Menko Puan pimpin Delegasi Indonesia di Sidang UNESCO ke-204
Merdeka.com - Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani memimpin delegasi Indonesia dalam sesi sidang pleno ke-204 Dewan Eksekutif UNESCO di Paris, Prancis. Dalam kesempatan tersebut, Puan memaparkan apa saja yang sudah dilakukan Indonesia di bidang pendidikan.
Puan memimpin delegasi resmi Indonesia didampingi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Dubes RI untuk Prancis/Wakil Tetap Republik Indonesia di Paris untuk UNESCO, serta Deputi Wakil Tetap Republik Indonesia di Paris untuk UNESCO. Sidang UNESCO berlangsung sejak 9-10 April di Paris. Sidang dipimpin Lee Byong-hyun dari Korea Selatan serta Direktur Jenderal UNESCO yang baru terpilih, Audrey Azoulay.
Di depan 58 negara anggota Dewan Eksekutif UNESCO lainnya, Puan mengungkapkan Indonesia sudah memprioritaskan pemerataan akses pendidikan, pelatihan keterampilan, dan pembentukan karakter. Pemerintah juga telah menerapkan kebijakan dan program pro-masyarakat miskin. Termasuk berinvestasi banyak untuk pengembangan pendidikan di daerah-daerah yang kurang terlayani.
-
Siapa yang memimpin delegasi Indonesia? Dalam pertemuan tersebut, delegasi Indonesia dipimpin Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Djatmiko Bris Witjaksono.
-
Siapa yang berjuang untuk pendidikan di Indonesia? Melalui kerja keras dan pengorbanannya, maka ada banyak generasi yang berhasil terlepas dari kebodohan.
-
Apa itu Program Indonesia Pintar? Program Indonesia Pintar (PIP) merupakan bantuan berupa uang tunai, perluasan akses, dan kesempatan belajar dari pemerintah yang diberikan kepada peserta didik yang berasal dari keluarga miskin atau rentan miskin untuk membiayai pendidikan.
-
Siapa saja yang berperan dalam pendidikan inklusif? Orang tua memainkan peran penting dalam pendidikan inklusif dengan mendukung dan mendorong partisipasi anak-anak mereka dalam lingkungan pendidikan yang inklusif.
-
Siapa saja yang berperan untuk mencapai visi Indonesia emas? “Tentunya transformasi ini perlu sinergi seluruh pihak termasuk dari Badan Pemeriksa Keuangan RI dan sebagai auditor eksternal yang independen. Peran BPK sangat penting dalam mendukung visi nasional ke depan. Perbaikan tata kelola, akuntabilitas, evaluasi dan monitoring keuangan dan transparansi menjadi hal penting agar tercipta masyarakat yang adil, maju, berdaulat dan makmur,“ Turut hadir dalam kesempatan tersebut Ketua dan para Anggota BPK RI, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
-
Siapa yang memimpin delegasi Indonesia di pertemuan Konsultasi? Dalam pertemuan tersebut, delegasi Indonesia dipimpin Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Djatmiko Bris Witjaksono.
"Indonesia telah melakukan reformasi secara komprehensif terhadap kebijakan Pendidikan dan Pelatihan Teknis dan Kejuruan, yang telah sejalan dengan Strategi UNESCO 2016-2021. Namun, perlu digarisbawahi bahwa pendidikan tidak hanya harus membuat seseorang menjadi pandai, namun juga untuk membuat orang tersebut lebih berbudaya," kata Menko Puan dalam keterangan tertulis, Selasa (10/4).
Menurut Puan, budaya merupakan komponen kunci untuk membangun rasa hormat, toleransi, dan pengertian. Dia menekankan, UNESCO harus punya peran yang lebih strategis lagi. Bukan hanya untuk membantu negara-negara dalam melestarikan kebudayaan, tapi juga untuk mencapai perdamaian dan harmoni.
Sebelum mengikuti sidang, Puan mengunjungi Google Cultural Institute Paris terlebih dulu untuk meninjau kerjasama kebudayaan dengan Indonesia. Puan memuji upaya Google Cultural Institute yang telah melakukan pengarsipan digital atas karya seni dan warisan budaya dari seluruh dunia. Kerjasama ini tidak saja melindungi karya seni dan sastra serta artefak kekayaan budaya Indonesia, tetapi sekaligus mempromosikan kepada dunia.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puan juga menyinggung soal keberhasilan pembangunan IKN yang membutuhkan dukungan semua pemangku kebijakan.
Baca SelengkapnyaKetua DPR RI Puan Maharani menyinggung ekosistem pendidikan dan sumber daya manusia (unggul) pada momen Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2024.
Baca SelengkapnyaNampak hadir Siti Hediati Soeharto atau yang akrab disapa Titiek Soeharto, Ahmad Dhani, Denny Cagur, Mulan Jameela, Herman Khaeron, hingga Abu Bakar Al Habsy.
Baca SelengkapnyaUntuk pertama kalinya Presiden Prabowo Subianto didampingi wakil Gibran Rakabuming Raka menggelar rapat kabinet.
Baca SelengkapnyaPuan Maharani mengikuti acara dialog parlementer bersama negara-negara organisasi Melanesian Spearhead Group (MSG).
Baca SelengkapnyaMenurut Puan, perempuan dan laki-laki mempunyai hak yang sama untuk maju, sejahtera, berkarya, berprestasi.
Baca SelengkapnyaKomisi X DPR RI menggelar rapat kerja perdana dengan Mendikdasmen RI, Mendikti Saintek RI dan Menteri Kebudayaan.
Baca SelengkapnyaPuan mengutarakan, sebanyak 12 negara , termasuk 7 Ketua Parlemen hadir dalam pertemuan tersebut.
Baca SelengkapnyaMu’ti mengaku mendapatkan amanat untuk memajukan pendidikan. Karena pendidikan menjadi kunci membangun Indonesia.
Baca SelengkapnyaAlimudin mengatakan, pihaknya menyiapkan peta jalan pendidikan untuk menciptakan generasi yang kompeten di IKN.
Baca SelengkapnyaAgenda tahunan APA Meeting itu mempertemukan otoritas dan operator pelabuhan dari 9 negara.
Baca SelengkapnyaPian mendukung peningkatan kapasitas terkait kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan di wilayah Pasifik.
Baca Selengkapnya