Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mereka tewas saat meracik mercon

Mereka tewas saat meracik mercon Adu petasan. ©2013 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Dalam moment tertentu petasan bisa menjadi salah satu benda penting. Kita bisa lihat ketika moment perayaan tahun baru, hampir di seluruh dunia, petasan seakan menjadi benda yang harus dipersiapkan dan paling vital sebelum pergantian tahun.

Untuk di Indonesia sendiri, petasan sangat mudah didapat, terutama ketika bulan Ramadan dan Idul Fitri. Sayangnya keberadaan petasan alias mercon yang hingga saat ini menjadi primadona tidak diawasi dengan baik, akibatnya banyak korban tewas yang diakibatkan dari bahan peledak berupa bubuk yang dikemas dalam lapis kertas ini.

Meskipun sudah menelan banyak korban dan pemerintah sudah menangani kasus ini dengan serius, sepertinya petasan masih banyak merenggut nyawa di tiap tahunnya. Berikut ini beberapa kasus orang tewas meracik mercon yang dirangkum merdeka.com dari berbagai sumber:

Kades tewas saat bikin mercon

Rahem (40) warga Dusun Klompang, Desa Gadding, Kecamatan Manding, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur ini tewas setelah memainkan mercon. Pria yang diketahui menjabat sebagai Kepala Dusun Klompang itu ditemukan tewas mengenaskan akibat terkena ledakan petasan yang diraciknya sendiri, Senin (21/7) kemarin.Peristiwa ini terjadi ketika dia ingin menghabiskan waktu jelang buka puasa dengan meracik bahan peledak mercon di rumahnya. Setelah semua sudah dipersiapkan, bahan dicampur dan dimasukkan ke dalam selongsong mercon.Namun nahas, keahliannya dalam membuat petasan berakhir ketika dia mencoba memindahkan petasan yang sudah jadi. Petasan yang sudah dipersiapkan jatuh ke lantai lalu memicu ledakan keras yang membuat panik warga desa. Akibat kejadian tersebut, tubuh pria berumur 40 tahun ini hancur dan 75 persen rumahnya hancur.

Pelajar di Mojokerto kena mecon racikan sendiri

Peristiwa serupa juga pernah terjadi Minggu (21/8/2011) lalu di Mojokerto. Seorang pelajar Madrasah Tsanawiyah warga Desa Pandan Arum Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto tewas akibat terkena ledakan petasan. Kejadian ini terjadi saat korban bersama 14 temannya berjalan-jalan usai salat subuh.Korban yang diketahui bernama Hari Krisna Dwi Saputra ini sedang asyik bermain petasan dari hasil temuan bubuk mercon yang dibungkus plastik di perjalanan. Dari racikannya bersama ke empat belas temannya berhasil menghasilkan tiga buah petasan banting.Saat dinyalakan, ternyata dua petasan tak meledak. Namun petasan terakhir yang dilempar salah satu temannya ke atas mendarat di kepala korban, dan seketika korban langsung terkapar.Mengetahui temanya terluka teman-teman korban membawa ke Rumah Sakit Sumber Glagah. Namun nyawanya tidak tertolong.

Peracik mercon di Pemalang tewas

Kejadian serupa juga kembali terjadi di Pemalang (21/7/13). Kali ini dialami oleh Suroso (53) warga Dukuh Karang Tengah RT 01 RW IV Desa Warungpring, Kecamatan Warungpring, Kabupaten Pemalang Jawa Tengah.Dia tewas ketika sedang meramu atau meracik obat untuk membuat petasan. Tidak disangka, saat sedang mengaduk adonan obat petasan tersebut, tiba-tiba timbul percikan api dan langsung meledak. Pria yang setiap tahun berprofesi sebagai pembuat dan peramu obat petasan ini tewas seketika dengan kondisi kaki yang terlepas dari tubuhnya.Korban awalnya mendapatkan bahan mercon dari temannya Fauzan (43) yang memesan untuk meramu obat dan dijadikan petasan. Saat itu dia memberikan bahan-bahan berupa belerang 3 kg, Broom 2 kg, dan floras 10 kg. Namun nasib berkata lain, bahan mercon yang sudah diserahkan berakhir dengan duka.

Pemilik pabrik mercon di Indramayu tewas

Kasus lainnya terjadi di Indramayu, Juni 2013, tepatnya Pabrik petasan di Blok Induk Desa Lobener, Kecamatan Jatibarang. Dari peristiwa tersebut, satu orang tewas dan sejumlah bagian pabrik mengalami kerusakan. Akibat kejadian itu, bagian tubuh korban, mulai wajah, kaki hingga lengan hancur akibat kuatnya ledakan. Polisi setempat sempat mengalami kesulitan menggali data dan fakta menyusul gerakan tutup mulut warga setempat saat dimintai keterangan.Korban tewas yang diketahui bernama Edi (40), pemilik home industri petasan. Kejadiannya terjadi ketika ia hendak memindahkan sejumlah petasan yang telah selesai di racik. Tanpa sebab yang jelas tiba-tiba terdengar ledakan sampai radius 2 kilometer dari lokasi kejadian disusul kepulan asap putih membumbung tinggi.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mortir Jadi Penyebab Kebakaran Disertai Bunyi Ledakan di Madura
Mortir Jadi Penyebab Kebakaran Disertai Bunyi Ledakan di Madura

Mortir tersebut tersimpan dalam besi yang coba dipotong oleh pemilik bengkel rongsok.

Baca Selengkapnya
Ledakan Mercon, Rumah Warga di Bantul Rusak dan Empat Orang Tergeletak Luka-Luka
Ledakan Mercon, Rumah Warga di Bantul Rusak dan Empat Orang Tergeletak Luka-Luka

Sebuah ledakan yang diduga berasal dari mercon terjadi di Dusun Gedongsari, Desa Wijirejo, Kecamatan Pandak, Kabupaten Bantul, DIY.

Baca Selengkapnya
Selongsong Peluru Meledak saat Dijual ke Pengepul, 4 Orang Terluka
Selongsong Peluru Meledak saat Dijual ke Pengepul, 4 Orang Terluka

Para korban langsung dievakuasi warga ke rumah sakit dan kini masih perawatan.

Baca Selengkapnya
Dokter Forensik Ungkap Fakta Penyebab Jurnalis Rico Sempurna Tewas Terbakar di Karo
Dokter Forensik Ungkap Fakta Penyebab Jurnalis Rico Sempurna Tewas Terbakar di Karo

Para korban juga mengalami luka bakar maksimal dengan tingkatan atau grade enam.

Baca Selengkapnya
Pesta Miras Oplosan Berakhir Tragis, Empat Orang Sesak Napas Kemudian Tewas Terkapar
Pesta Miras Oplosan Berakhir Tragis, Empat Orang Sesak Napas Kemudian Tewas Terkapar

Dua di antara tiga yang ditangkap merupakan pasangan suami istri yang ditangkap di daerah Doyo Sentani, Kabupaten Jayapura.

Baca Selengkapnya
RS Polri Ungkap Luka Korban Kebakaran Ruko Bingkai Jaksel
RS Polri Ungkap Luka Korban Kebakaran Ruko Bingkai Jaksel

RS Polri Kramatjati menerima tujuh kantong jenazah korban kebakaran ruko bingkai di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
Ini Sumber Api Penyebab Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan Tewaskan 7 Orang Termasuk Balita
Ini Sumber Api Penyebab Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan Tewaskan 7 Orang Termasuk Balita

Yossi mengatakan, total ada 12 orang yang menjadi korban terdiri dari 5 korban luka dan 7 korban meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
3 Warga Garut Meninggal Usai Pesta Miras Oplosan, Termasuk 2 Pelajar SMK
3 Warga Garut Meninggal Usai Pesta Miras Oplosan, Termasuk 2 Pelajar SMK

Dua dari tiga orang korban meninggal tersebut diketahui merupakan pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK).

Baca Selengkapnya
Sebelum Penemuan 7 Jenazah, Puluhan Remaja Kocar-kacir ke Perumahan dan Kali Bekasi
Sebelum Penemuan 7 Jenazah, Puluhan Remaja Kocar-kacir ke Perumahan dan Kali Bekasi

Sebelum ditemukan tewas mengambang, Sabtu (21/9), sekira pukul 03.00 WIB ketujuh korban dan puluhan remaja lainnya berkumpul di sebuah warung.

Baca Selengkapnya
7 Remaja Habis Pesta Miras Sebelum Tewas Tenggelam di Kali Bekasi
7 Remaja Habis Pesta Miras Sebelum Tewas Tenggelam di Kali Bekasi

Para korban tersebut menenggak minuman keras sebelum digerebek Tim Patroli Perintis Presisi.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Rokok dan Uang Rp20 Ribu, Tukang Potong Rambut Meninggal Dikeroyok
Gara-Gara Rokok dan Uang Rp20 Ribu, Tukang Potong Rambut Meninggal Dikeroyok

Aksi penganiayaan itu dipicu lantaran para pelaku mengungkit permasalahan korban.

Baca Selengkapnya
Miras Oplosan Kembali Memakan Korban, 5 Warga Bantul Tewas dan 2 Lainnya di Kulon Progo
Miras Oplosan Kembali Memakan Korban, 5 Warga Bantul Tewas dan 2 Lainnya di Kulon Progo

Minuman keras (miras) oplosan kembali memakan korban.

Baca Selengkapnya