Mengurus Perut Jemaah Haji Indonesia
Katering jemaah haji Indonesia akan dilayani 76 dapur
Mengurus Perut Jemaah Haji Indonesia
30 PersenLayanan Katering Wajib Pakai produk Indonesia
Untuk pertama kalinya, produk dan bahan makanan Indonesia diwajibkan dipakai oleh penyedia katering di Arab Saudi
Dilayani sejak di bandara
76 dapur akan menyiapkan makanan untuk jemaah haji Indonesia. Sebanyak 53 dapur akan melayani katering bagi jemaah selama di Makkah, 21 dapur di Madinah, dan dua dapur memberikan layanan katering untuk jemaah saat di bandara.
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan jamaah haji? Karmijono meminta jemaah menjaga kondisi kesehatannya dengan selalu membawa obat di saku baju atau tas pinggang. Tak lupa sering minum air mineral, dan tidak melewatkan makan.
-
Apa yang dimaksud dengan haji? Haji secara istilah adalah menyengaja berkunjung ke Baitullah, di Makkah untuk melakukan ibadah pada waktu dan cara tertentu serta dilakukan dengan tertib.
-
Apa artinya 'haji'? Menurut istilahnya, Haji tak lain berasal dari bahasa Arab 'Hagg' yang berarti berziarah. Maka dari itu, makna haji sendiri yakni merupakan ibadah berupa ziarah yang dilakukan ke Kota Suci Mekkah dalam rangka meningkatkan keimanan dan takwa seseorang terhadap Allah SWT.
-
Siapa yang sedang bersiap berangkat haji? Rezky Aditya dan Citra Kirana telah mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang, termasuk melakukan manasik haji sebagai bekal ilmu sebelum mereka tiba di Mekkah dan Madinah.
-
Bagaimana cara orang berhaji? Biasanya, ada serangkaian acara yang dilakukan menjelang seseorang menunaikan ibadah Haji. Salah satunya yakni momen berpamitan kepada sanak, saudara, hingga orang-orang terdekat.
-
Apa tugas Kemenag selain mengurus haji? Selain penyelenggaraan haji dan umrah, Kemenag RI juga bertugas dalam merumuskan, menetapkan dan melaksanakan kebijakan di bidang bimbingan masyarakat Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha dan Konghuchu.
Dirjen PHU Kemenag Hilman Latief
25 Juta boks makanan akan disiapkan untuk jemaah saat berada di Madinah, Makkah, Masyair (Arafah, Muzdalifah, Mina) dan juga bandara baik di Jeddah maupun di Madinah.
Bumbu Indonesia
Untuk melayani 221.000 jemaah dan petugas haji Indonesia, dibutuhkan 60 ton bumbu dan bahan makanan.
PT Halalan Thayyiban Indonesia Tbk (HATI), unit usaha Wong Solo Group telah mengekspor makanan siap saji ke Arab Saudi untuk konsumsi jemaah haji Indonesia. Tahap pertama mencapai 1.275.000 kemasan dengan nilai SAR 16,575 juta atau sekitar Rp66,9 miliar.
Khusus makanan bagi jemaah haji tahun 2023, nilai belanjanya mencapai Rp1,5 triliun.
Ada dua petugas haji di setiap dapur yang ditempatkan untuk mengawasi penyediaan katering, sejak persiapan hingga distribusi.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, selama penyelenggaraan ibadah haji 2023, Indonesia mengeluarkan total biaya sekitar Rp18 triliun lebih.