PDIP Panggil Anggota DPRD Solo Usai Ambil Formulir Calon Kepala Daerah
Merdeka.com - DPC PDIP Solo memanggil anggota DPRD Solo, Ginda Ferachtriawan usai mengambil formulir pendaftaran calon kepala daerah di DPD Jateng. Ginda dipanggil diduga lantaran tidak sejalan dengan kebijakan partai dalam Pilkada 2020.
Sekretaris DPC PDIP Solo, Teguh Prakosa membenarkan adanya pemanggilan tersebut. Menurutnya, pemanggilan tersebut berkaitan dengan keanggotaan Ginda di Fraksi PDIP saat ini.
Untuk diketahui, DPC PDIP Solo yang telah secara bulat mengajukan pasangan Achmad Purnomo dan Teguh Prakosa dalam pemilihan Wali Kota Solo nanti.
-
Kenapa PDIP belum memutuskan calon untuk Pilgub DKI 2024? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.
-
Siapa yang memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP? Effendi Simbolon memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait ucapannya mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Mengapa PDIP Jateng membuka peluang bagi figur eksternal untuk mendaftar? Sejumlah figur dari eksternal partainya bisa mendaftarkan diri sebagai kandidat kepala daerah. Bendahara PDIP Jawa Tengah, Agustina Wilujeng mengatakan syarat yang berlaku bagi kader internal justru lebih berat karena partainya ingin mendapatkan sosok figur calon pemimpin yang handal untuk memajukan Pemprov Jateng. 'Kalau dari eksternal tidk perlu KTA. Persyaratan untuk internal justru lebih berat ketimbang eksternal. Kalau internal harus diusung DPC, bawa surat endorsement dari PAC dan ranting tempat domisili. Kita berharap seluruh masyarakat ikut mendaftar sebagai calon pemimpin Jawa Tengah,' kata Agustina Wilujeng, Rabu (22/5).
-
Siapa yang bertanggung jawab atas proses pendaftaran calon gubernur di PDIP Jateng? Ketua DPD PDIP Jawa Tengah, Bambang Wuryanto menekankan tahapan pengambilan formulir pendaftaran dilakukan hari ini sampai 28 Mei nanti.
-
Kenapa beberapa partai belum mendaftar calon di Pilkada Dharmasraya? Ia mengatakan, dari informasi Silon yang diperoleh, 5 parpol yang belum mendaftarkan paslon KPU Dharmasraya memiliki akumulasi suara sah sebanyak 8716 suara, atau 6,33% dari total suara sah pemilu anggota DPRD Dharmasraya tahun 2024, dengan artinya kurang dari ambang batas yang ditetapkan.
-
Siapa yang akan didaftarkan PDIP Jabar? 'Hampir dipastikan bahwa malam hari ini DPD PDIP Jabar akan mendaftarkan secara resmi pasangan Calon Gubernur dan calon wakil gubernur yaitu Anies Baswedan dan Kang Ono Surono. Nah ini kita tinggal menunggu tahapan-tahapan berikutnya agar proses pendaftaran secara resmi ini bisa berjalan dengan lancar,' kata Folmer saat dikonfirmasi, Kamis (29/8).
"Kami sudah melayangkan surat panggilan terhadap Ginda. Kita titipkan lewat Fraksi PDIP," kata Teguh, Senin (9/12).
Namun Teguh tak secara tegas mengungkapkan jika pemanggilan tersebut terkait pengambilan formulir di DPD Jateng pekan lalu. Menurutnya, banyak hal diantaranya terkait urusan fraksi, DPRD, dan kepartaian.
"Pemanggilan ini hal yang wajar yang dilakukan DPC kepada kadernya.Kami ini di DPRD Solo tangan panjang DPC. Kalau ada yang tidak sesuai aturan partai pastinya diingatkan untuk kembali tegak lurus terhadap partai," jelasnya.
Terkait ancaman PAW (Pergantian Antar Waktu) Ginda karena dianggap melenceng, DPC PDIP belum memikirkan ke sana. Teguh menjelaskan, dalam melakukan PAW harus melewati beberapa tahapan.
Terpisah, Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo mengaku belum mengetahui langkah Ginda tersebut. Kendati demikian, ia tidak mempermasalahkan jika kadernya ingin mendaftarkan diri.
"Saya tidak melarang, wong DPP sudah mengeluarkan surat kok, itu sah, siapa yang nglarang, nggak ada. Nggak ada masalah, silakan kalau mau daftar," katanya.
Ginda Ferachtriawan merupakan anggota Komisi I DPRD Kota Solo 2019-2024 yang dipilih dari Dapil Pasar Kliwon-Serengan. Selain aktif di politik, dia merupakan mantan Ketua Asosiasi Perusahaan dan Praktisi Periklanan (Aspro) Solo.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rudy tidak mengetahui alasan Gibran tidak hadir. Ia menduga Gibran sibuk sebagai wali kota.
Baca SelengkapnyaRudy menegaskan jika jajarannya siap memenangkan siapapun tokoh yang direkomendasikan meski ada kemungkinan dikeroyok.
Baca SelengkapnyaGibran sudah menjawab isu itu. Putra sulung Presiden Joko Widodo itu mengaku kaget dengan kabar yang sampai ke telinganya.
Baca SelengkapnyaRudy enggan berbicara banyak terkait Gibran yang telah dideklarasikan sebagai cawapres Koalisi Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaPDIP meminta para relawan untuk tidak menghujat dan mencaci maki lawan politik Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaRudy menegaskan jika dirinya tak perlu bertemu Gibran lagi, karena surat tersebut sudah sampai di tangan wali kota Solo itu.
Baca SelengkapnyaWali Kota Solo yang juga kader PDI Perjuangan Gibran Rakabuming Raka mengatakan akan segera menemui FX Rudy.
Baca SelengkapnyaDidampingi Kantor DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo, Ketiganya Mengenakan kostum baju lurik dan caping.
Baca Selengkapnya"Saya baru lihat pagi ini mas. Kemarin belum ada. Mungkin semalem masangnya, siapa saya tidak tahu," ujar FX Harjanto, warga Dawung.
Baca SelengkapnyaMantan Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi mengakui jika dirinya melirik Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk maju di Pilkada Sumut 2024.
Baca SelengkapnyaGibran mempunyai keputusan sendiri, terkait rayuan-rayuan dari partai lain.
Baca SelengkapnyaKetua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo menilai kedatangan petugas kepolisian tersebut sebagai tindakan yang tidak wajar.
Baca Selengkapnya