Momen Jokowi Lobi Pangeran MBS Saat Makan Siang Demi Tambahan Kuota Haji
Dubes Arab Saudi untuk Indonesia pun menghubungi Jokowi bahwa Indonesia mendapatkan tambahan kuota haji sebanyak 20.000.
Tahun ini, kuota haji Indonesia 221.000 jemaah
Momen Jokowi Lobi Pangeran MBS Saat Makan Siang Demi Tambahan Kuota Haji
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menceritakan lobi-lobi yang dia lakukan saat bertemu Perdana Menteri (PM) Kerajaan Arab Saudi (KAS) Mohammed bin Salman al-Saud (MBS). Lobi yang dimaksud untuk meminta tambahan kuota haji 2024.
Jokowi bertemu Pangeran MBS pada Oktober 2023 lalu di Istana Al-Yamamah, Riyadh.
Jokowi mengatakan, saat itu dirinya dijamu makan siang oleh Pangeran MBS, usai melakukan pertemuan bilateral. Dia melihat suasana hati Pangeran MBS dan para menteri sedang gembira.
"Saat makan siang yang namanya makan, seneng. Kok saya lihat suasananya seneng banget beliau seneng, menterinya juga gembira. Ceritanya agak ke mana-mana."
Kata Jokowi saat memberikan pengarahan pada Rapat Kerja Tahun 2023 dan Milad ke-6 Badan Pengelola Keuangan Haji di Istana Negara Jakarta, Selasa (12/12).
Melihat suasana pertemuan yang cair, Jokowi memanfaatkan momentum itu untuk menceritakan kondisi jemaah Indonesia yang harus menunggu hingga 40 tahun untuk beribadah haji.
Jokowi lalu meminta tambahan kuota haji untuk jemaah Indonesia kepada Pangeran MBS.
"Di saat itu, saya masuk saya sampaikan, 'Yang Mulia, calon jemaah haji di Indonesia menunggu sampai 40 tahun untuk beribadah haji'. Bener? (tanya Pangeran MBS), 'Bener Yang Mulia, masa saya bohong. Mohon berkenan Yang Mulia berikan tambahan kuota hajinya'.
Kata Jokowi
Mendengar permintaan Jokowi, Pangeran MBS berjanji akan mengabari pada malam hari usai makan siang.
Benar saja, Dubes Arab Saudi untuk Indonesia pun menghubungi Jokowi bahwa Indonesia mendapatkan tambahan kuota haji sebanyak 20.000.
"Jadi kalau pas minta sesuatu jangan pas serius, pas makan siang, makan malam, yang enak-enak. Yang dulu juga pas makan, saya sampaikan dulu dapat tambahan 10.000 kalau gak salah. Kalau pas serius pas bilateral ngomongnya formal, ya enggak dapet."
Kata Jokowi.
@merdeka.com
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan Indonesia berhasil mendapatkan kuota haji sebanyak 20.000 untuk tahun 2024. Penambahan kuota haji ini didapat usai Jokowi bertemu dengan Perdana Menteri Arab Saudi Mohammed bin Salman al-Saud (MBS) di Istana Al-Yamamah, Riyadh, Kamis, 19 Oktober 2023.
Dalam pertemuan itu, Jokowi menyampaikan antrean haji di Indonesia sangat panjang dan banyak masyarakat yang harus menunggu berpuluh-puluh tahun. Dia menuturkan keluhan itu lalu ditanggapi positif oleh Pangeran MBS.
"Saat bertemu dengan Perdana Menteri Mohammad bin Salman, saya menyampaikan apa adanya bahwa antrean haji di Indonesia sangat panjang. Bahkan, ada yang harus menunggu 47 tahun sehingga Indoensia membutuhkan tambahan kuota haji, dan alhamdulillah di tanggapi sangat positif," jelas Jokowi saat menyampaikan keterangan pers di Youtube Sekretariat Presiden, Jumat (20/10).
"Kurang dari 12 jam komitmen tambahan kuota haji langsung diberikan paling tidak 20.000 untuk tahun depan tambahannya diberikan untuk Indoensia," sambungnya.
Di sisi lain, Jokowi menceritakan pertemuan antara Ibu Negara Iriana dan istri Pangeran MBS, Sara binti Mashhur di sela kunjungan kerja di Riyadh, Arab Saudi. Menurut dia, Princess Sara hampir tak pernah menerima istri dari kepala negara lain.
"Artinya saya melihat hubungan Indonesia dan Arab Saudi ini memang semakin lama semakin erat, semakin lama semakin baik," katanya.