Pencuri di Semarang gondol uang Rp 18 juta dari Alfamart
Merdeka.com - Uang sebesar Rp 18 juta raib setelah sebuah toko swalayan Alfamart di Jalan Puspogiwang Barat, Semarang, dibobol kawanan perampok pada Selasa dini hari. Selain membawa kabur uang Rp 18 juta yang tersimpan dalam brankas, para pelaku juga membawa kabur puluhan bungkus rokok berbagai jenis.
Peristiwa tersebut diketahui pertama kali oleh Anik (18), salah seorang pegawai pasar swalayan tersebut saat akan membuka toko.
"Waktu mau buka toko pagi tadi ternyata kondisi pintu sudah terbuka," katanya.
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
-
Siapa yang merampok toko? Polisi menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam perampokan jam tangan mewah di PIK. Ketiga pelaku berinisial MAH, DK, dan TFZ yang berhasil ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Apa yang diselundupkan? Pria Ini Ketahuan Selundupkan 100 Ular Hidup di Celananya, Begini Cara Dia Menyimpannya Ratusan ular itu hendak diselundupkan ke China dari Hong Kong.
Padahal, menurut dia, kunci toko dibawanya sebagai petugas jaga pagi. Dia menuturkan Alfamart tersebut tidak buka 24 jam. Toko tersebut tutup sekitar pukul 22.00 WIB.
Dia mengungkapkan toko tersebut dalam kondisi terkunci saat ditutup pada Senin malam. Ketika para pegawai lain berdatangan, Anik langsung melaporkan kejadian itu ke polisi.
Saat diperiksa, brankas sudah dalam kondisi terbuka dan uang Rp 18 juta yang ada di dalamnya raib. Sementara itu, dari pemeriksaan polisi diketahui aksi para perampok tersebut sempat terekam kamera CCTV.
Selain itu, polisi juga menemukan sejumlah barang yang diduga milik pelaku, seperti linggis, gunting serta obeng.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gerai Alfamart di kawasan Kav 313 RT04/09, Kelurahan Cipadu, Kota Tangerang, disatroni perampok. Pelaku terekam membawa golok dan benda mirip senjata api.
Baca SelengkapnyaPelaku diduga membawa alat khusus untuk merusak mesin ATM.
Baca SelengkapnyaAwalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket
Baca SelengkapnyaTotal ada empat orang yang ditangkap. Belum diketahui pasti apakah jam-jam ini akan dijual kembali atau untuk hal lain.
Baca SelengkapnyaFirdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.
Baca SelengkapnyaToko di samping kantor polisi tapi kemalingan berkali-kali. Bagaimana bisa? simak kronologinya
Baca SelengkapnyaPeristiwa ini terjadi saat ketiga anak yang berstatus pelajar SMP ini mengunjungi rumah salah satu temannya di Saptosari
Baca SelengkapnyaPerampok membawa kabur 18 unit jam mewah dengan nilai Rp14 miliar.
Baca SelengkapnyaBiasanya, para pelaku menggunakan modus pecah kaca mobil saat beraksi.
Baca SelengkapnyaKorban pertama mengalami kerugian sebesar Rp277 juta, dan korban kedua sebesar Rp3 juta.
Baca SelengkapnyaEmpat dari enam kawanan pencuri spesialis minimarket di wilayah Jabodetabek diringkus polisi. Dua lainnya masih diburu polisi..
Baca SelengkapnyaSebuah video viral merekam detik-detik aksi perampok yang menyatroni salah satu toko minimarket di Jl. Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Baca Selengkapnya