Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Marak akun palsu pejabat Bontang, isinya minta pulsa ke followers

Marak akun palsu pejabat Bontang, isinya minta pulsa ke followers Ilustrasi Facebook. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Warga kota Bontang, Kalimantan Timur, belakangan ini dibikin jengah dengan dugaan tindak peretasan dan pemalsuan akun media sosial pejabat di Bontang untuk meminta pulsa. Tim siber Polri tengah melacak dan memburu para pelaku.

Sebaran akun palsu itu nyaris menipu warga Bontang untuk menyetor pulsa. Aksi kejahatan itu terbongkar, setelah warga lebih jeli, dengan menghubungi langsung pejabat bersangkutan, menanyakan kebenaran permintaan pulsa itu.

"Kalau lengah sedikit, bisa tertipu," kata Kabid Humas Polda Kalimantan Timur Kombes Pol Ade Yaya Suryana saat dikonfirmasi merdeka.com, Jumat (7/7).

"Ya sebaiknya memang, warga yang dimintai pulsa itu, menghubungi langsung pemilik akun. Apa benar meminta pulsa? Di era teknologi modern ini, semua bisa jadi media untuk kejahatan," ujar Ade.

Dari keresahan masyarakat di Bontang itu, tim siber Polri tengah melacak keberadaan si pembuat akun palsu yang mencatut nama pejabat dan mantan pejabat di Bontang.

"Tim patroli siber sedang bergerak ya sekarang ini," ungkap Ade.

Sederetan nama pejabat di Kota Bontang yang menjadi korban pencatutan untuk penipuan adalah Wakil Wali Kota Bontang Basri Rase dan Ketua DPRD Bontang Nursalam.

Selain itu juga, muncul nama Sofyan Hasdam, mantan Wali Kota Bontang dua periode, pejabat KPU Kota Bontang, pejabat di Pemkot Bontang dan juga pejabat di perusahaan PT Badak LNG.

"Mereka yang merasa dirugikan dengan pencatutan nama di media sosial itu, segera melapor ke kami, dan akan diusut setuntas-tuntasnya," ungkap Ade.

Keterangan diperoleh merdeka.com, pencatutan nama tidak hanya melalui media sosial, melainkan aplikasi pesan instan. Modusnya sama, meminta uang dan pulsa ke daftar kontak maupun pengikut di akun media sosial. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Waspada Nomor Whatsapp Palsu Catut Nama & Foto Pejabat Polda Bali, Tuduh Korbannya Lakukan Pidana
Waspada Nomor Whatsapp Palsu Catut Nama & Foto Pejabat Polda Bali, Tuduh Korbannya Lakukan Pidana

Beberapa modus operandi dari pelaku yaitu antara lain mencari calon korban laki-laki maupun perempuan dan mengajak berteman melalui akun medsos.

Baca Selengkapnya
Waspada Penipuan Akun WhatsApp Catut Nama Ridwan Kamil,  Modus Pinjam Uang
Waspada Penipuan Akun WhatsApp Catut Nama Ridwan Kamil, Modus Pinjam Uang

Akun WA tersebut mencatut nama serta foto profil Ridwan Kamil

Baca Selengkapnya
Waspadai Penipuan Modus Foto Profil WhatsApp Pj Wali Kota Malang
Waspadai Penipuan Modus Foto Profil WhatsApp Pj Wali Kota Malang

Informasi ini disampaikan sebagai antisipasi kepada masyarakat luas.

Baca Selengkapnya
Waspada Akun WA Palsu Pj Gubernur Bali, Modus Minta Transfer Uang
Waspada Akun WA Palsu Pj Gubernur Bali, Modus Minta Transfer Uang

Akun WhatsApp catut nama Pj Gubernur Bali saat dilantik di Jakarta kemarin itu adalah nomor palsu.

Baca Selengkapnya
Pura-Pura Jadi Polisi, Kakak Beradik Kuras Rekening Nasabah Bank hingga Ratusan Juta
Pura-Pura Jadi Polisi, Kakak Beradik Kuras Rekening Nasabah Bank hingga Ratusan Juta

Keduanya mengakses data korban melalui aplikasi undangan yang dikirim melalui WA.

Baca Selengkapnya
Janjikan Korban PNS di Pemkot Tangsel, Pegawai Kesbangpol dan Warga Sipil Ditetapkan Tersangka
Janjikan Korban PNS di Pemkot Tangsel, Pegawai Kesbangpol dan Warga Sipil Ditetapkan Tersangka

Berdasarkan informasi, setelah penangkapan HW di Majalengka, SA kemudian menyerahkan diri ke Polsek.

Baca Selengkapnya
Polda Sulut Pastikan Akun Polisi Hina Pendaki Gunung Marapi adalah Palsu
Polda Sulut Pastikan Akun Polisi Hina Pendaki Gunung Marapi adalah Palsu

Dalam profil akun @rendytoejeh yang juga disebarkan akun X @Pai_C1 diperlihatkan kalau si polisi merupakan anggota Polda Sulawesi Utara (Sulut).

Baca Selengkapnya
Parah! 3 PNS Disdik Garut Gelapkan Uang Koperasi Rp1 Miliar Lebih dengan Jaminan Dana BOS
Parah! 3 PNS Disdik Garut Gelapkan Uang Koperasi Rp1 Miliar Lebih dengan Jaminan Dana BOS

Sejak September 2018 hingga Januari 2019, ketiga berhasil melakukan pinjaman fiktif menggunakan data 14 sekolah.

Baca Selengkapnya
Pejabat KOI Diperas 2 Pemuda Usai Akun WhatsApp dan Intagram Diretas, Ini Krolonoginya
Pejabat KOI Diperas 2 Pemuda Usai Akun WhatsApp dan Intagram Diretas, Ini Krolonoginya

Pelaku berhasil meretas akun WhatsApp dan Instagram korban dengan modus menyebarkan link ke facebook dan Instagram.

Baca Selengkapnya
Tipu Warga Terkait Penerimaan PNS Honorer, PNS Pemkot Tangsel Dilaporkan ke Polisi
Tipu Warga Terkait Penerimaan PNS Honorer, PNS Pemkot Tangsel Dilaporkan ke Polisi

Polsek Pondok Aren, telah meningkatkan status penyelidikan menjadi penyidikan.

Baca Selengkapnya
ASN Gadungan Tipu Pengusaha Ratusan Juta Bermodus Pengadaan IPhone 14 Pro Max
ASN Gadungan Tipu Pengusaha Ratusan Juta Bermodus Pengadaan IPhone 14 Pro Max

Mereka menawarkan pengadaan 36 unit Iphone 14 Pro Max kepada korban yang berprofesi sebagai pengusaha.

Baca Selengkapnya
Partner In Crime, Calo dan Honorer Dispendukcapil Malang Pungli Warga Urus KTP hingga KK
Partner In Crime, Calo dan Honorer Dispendukcapil Malang Pungli Warga Urus KTP hingga KK

Partner In Crime, Calo dan Honorer Dispendukcapil Malang Pungli Warga Urus KTP hingga KK

Baca Selengkapnya