Penyebab Gempa M 5,2 Guncang Pohuwato Gorontalo
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser naik (oblique thrust).
Gempa berkekuatan magnitudo 5,2 mengguncang wilayah Pohuwato, Gorontalo siang tadi pukul 13.14 Wib.
Penyebab Gempa M 5,2 Guncang Pohuwato Gorontalo
Penjelasan BMKG
Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan pemicu gempa magnitudo 5,2 di wilayah Pohuwato, Gorontalo. Gempa itu dipicu aktivitas subduksi Lempeng Laut Sulawesi. Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG mengemukakan, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 0,70 Lintang Utara (LU) dan 121,52 Bujur Timur (BT), atau tepatnya berlokasi di darat wilayah Pahuwato, Gorontalo, pada kedalaman 66 km.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas subduksi Lempeng Laut Sulawesi."
Daryono, Kamis (10/8). Dikutip dari Antara.
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser naik (oblique thrust).
"Hasil analisis BMKG juga menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,0," kata Daryono.
Untuk diketahui, gempa bumi yang terjadi pada Kamis, pukul 13.14.45 WIB itu dirasakan di daerah Pohuwato dan Toli-Toli dengan skala intensitas III MMI (Modified Mercally Intensity). Artinya getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan akan truk berlalu. Hingga pukul 13.35 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).
BMKG mengimbau pada masyarakat agar menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
Masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah."
Kata Daryono.
@merdeka.com