Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PDN Diserang Ransomware, Data Arsip Daerah NTT Hilang

PDN Diserang Ransomware, Data Arsip Daerah NTT Hilang

PDN Diserang Ransomware, Data Arsip Daerah NTT Hilang

Serangan ransomware terhadap pusat data nasional (PDN) berdampak pada sistem kearsipan atau surat dan dokumen pada lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Timur (NTT).

Arsip Provinsi NTT menggunakan Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI). Sistem yang terhubung dengan PDN 2 ini tidak bisa diakses dan datanya terancam hilang seperti yang diumumkan Kemenkominfo.

Sistem ini tidak bisa diakses sama sekali sejak 20 Juni 2024 sehingga mengganggu pengelolaan arsip, tata kelola pemerintahan berbasis elektronik, hingga penandatanganan draft untuk pemberian nomor sebelum proses pengiriman naskah keluar.

"Gangguan ini sudah seminggu. Ini SRIKANDI servernya Kementerian Kominfo, kita hanya tindak lanjut korespondensi jadi kita menunggu saja dari pusat," kata Stef G De Rozari, Kepala Bidang Pengelolaan Arsip pada Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah NTT, Jumat (28/6).


Menurutnya, Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) juga telah menghubungi Pemprov NTT sejak gangguan itu terjadi.

Surat pemberitahuan itu ditandatangani Deputi Bidang Sistem dan Informasi Kearsipan Nasional Andi Kasman.

Surat pemberitahuan itu ditandatangani Deputi Bidang Sistem dan Informasi Kearsipan Nasional Andi Kasman.

"Mereka sampaikan kemungkinan datanya tidak bisa dipulihkan," ungkap Stef G De Rozari.

Pascaserangan siber di PDN, penerapan SRIKANDI lumpuh total terutama arsip sejak tahun 2022 tidak bisa diakses. Akibatnya, kini sistem surat menyurat terpaksa kembali dilakukan secara konvensional atau menggunakan surat fisik langsung.


"Sementara ini tidak bisa diakses. Kita mau buka saja tidak bisa. Surat-surat penting dan surat-surat terbaru ini tidak bisa diakses," jelas Stef G De Rozari.

Dia menambahkan, penerapan SRIKANDI di NTT sendiri ini sejak 2022 lalu hingga pembaharuan versi tiganya pun telah dilakukan Kemkominfo sebelum serangan ransomware terjadi.

SRIKANDI telah dipakai pada 39 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemprov NTT, ditambah 22 kabupaten dan kota sebagai pengguna, namun masih dua daerah yang belum optimal memanfaatkannya.

Pemprov NTT pada 6 Juli 2023 lalu pernah mendapat peringkat kedua terbaik di wilayah Indonesia Timur soal penerapan aplikasi SRIKANDI.

Virus yang menyerang PDN sementara ini berupa serangan Ransomware LockBit 3.0. Ransomware mencakup jenis malware tertentu yang menyerang sistem data.

Apa Itu Ransomware yang Serang Pusat Data Nasional dan Bagaimana Cara Menghindarinya? Simak Penjelasannya
Apa Itu Ransomware yang Serang Pusat Data Nasional dan Bagaimana Cara Menghindarinya? Simak Penjelasannya

Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) di Surabaya diserang Ransomware

Baca Selengkapnya
PDNS Diserang Virus Ransomeware, Menko Polhukam: Kita Selidiki Dampak Lanjutannya
PDNS Diserang Virus Ransomeware, Menko Polhukam: Kita Selidiki Dampak Lanjutannya

Menko Polhukam menegaskan sedang melakukan mitigasi untuk mengantisipasi dampak lanjutan pasca kebocoran data tersebut.

Baca Selengkapnya
Besok, Komisi I DPR Panggil Kominfo dan BSSN Buntut Server PDNS Diserang Ransomware
Besok, Komisi I DPR Panggil Kominfo dan BSSN Buntut Server PDNS Diserang Ransomware

Rapat kerja bersama Kominfo dan BSSN dilakukan untuk mendalami masalah bocornya PDNS yang tak kunjung

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
PDN Diretas, Data Imigrasi Dipindah ke Amazon Web Service
PDN Diretas, Data Imigrasi Dipindah ke Amazon Web Service

Serangan siber ransomware terhadap Pusat Data Nasional (PDN) membuat layanan di sejumlah instansi publik menjadi terganggu, termasuk imigrasi.

Baca Selengkapnya
Pusat Data Nasional Sementara Kominfo Kena Serangan Ransomware, Minta Tebusan Rp 131 Miliar
Pusat Data Nasional Sementara Kominfo Kena Serangan Ransomware, Minta Tebusan Rp 131 Miliar

Pemerintah mengakui pelaku ransomware meminta tebusan.

Baca Selengkapnya
Data PDNS 2 yang Kena Ransomware Tak Bisa Dipulihkan?
Data PDNS 2 yang Kena Ransomware Tak Bisa Dipulihkan?

Data-data yang terenkripsi oleh ransomware LockBit Brainchiper tidak bisa diselamatkan.

Baca Selengkapnya
PDN Diretas, Ditjen Imigrasi: Layanan Visa Online, Izin Tinggal dan Paspor Sudah Pulih 100%
PDN Diretas, Ditjen Imigrasi: Layanan Visa Online, Izin Tinggal dan Paspor Sudah Pulih 100%

Ditjen Imigrasi memastikan seluruh layanan terkait keimigrasian telah pulih 100 persen.

Baca Selengkapnya
Ransomware Serang Ditjen Pajak, Pelayanan Registrasi NPWP Terganggu
Ransomware Serang Ditjen Pajak, Pelayanan Registrasi NPWP Terganggu

Gangguan terjadi lantaran pihak harus mencocokkan validasi nomor paspor bagi WNA yang terdapat di layanan imigrasi.

Baca Selengkapnya
Pusat Data Nasional yang Diserang Ransomware Berada di Surabaya
Pusat Data Nasional yang Diserang Ransomware Berada di Surabaya

Serangan siber ransomware Brain Chiper menyerang Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) di Surabaya.

Baca Selengkapnya