Perwira Polda Sulteng hilang setelah tipu warga masuk polisi
Merdeka.com - Seorang perwira menengah Polda Sulawesi Tengah, Kompol Mappiedar, kabur karena diduga menjanjikan warga menjadi anggota Polri setelah menerima imbalan Rp 500 juta.
Juru bicara Polda Sulawesi Tengah AKBP Utoro Saputro di Palu, Selasa, mengatakan perwira yang kesehariannya bertugas di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Tengah itu tidak pernah masuk kantor sejak Juli 2014.
Informasi dari Antara, Selasa (23/9) awalnya, petugas Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Sulawesi Tengah mendapat laporan dari warga yang merasa ditipu karena telah menyerahkan uang kepada Mappiedar agar bisa diterima menjadi anggota Polri.
-
Bagaimana DPR berharap Polri bekerja? 'Pilkada serentak ini pastinya tidak kalah ‘panas’ dari Pemilu kemarin. Dan salah satu ruang pertarungan ide itu adanya di ruang digital, media sosial. Nah peran Polri di sini yaitu memastikan agar tidak adanya hoaks yang dapat memecah belah masyarakat. Konten-konten ujaran kebencian dan fitnah juga harus dipantau. Jangan sampai ada pihak yang sengaja menggiring dan menyesatkan masyarakat. Saya yakin polisi bisa 100% menjaga kondusifitas keamanan sepanjang Pilkada,' ujar Sahroni dalam keterangan (11/9).
-
Siapa yang dipanggil Polda Metro Jaya? Polisi kembali memanggil Juru Bicara Tim Pemanangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Aiman Witjaksono untuk memberikan klarifikasi, terkait kasus dugaan Polisi tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Siapa yang dipanggil sebagai saksi dalam kasus penipuan? Artis Baim Wong serius mengusut kasus penipuan yang menyeret namanya. Melalui akun Instagram pribadi, suami dari Paula Verhoeven ini diketahui baru saja memenuhi panggilan polisi. Bertempat di Polres Tanjung Balai, Baim yang dipanggil sebagai saksi ini memberikan keterangan seputar namanya yang dicatut sebagai modus penipuan.
-
Siapa yang melaporkan kejadian penipuan? Baik korban dan calon pembeli sama-sama membuat laporan ke kepolisian.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Apa harapan DPR untuk polisi? Mengomentari hal ini, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni berharap polisi terus melakukan pembaruan terhadap modus-modus yang digunakan pelaku kejahatan, dalam hal ini penyalahgunaan narkoba. 'Nah ini nih, makin ke sini para pengedar narkoba itu makin banyak akalnya. Momen mudik Lebaran pun dipakai untuk aji mumpung. Karenanya, polisi harus cerdik dalam mengungkap setiap modusnya. Harus berpikir out of the box dalam menebak cara-cara mereka'.
Namun hal itu hanyalah tipu muslihat anggota Polri asal Bulukumba, Sulawesi Selatan itu. Warga tersebut gagal menjadi anggota Polri dan uang setengah miliar lenyap.
Petugas kemudian berupaya memanggil Mappiedar guna dimintai keterangan terkait hal itu namun hingga saat ini yang bersangkutan tidak pernah menampakkan batang hidungnya. Petugas juga berupaya mendatangi kediamannya yang berada di Jalan Ki Mangun Sarkoro Nomor 25, Kota Palu, namun rumah itu kosong.
Aparat juga telah meminta informasi anak Mappiedar yang juga berprofesi sebagai anggota Polri namun tidak memperoleh banyak keterangan tambahan. "Mereka tidak tinggal bersama, dan anaknya tidak mengetahui sama sekali keberadaan Mappiedar saat ini," kata Utoro.
Menurut Utoro, Mappiedar adalah sosok yang bertanggung jawab dan loyal menjalankan tugasnya sebagai anggota Polri. "Entah bisikan apa yang merasuki benaknya hingga dia berbuat demikian," katanya.
Dia berharap Mappiedar kembali bertugas dan memenuhi panggilan penyidik. "Jika tidak bersalah jangan takut," kata Utoro.
Saat ini polisi juga telah memampang foto beserta identitas Mappiedar di sejumlah tempat umum agar masyarakat bisa memberikan informasi kepada polisi. Selain itu, dia juga meminta warga untuk tidak mudah terbujuk oleh rayuan anggota polisi yang menjanjikan bisa lolos menjadi anggota Polri. "Jangan percaya calo. Sudah bukan zamannya lagi masuk polisi melalui calo," ujar Utoro.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aiptu US ditahan di Rutan Polrestabes Bandung hingga proses sidang disiplin dan pemberian sanksi.
Baca SelengkapnyaAipda Ambarita, dengan dedikasi dan inspirasinya, terus memberikan motivasi kepada generasi muda.
Baca SelengkapnyaHenri ditetapkan menjadi tersangka oleh penyidik PUSPOM TNI sebagai pihak yang berhak menetapkan status tersangka terhadap anggota TNI aktif.
Baca SelengkapnyaDibujuk Temannya, Polisi yang Tembak Debt Collector Akhirnya Menyerahkan Diri & Siap Tanggung Jawab
Baca SelengkapnyaBerikut sosok Satrio Mukti, Casis yang lawan begal dan bisa bertemu dengan Kapolri.
Baca SelengkapnyaListyo menyebut, penyidik masih mencari informasi dengan menelusuri titik-titik yang diduga jadi tempat persembunyian Dito Mahendra.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Bantah Intimidasi KPK: Kalau Saya Kirim Batalyon Suruh Geruduk Itu Intervensi
Baca SelengkapnyaKaro Ops menegaskan yang dilakukannya saat di dalam gudang hanya memberikan nasihat dan teguran.
Baca SelengkapnyaPanglima perintahkan dua jenderal periksa anggota TNI yang geruduk Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Laksamana Yudo Margono menegaskan tidak ada impunitas bagi anggota TNI yang melakukan tindak pidana.
Baca SelengkapnyaPemberhentian tidak dengan hormat atau pemecatan terhadap personel kepolisian tersebut dilakukan pada upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional.
Baca Selengkapnya