Nama Ketut di Bali Terancam Punah
Merdeka.com - Gubernur Bali, Wayan Koster mengaku diminta oleh Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri dan sekaligus ketua Umum PDIP untuk tetap menjaga populasi nama Ketut di Bali, karena mulai terancam punah. Sementara, nama Ketut merupakan panggilan untuk anak ke empat di Pulau Bali.
Gubernur Koster, mengatakan pada tahun 2023 data jumlah siswa SD, SMP, SMA, SMK, SLB itu mencapai 758.174 orang dan jumlah siswa yang memakai nama Bali sebanyak 595.931 orang atau sekitar 79 persen. Dan siswa yang memakai bukan nama Bali sebanyak 162.243 orang atau sekitar 21 persen.
"Jadi ini sekaligus menjadi proksi untuk gambaran demografi di Provinsi Bali," kata Koster, saat memberikan jawaban pandangan umum terhadap fraksi pada raperda tentang haluan pembangunan Bali masa depan, 100 tahun Bali Era Baru 2025-2125, di sidang Paripurna ke-23, di Kantor DPRD, Provinsi Bali, Rabu (28/6).
-
Siapa nama anak Angga Wijaya? Inilah potret Safiyya Anya Wijaya, anak pertama dari Angga Wijaya dan anak ketiga dari Anna, yang sebelumnya memiliki dua anak dari pernikahan sebelumnya.
-
Siapa anak kedua Wulan Guritno? London Abigail, yang merupakan anak kedua dari Wulan Guritno dan memiliki wajah yang cantik, dikenal dengan nama tersebut.
-
Kapan Ayu Azhari melahirkan anak kelimanya? Bintang sinetron Putri Duyung ini melahirkan anak kelimanya yang bernama Isabelle pada tahun 2005, ketika usianya mencapai 37 tahun.
-
Apa nama anak pertama mereka? Bayi laki-laki tersebut dinamai Leander Jayden Christie.
-
Siapa nama anak pertama Angga Wijaya? Inilah potret Safiyya Anya Wijaya. Bayi ini adalah anak pertama Angga Wijaya dan anak ketiga dari Anna, yang sebelumnya memiliki dua anak dari pernikahan sebelumnya.
-
Apa nama bayi Tengku Dewi Putri? Melalui postingan ini, Andrew menuliskan caption yang berbunyi, 'Hey Baby Luv. Zeya Savannah Luv.''
Sementara, dari jumlah siswa yang memakai nama Bali atau yang memakai nama anak pertama yaitu Putu, Wayan dan Gede sebanyak 233.13 orang atau 39 persen. Kemudian, yang memakai nama anak kedua yaitu Made, Kadek, Nengah, sebanyak 215.731 orang atau 36 persen.
Selanjutnya, yang memakai nama anak ketiga yaitu Komang dan Nyoman sebanyak 109.198 orang atau 18 persen. Dan yang memakai nama anak keempat yaitu Ketut sebanyak 37.389 orang atau hanya 6 persen.
"Jadi kecil sekali (yang memakai nama) Ketut ini. Jadi perubahan yang luar biasa ini, merupakan peringatan yang harus menjadi perhatian serius, bahwa kalau tidak dilakukan upaya nyata nama Ketut terancam punah. Jadi, kita diberikan warisan yang bagus sekali oleh leluhur kita. empat anak dengan nama urutan pertama ini, kedua ini, ketiga ini, dan keempat ini," ungkapnya.
Namun, menurut Gubernur Koster urutan nama itu dengan adanya program Keluarga Berencana (KB) berdampak buruk terhadap warisan budaya Bali dan pihaknya berharap warga Bali melahirkan anak lebih dari dua.
"Maka sekarang di Bali tidak saya izinkan memberlakukan KB dua anak. KB keluarga berencana hidup yang berkualitas rencanakan mau dua anak, empat anak, lima anak, enam anak, silahkan," jelasnya.
Pihaknya, juga sudah bicara dengan dengan Kepala Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) agar memberi kelonggaran warga tidak mengikuti program KB dan itu juga atas arahan Megawati Soekarnoputri agar menjaga urutan nama anak-anak Bali.
"Jadi saya sudah bicara dengan Kepala BKKBN, ini juga atas arahan Ibu Megawati Soekarnoputri Putri. Koster kamu jaga itu, nama-nama anak Bali jangan sampai hilang budaya ini," ujarnya.
"Jangan kamu mau KB dua anak, katanya gitu. Makanya saya tolak sekarang, saya bilang begitu (ke Megawati). Jadi saya bicara ke Kepala BKKBN Pusat untuk Bali jangan diberlakukan KB dua anak," ujarnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
D mengalami KDRT oleh Panca hingga pada akhir pekan lalu hingga akhirnya dirawat di RSUD.
Baca SelengkapnyaKetiga pelaku kini ditahan di Rutan Mapolres Buleleng.
Baca SelengkapnyaAda seorang warga kampung yang hilang dan keberadaannya belum diketahui hingga kini.
Baca SelengkapnyaSaat ini keempat anak telah disemayamkan di TPU Perigi Bedahan, Kelurahan Bedahan.
Baca SelengkapnyaBocah itu sempat dilaporkan hilang saat orang tuanya berkegiatan di Masjid Raya Al-Jabbar pada Minggu (17/12) malam.
Baca SelengkapnyaPeristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca SelengkapnyaJenazah Putu Satria Ananta Rustika, taruna di STIP tiba di Pulau Bali
Baca SelengkapnyaSeorang ayah ingin mengakhiri hidupnya, setelah mengetahui empat anak yang dikunci di dalam kamar mandi tewas.
Baca SelengkapnyaAyah 4 Bocah Jagakarsa Tewas Sempat Dipanggil Polisi Kasus KDRT Tapi Mangkir Alasan Jaga Anak
Baca SelengkapnyaKonon pulau ini tidak ditemukan, namun akibat sebuah peristiwa yang luar biasa, Pulau Si Kantan ini muncul.
Baca SelengkapnyaOrang tua syok saat tahu dua anak sudah mengapung satu lagi hilang
Baca SelengkapnyaDari sebuah rekaman CCTV terlihat anak itu dibawa seorang laki-laki dan perempuan yang berboncengan menggunakan sepeda motor.
Baca Selengkapnya