Menelusuri Hotel Diduga Lokasi Penangkapan Publik Figur PA
Merdeka.com - Hotel Purnama di Kota Batu disebut sebagai lokasi penangkapan PA, seorang publik figur terduga pelaku prostitusi online. PA sendiri saat ini sedang menjalani proses penyelidikan di Polda Jawa Timur.
Merdeka.com berusaha menelusuri informasi tersebut dengan mendatangi lokasi Hotel Purnama di Jalan Bukit Berbunga, Kota Batu. Seorang resepsionis atas nama Adit mengarahkan untuk menghubungi atasanya, Rizky melalui sebuah nomor telepon.
Rizky saat dihubungi wartawan membenarkan adanya petugas kepolisian di depan hotelnya, Jumat (25/10). Namun tidak terjadi penangkapan atau penggerebekan di dalam hotel seperti banyak diberitakan.
-
Kapan prostitusi ini terjadi? Peristiwa tak layak ini dilakukan oleh warga Kecamatan Pungging, Mojokerto, Jawa Timur sejak 2023 lalu.
-
Siapa residivis yang ditangkap? 'Kasus narkotika home industri ekstasi ini kita ungkap pada 8 Maret 2024 di apartemen Sentraland lantai 11 Jalan Boulevard Raya, Cengkareng, Jakarta Barat,' kata Dirnarkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jumat (15/3).
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Kenapa razia dilakukan di tempat hiburan malam? 'Hasil evaluasi sebelumnya banyak peredaran ekstasi yang masuk ke tempat hiburan malam, makanya kita membuat KRYD dengan melibatkan bea cukai. Hasilnya ya ini, karena kita mengantisipasi tahun baru. Untuk tempat tempat hiburan malam tidak semua dirazia, tapi yang sudah DPO yang sudah ada laporan dari masyarakat,' jelas Mukti.
-
Siapa yang terjaring razia? Hasilnya, puluhan muda-mudi yang bukan suami istri terjaring razia saat asyik berduaan di sejumlah kamar kos.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
"Tidak ada (penggerebekan), cuma memang malam itu sesuai prosedur kan ada tamu yang hadir. Satpam ngasih kartu parkir. Saat ngasih kartu parkir memang ada polisi yang sudah menunggu. Intinya disanggong di sekitar ATM, disanggong," kata Rizky, selaku Sales Marketing Hotel Purnama, Sabtu (26/10) malam.
Rizky sendiri mengaku tidak tahu dan tidak melihat siapa yang ditangkap dalam kejadian tersebut.
"Saya tidak mengerti, apa yang dimaksud orang tadi malam itu disanggong polisi atau bagaimana. Memang di sana ada penangkapan, ada yang nyanggong, saat tamu tersebut cek in, dia langsung diambil oleh kepolisian. Cuma tidak tahu yang ditangkap yang mana," jelasnya.
Rizky membantah soal kabar beredar yang menyebut kalau terjadi pendobrakan kamar sampai aksi persetubuhan. Dia memastikan kejadian tersebut tidak terjadi di hotelnya.
"Saya sudah kroscek ke hotel, semua staf saya tanya, itu tidak ada," tegasnya.
Rizky juga memastikan bahwa hotelnya tidak memiliki kamar bernomor 6701 sebagaimana beredar di pemberitaan. "Soal nomor kamar yang beredar di salah satu media, 6701, dipastikan di Hotel Purnama tidak ada nomor itu. Kalau kamarnya banyak, kepala 8, kepala 7 ada semua, tetapi kalau nomor kamar tersebut tidak ada," tegasnya.
Jika benar terjadi penangkapan sebagaimana yang dimaksud, diperkirakan terjadi saat akan cek in, yakni ketika petugas security memberikan kartu parkirnya. Namun pihaknya tidak dapat memastikan kejadian tersebut.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi mengungkap peran pelaku saat pembubaran diskusi kebangsaan di Kemang.
Baca SelengkapnyaPolisi mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap pelaku kejahatan dan laporkan apabila mengalami ataupun mengetahui adanya aksi kejahatan.
Baca SelengkapnyaDia mengatakan, Polres Metro Jakarta Selatan akan mendalami pelaku yang menyebarkan video tersebut.
Baca SelengkapnyaHingga kini, total ada enam orang ditangkap, tiga di antaranya menyandang status sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaMenurut Ade, dua tersangka itu merupakan bagian dari lima orang yang ditangkap imbas berulah di acara diskusi tersebut.
Baca SelengkapnyaKombes Ade Ary mengatakan salah satu anggota polisi yang diperiksa yakni Kapolsek Mampang, Kompol Edy Purwanto.
Baca Selengkapnya