Pemkot Kediri Siapkan Anggaran Rp20,3 Miliar untuk Penanganan Covid-19
Merdeka.com - Pemerintah Kota Kediri bergerak cepat untuk menangani pandemi Covid-19. Saat ini Pemkot Kediri telah menganggarkan Rp20,3 miliar. Dana tersebut diambil dari perubahan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) sebesar Rp15,3 miliar ditambah Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik/ Bantuan Operasional Kesehatan yang ada di puskesmas sebesar Rp5 miliar.
Jika anggaran ini nanti tidak cukup, Pemkot Kediri akan menggunakan skema Belanja Tidak Terduga (BTT) dan perubahan Dana Alokasi Umum (DAU).
"Penggunaan anggaran ini sebagian besar dialokasikan untuk pengadaan masker, hand sanitizer, disinfektan, sprayer, dan APD untuk rumah sakit dan puskesmas," jelas Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Kediri dr. Fauzan Adima, Senin (23/3).
-
Siapa yang bisa menggunakan masker ini? Masker ini biasanya sesuai untuk kebanyakan jenis kulit, tetapi bagi mereka yang memiliki kulit sensitif, sangat disarankan untuk melakukan tes patch terlebih dahulu.
-
Kenapa pakai masker penting? Masker bisa mencegah penyakit-penyakit tersebut karena masker berfungsi sebagai penghalang fisik yang mengurangi kontak langsung antara droplets atau tetesan cairan yang keluar dari mulut dan hidung seseorang dengan orang lain.
-
Bagaimana cara menggunakan masker? Setelah semua bahan masker tercampur dengan baik, aplikasikan masker secara merata ke seluruh wajah yang telah dibersihkan sebelumnya. Pastikan untuk menghindari area sekitar mata dan bibir, karena kulit di daerah tersebut lebih sensitif terhadap bahan-bahan yang digunakan.
"Untuk masker, hand sanitizer dan disinfektan nantinya akan dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan," tambahnya.
Fauzan mengatakan anggaran tersebut juga akan digunakan untuk penyediaan dan perbaikan ruang isolasi untuk RSUD Gambiran, Kota Kediri.
Sejak membentuk Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 pada 15 Maret 2020, Pemerintah Kota Kediri langsung bergegas untuk mencegah virus corona masuk. Upaya-upaya tersebut seperti penyemprotan disinfektan, pemasangan tempat cuci tangan di berbagai tempat publik, dan menyiapkan ruang isolasi di rumah sakit.
Serta edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat agar tetap menjaga pola hidup sehat, dan himbauan di berbagai media, seperti media sosial, group WA, mobil himbauan yang keliling, himbauan di setiap lampu traffic light di Kota Kediri. Selain itu Kegiatan-kegiatan yang mengundang kerumunan massal dihentikan, salah satunya Car Free Day di Jalan Dhoho.
Pemkot juga membuka call center 24 jam di nomor (0354) 2894000 sekaligus menerima aduan melalui aplikasi chatting WhatsApp di nomor 08113787119, juga membangun website sebagai pusat informasi Covid-19 dengan alamat corona.kedirikota.go.id.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Relawan Mas Gibran kembali menggelar aksi bagi-bagi sembako di sejumlah provinsi
Baca SelengkapnyaPihaknya juga telah mendistribusikan bantuan makanan bagi para korban untuk siang dan malam masing-masing 3.500 orang
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaPertamina Group berkolaborasi bersama berbagai pihak untuk membantu menanggulangi karhutla.
Baca SelengkapnyaMenteri BUMN, Erick Thohir mendampingi Presiden Jokowi membagikan 3.000 paket sembako dari BUMN dalam program Pasar Rakyat di Kota Malang.
Baca SelengkapnyaArief Prasetyo Adi menyebut telah melakukan prognosa kebutuhan pangan pada Natal dan Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaDalam penyaluran bantuan ini, Sido Muncul bekerja sama dengan TNI, POLRI, BNPB Provinsi Sulsel.
Baca SelengkapnyaPolri dalam hal ini membangun 10 titik sumur bor pada delapan kecamatan di Gunungkidul
Baca SelengkapnyaRaperda tentang Perubahan APBD Provinsi DKI Jakarta tahun anggaran 2023 akan disahkan menjadi Perda dalam rapat Paripurna Selasa 26 September mendatang.
Baca SelengkapnyaPenyerahan bantuan beras dilakukan di halaman Gudang Bulog Provinsi Kalimantan Barat, Kamis (18/1).
Baca SelengkapnyaKabid Humas Polda Sulsel, Kombes Komang Suartana, mengatakan bantuan sosial yang diberikan kepada warga sebagai bentuk kepedulian institusi Polri
Baca Selengkapnya"Alokasi ini tidak ada di kota-kota lain di Indonesia hanya ada di Jakarta dan besarnya luar biasa Rp 18,96 triliun," kata Heru
Baca Selengkapnya