Pentolan KKB Abu Bakar Kogoya Dilaporkan Tewas usai Baku Tembak dengan TNI-Polri
osok pentolan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), Abu Bakar Kogoya dilaporkan ditembak mati.
Sepak terjang dari Abu Bakar Kogoya sempat menjadi buron sejak tahun 2020 bersama Lekagak Telenggen
Pentolan KKB Abu Bakar Kogoya Dilaporkan Tewas usai Baku Tembak dengan TNI-Polri
Sosok pentolan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), Abu Bakar Kogoya dilaporkan ditembak mati. Abu Bakar ditembak usai terlibat baku tembak dengan aparat TNI - Polri di wilayah Distrik Tembagapura Mimika, Papua Kamis (4/4) sore tadi.
Panglima Komando Gabungan Wilayah (Kogabwilhan) III Letjen TNI Richard T.H. Tampubolon membenarkan tewasnya Abu Bakar Kogoya diketahui pasca kontak tembak. Aparat menemukan 2 orang korban jiwa di pihak KKB. Satu korban lainnya, lanjut Richard masih dalam proses identifikasi oleh petugas.
"Yang diyakini salah satu di antaranya adalah Abu Bakar Kogoya, serta sebuah pucuk pistol,” kata Richard dalam keteranganya Kamis (4/4).
“Merespons situasi tersebut, Aparat Keamanan Gabungan TNI-Polri yang terdiri dari Satgas Nanggala Damai Cartenz TNI-Polri bersama KOOPS HABEMA, dengan sigap bergegas merapat ke TKP dan sontak terjadi kontak tembak,” tuturnya.
Sedangkan, Richard memastikan Aparat Keamanan Gabungan TNI-Polri nihil kerugian jiwa maupun senjata. "Keberhasilan Aparat Keamanan Gabungan TNI-Polri mereduksi kekuatan KKB kali ini merupakan bagian dari upaya untuk menjaga stabilitas keamanan demi lancarnya proses percepatan pembangunan di Papua," ucap Richard.
Sepak terjang dari Abu Bakar Kogoya sempat menjadi buron sejak tahun 2020 bersama Lekagak Telenggen yang yang terlibat serangkaian kekerasan di Papua. Abu Bakar tercatat melakukan sejumlah pelanggaran hukum.
Sepak Terjang Kejahatan Abu Bakar
Di antaranya aksi penyanderaan terhadap tiga orang guru di Aroanop pada 15 Februari 2020 dan penembakan di Kampung Zipabera, Distrik Tembagapura pada 28 Februari 2020 yang mengakibatkan Bharada Doni Priyanto tewas.
Abu Bakar juga diduga terlibat penembakan terhadap mobil Patroli Polsek Tembagapura di Kampung Utikini, Distrik Tembagapura 2 Maret 2020, penembakan Pos TNI 754 di Opitawak, Tembagapura 5 dan 6 Maret 2020, pembakaran bangunan di Blok A Opitawak tanggal 6 Maret 2020, dan pembakaran terhadap kantor Desa Opitawak tanggal 7 Maret 2020.
Termasuk juga kontak tembak dengan Satgas Amole Brimob Iwaka 3 April 2020 dan penembakan terhadap mobil bahan makan dan mobil pengawal di MP 61 Tembagapura pada 11 April 2020.
