saya ditangkap," kata Andri di polda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu 25 Mei 2019.

Andri mengaku dirinya mengumpulkan batu dan membantu demonstran aksi 22 Mei.

"Awalnya saya ikut-ikutan dan di situ saya kena gas air mata, saya sakit hati dan saya membantu supaya pendemo semakin lebih mudah untuk mendapatkan batu," kata Andri.

Reporter: Muhammad Radityo

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Brimob Terkena Busur saat Ricuh Penggusuran Rumah Ilegal, Anak Panah Menancap di Bahu
Brimob Terkena Busur saat Ricuh Penggusuran Rumah Ilegal, Anak Panah Menancap di Bahu

Nasib nahas dialami seorang anggota Brimob Polda Kepri setelah terkena busur panah saat mengamankan penggusuran pemukiman ilegal di Batam, Kepulauan Riau.

Baca Selengkapnya
Aksi Heroik Polisi di Jambi Saat Lerai Tawuran Sampai Terkena Bacokan Diganjar Penghargaan
Aksi Heroik Polisi di Jambi Saat Lerai Tawuran Sampai Terkena Bacokan Diganjar Penghargaan

Brigadir Andri Sitompul saat ini sudah mendapatkan perawatan intensif dari rumah sakit Bhayangkara Polda Jambi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kejutan! Mayor Dedi Geruduk dan Bentak-Bentak Kasat Polisi Dibebaskan Puspom TNI
VIDEO: Kejutan! Mayor Dedi Geruduk dan Bentak-Bentak Kasat Polisi Dibebaskan Puspom TNI

Mayor Dedi sempat diterbangkan ke Jakarta untuk diperiksa Puspom TNI.

Baca Selengkapnya
Ledakan di Markas Brimob Polda Jatim, Dua Polisi jadi Korban Dilarikan ke RS
Ledakan di Markas Brimob Polda Jatim, Dua Polisi jadi Korban Dilarikan ke RS

Dua brimob dikabarkan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim usai ledakan di Markas Gegana Satbrimob.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Kejutan! Mayor Dedi Geruduk Bentak Kasat Polisi Dibebaskan Puspom TNI
VIDEO: Kejutan! Mayor Dedi Geruduk Bentak Kasat Polisi Dibebaskan Puspom TNI

Mayor Dedi Hasibuan, dikembalikan ke kesatuan Kodam I/Bukit Barisan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Penjelasan Kapolda Jatim Terkait Ledakan di Markas Brimob, Akui Gudang Tak Layak
VIDEO: Penjelasan Kapolda Jatim Terkait Ledakan di Markas Brimob, Akui Gudang Tak Layak

Ledakan diduga bersumber dari sisa temuan bahan ledakan yang akan dimusnahkan.

Baca Selengkapnya
Ledakan di Markas Gegana Terasa hingga Radius 100 Meter
Ledakan di Markas Gegana Terasa hingga Radius 100 Meter

Warga juga sempat melihat ada benda yang meluncur ke atas seperti mercon namun tidak meledak di atas.

Baca Selengkapnya
Viral Anggota TNI AL Dikeroyok Brimob di Maluku, Begini Penjelasan Kapuspen
Viral Anggota TNI AL Dikeroyok Brimob di Maluku, Begini Penjelasan Kapuspen

Kejadian itu dikabarkan terjadi sekira pukul 10.00 WIT, Sabtu (20/1).

Baca Selengkapnya
Pangdam Jaya: Tidak ada Korban Jiwa Akibat Ledakan Gudang Peluru
Pangdam Jaya: Tidak ada Korban Jiwa Akibat Ledakan Gudang Peluru

Pangdam Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan memastikan tidak ada korban jiwa akibat Gudang Amunisi

Baca Selengkapnya
Gembong PKI Kebal Peluru Tak Mempan Ditembak, Ternyata Jimatnya Ditaruh di Sini
Gembong PKI Kebal Peluru Tak Mempan Ditembak, Ternyata Jimatnya Ditaruh di Sini

Seorang perwira militer Australia kaget setengah mati lihat seorang tahanan PKI berkali-kali ditembak tak mempan oleh TNI.

Baca Selengkapnya
Eksekusi Lahan dan Ruko di Jambi Ricuh, Anggota Polri Luka-Luka Dikeroyok
Eksekusi Lahan dan Ruko di Jambi Ricuh, Anggota Polri Luka-Luka Dikeroyok

Kericuhan terjadi saat eksekusi lahan di Jalan Baru, Payo Selincah, Jambi Timur, Kota Jambi, Senin (18/12). Seorang anggota Polri terluka dalam peristiwa itu.

Baca Selengkapnya