PKL di Jalan Raya Pajajaran Bogor akan direlokasi ke Sukasari
Merdeka.com - Pemerintah Kota Bogor berencana akan merelokasi para pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di Jalan Raya Pajajaran, Bogor, Jawa Barat. Pemkot Bogor pun telah menyiapkan tempat bagi para PKL tersebut di dekat Kantor Pemadam Kebakaran, Sukasari.
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan, langkah tersebut dilakukan untuk menata PKL di Kota Bogor, khususnya yang berjualan di Jalan Pajajaran.
"Nantinya di lokasi tersebut akan dibangun pusat kuliner. Sudah ada kesepakatan dengan para pedagang tanaman di lokasi tersebut agar bergeser jika diperlukan. Untuk saat ini hal yang diperlukan adalah diadakan komunikasi kembali," kata Bima, Kamis (8/7).
-
Dimana PKL itu direlokasi? PKL itu sebelumnya berdagang di trotoar rumah sakit.
-
Kenapa PKL direlokasi? Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmennya dalam mendukung misi Pemerintah Kota Bandung untuk dapat memberdayakan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan menghadirkan lokasi berjualan yang layak dan aman bagi para PKL sekaligus tempat makan yang lebih bersih dan sehat bagi masyarakat sekitar.
-
Di mana PKL dilakukan? Praktik kerja lapangan, atau biasa disebut dengan PKL, adalah salah satu bentuk kegiatan di mana para siswa ditempatkan langsung di lingkungan kerja. PKL biasa dilakukan oleh murid SMA/SMK, mahasiswa, atau bahkan karyawan baru.
-
Apa yang dilakukan Bulog di Pasar Johar Karawang? Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi dalam keterangannya menegaskan, pihaknyasudah menggelontorkan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) sebanyak 200 hingga 300 ton per hari ke Pasar Johar Karawang.
-
Gimana Pasuruan bikin PKL di Alun-alun lebih rapi? Tak hanya itu, Gus Ipul juga mengatakan nantinya para PKL akan diberi pakaian yang seragam sehingga telihat rapi dengan harapan mendatangkan lebih banyak pengunjung ke Alun-Alun Kota Pasuruan.
-
Kapan PKL dilakukan? Biasanya, PKL diberikan pada siswa setelah melewati tahun ketiga di sekolah.
Bima mengaku sudah menginstruksikan Camat Bogor Timur, Lurah Sukasari, Dinas Koperasi dan UMKM, dan Satpol PP untuk bersinergi dan berkoordinasi menjalin komunikasi terkait rencana tersebut.
Untuk anggaran pembangunannya, sambung Bima, berasal dari dana Corporate Social Responsibility (CSR) antara PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor dan Bank Jawa Barat (BJB) Cabang Bogor.
"Nantinya, ini akan menjadi salah satu destinasi wisata di Kota Bogor, tempat favorit karena lokasinya cukup panjang dan terdapat jalur pedestriannya," pungkas Bima.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Siang Ini, Polisi Berlakukan One Way dari Jalur Puncak ke Jakarta
Baca SelengkapnyaMulai pukul 18.00 sampai 06.00 WIB dan arus kendaraan akan dialihkan ke jalur alternatif Jonggol dan Sukabumi.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kabupaten Bogor mengusulkan 2.235 formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polres Bogor tetap melanjutkan rekayasa lalu lintas dengan alasan mengantisipasi kemacetan.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaPKS menyatakan tidak ingin membiarkan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta diisi dengan kandidat kotak kosong.
Baca SelengkapnyaDari 150 ribu kendaraan yang ada di jalur wisata Puncak selama Minggu (15/9), saat ini sudah terkuras sebagian, dan menyisakan sekitar 80 ribu kendaraan.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini melibatkan 50 personel terdiri atas unsur TNI, polisi, Dinas Sosial, Dinas Perhubungan, dan Bina Marga.
Baca SelengkapnyaPolisi melanjutkan penyelidikan tabrak lari yang melibatkan Putra Mahkota Kasunanan Surakarta Hadiningrat KGPH Purbaya, meski korban telah mencabut laporan.
Baca Selengkapnya