Polda Riau Tetapkan 21 Orang Tersangka Karhutla
Merdeka.com - Polda Riau menetapkan 21 orang sebagai tersangka kasus kebakaran hutan dan lahan. Belum genap satu bulan, kepolisian sudah menangani 16 kasus karhutla.
"Semua tersangka ini merupakan perorangan. "Untuk korporasi belum ada," ujar Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto kepada merdeka.com Jumat (31/1).
Tersangka paling banyak kini ditangani oleh Polres Bengkalis. Yakni sebanyak 6 tersangka dengan 5 kasus. Sedangkan untuk luas lahan yang menjerat tersangka di wilayah ini mencapai 91,03 hektare.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas pencemaran lingkungan akibat kebakaran hutan? Penyelidikan mengenai satu di antara faktor kebakaran hutan adalah membakar lahan secara langsung oleh pemilik perusahaan sawit dengan tujuan pembukaan lahan baru.
-
Siapa yang menjadi tersangka kasus korupsi? Harvey Moeis menjadi tersangka dalam kasus korupsi Tata Niaga Komoditas Timah Wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015-2022.
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
-
Siapa yang terlibat dalam kasus ini? Terdakwa Fatia Maulidiyanti menjalani pemeriksaan dalam sidang kasus dugaan pencemaran nama baik Menko Luhut Binsar Pandjaitan pada hari ini, Senin (28/8).
Kemudian disusul oleh Polres Siak yang menangani dua kasus dengan tiga orang tersangka. Untuk luasan lahan terbakar sekitar 2,5 hektare. Selanjutnya ada 2 tersangka dalam 2 kasus yang ditangani Polres Dumai. Di wilayah ini ada 5 hektare lahan terbakar.
Polres Meranti dan Polresta Pekanbaru menempati peringkat selanjutnya. Dimana masing masing menangani dua kasus dengan dua tersangka. Untuk luasan lahan terbakar yakni 0,0375 hektare dan 1,015 hektare.
"Untuk Polres Rokan Hilir hanya ada 1 kasus, namun tersangka ada 2 orang. Lahan terbakar ada sekitar 1 hektare," bebernya.
Sementara Polres Indragiri Hulu tengah menangani 1 kasus yang melibatkan 3 orang tersangka sekaligus dalam luas lahan 3,5 hektare. Terakhir adalah Polres Indragiri Hilir, yang saat ini tengah menangani 1 kasus yang melibatkan 1 orang tersangka dengan lahan seluas 4 hektare.
Sedangkan Polres Pelalawan, Polres Rokan Hulu, Polres Kampar serta Polres Kuantan Singingi, selama 2020 ini belum ada menangani kasus kebakaran hutan dan lahan.
"Saat ini total lahan terbakar mencapai 108,08 hektare. Sementara keseluruhan kasus masih dalam tahap penyidikan," jelas Sunarto.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Luas lahan terbakar di Provinsi Riau sepanjang 2023 ini sudah mencapai 1.906 hektare (ha) yang terbakar.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diimbau tidak melakukan pembakaran, baik saat membuka lahan atau membuang puntung rokok sembarangan.
Baca SelengkapnyaMayoritas kasus yang ditangani kapolisian yakni pengangkutan kayu secara ilegal.
Baca SelengkapnyaTernyata US juga tercatat sebagai ASN di salah satu Kecamatan di Kabupaten Rokan Hulu.
Baca SelengkapnyaSatu orang tersangka inisial B tidak ditahan bisa diproses hukum karena sudah meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaDiduga membakar lahan seluas 1 hektare di Kabupaten Bengkalis, hingga kini masih buru dalang dibalik bencana tersebut.
Baca SelengkapnyaUntuk tersangka AA ditahan di Rutan Kelas IA Makassar sementara lima tersangka lainnya di Lapas Kelas 1A Makassar.
Baca SelengkapnyaPara pelaku terlibat dalam 16 kasus kebakaran hutan dan lahan pada Januari-Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaDalam kasus korupsi pengadaan BBM dan sewa sarana mobilitas darat ini, negara rugi Rp6,28 miliar
Baca Selengkapnya“Di mana 14.447 tersangka sedang menjalani proses penyidikan, dan ada 3.260 tersangka lainnya sedang menjalani proses rehabilitasi,”
Baca SelengkapnyaKPK telah menjerat 89 tersangka kasus korupsi, sepanjang semester satu tahun 2023.
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan semakin meluas. Selain Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir, api mulai bermunculan di Banyuasin.
Baca Selengkapnya