Polisi cari pemasang bendera berkalimat tauhid di kantor Gubernur Kaltim
Merdeka.com - Polisi terus mencari pemasang bendera hitam, yang terpasang di sejumlah tiang bendera, di halaman kantor Gubernur Kaltim. Meski sudah diturunkan, bendera itu sempat viral lantaran bertuliskan kalimat tauhid.
"Masih kita lidik. Ada tim dari kita (Polresta Samarinda), dan tim dari Polda. Sama-sama mencari," kata Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Vendra Riviyanto, dikonfirmasi merdeka.com, Selasa (30/10) sore.
Foto bendera hitam dan putih, yang terpasang di halaman kantor Gubernur Kaltim di Jalan Gadjah Mada itu, sempat menjadi viral di media sosial. Namun demikian, bendera itu akhirnya diturunkan.
-
Siapa yang ditangkap karena kerusuhan? 'Kami telah mengidentifikasi beberapa pelaku, dan saat ini kami baru menangkap satu orang, sementara yang lainnya masih dalam pengejaran,' ujar Kusworo.
-
Dimana polisi melakukan patroli? Sejumlah lokasi menjadi perhatian polisi. Seperti yang terjadi di Langgam, Kabupaten Pelalawan. Patroli yang dipimpin Ps Kanit Intel Polsek Langgam Bripka Syafri Ariadi, dan diikuti oleh anggota lainnya, termasuk Aipda Binhot Hutagalung dan Bripka Friantara, menyasar pusat perbelanjaan di Desa Segati.
-
Kenapa kantor PT Hutama Karya digeledah? Penyidik mendapatkan sejumlah dokumen terkait pengadaan yang diduga berhubungan dengan korupsi PT HK.
-
Apa yang dilakukan Polda Jatim? DPR melalui Komisi III mengapresiasi langkah Polda Jawa Timur (Jatim) yang memberikan pendampingan kesehatan terhadap Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) saat Pemilu 2024 lalu. Selama bekerja, mereka didampingi 1.000 anggota medis Polri Biddokkes Polda Jatim yang dikomandoi Kepala Biddokkes Polda Jatim, Kombes Pol dr Erwin Zainul Hakim.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Siapa yang memakai kerudung hitam? Potret Cantik Megawati Hangestri dengan Kerudung Hitam saat di Luar Lapangan Pevoli berbakat asal Indonesia di Red Sparks Korea Selatan.
"Kita sudah ingatkan Satpol PP (di Pemprov Kaltim), jangan ada atribut selain merah putih. Selesai giat, bendera yang sesuai di Medsos itu berupaya diturunkan," ujar Vendra.
Dari penyelidikan sementara kepolisian, bendera itu dipasang, usai aksi demo bela tauhid, yang digelar Jumat (26/10) lalu. "Hanya beberapa menit setelah demo," terang Vendra.
Diketahui, sebelumnya, Gubernur Kaltim Isran Noor dalam keterangan tertulisnya, Minggu (28/10) malam, mengklarifikasi 2 hal. Pertama, soal undangan rapat koordinasi yang turut mengundang pimpinan HTI Kaltim, Isran mengakui itu adalah kekeliruan tidak dia sengaja.
Kedua, terkait pengibaran bendera bertuliskan kalimat tauhid yang banyak beredar saat aksi demonstrasi, Jumat (26/10) lalu, segera diturunkan oleh Satpol PP, yang bertugas di Kantor Gubernur Kaltim.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pria itu mengaku emosi pada pihak polsek karena penanganan kasus yang dilaporkannya.
Baca SelengkapnyaWakil Komandan Echo TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman meminta TKD Kepri untuk mencabut laporan kepolisian terhadap Ketua Bawaslu Kepri dan Bawaslu Batam.
Baca SelengkapnyaSatpol PP bersama tim Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat (Pakem) menyegel satu unit bangunan di Garut, Jawa Barat, Rabu (3/7).
Baca SelengkapnyaWarga Kecamatan Ilir Barat I, Palembang dibuat heboh dengan adanya poster tersebut.
Baca SelengkapnyaPencopotan banner dengan foto Ganjar sempat viral di media sosial. Narasi dalam video itu menyebut pencopotan itu dilakukan sepihak oknum TNI Muara Teweh.
Baca SelengkapnyaBawaslu Kota Makassar masih melakukan pendalaman terkait aksi vandalisme baliho Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaMenanggapi hal itu PJ Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan pihaknya telah memerintahkan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) untuk menyelidiki kebenaran video
Baca SelengkapnyaPetugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta menertibkan alat peraga partai politik berbentuk bendera di kawasan Jalan Raya Bogor.
Baca SelengkapnyaSebuah baliho bergambar Calon Presiden Prabowo Subianto bertuliskan, "Untuk Indonesia Terus Maju"
Baca SelengkapnyaSeorang pembimbing umrah asal Indonesia ditangkap oleh petugas keamanan Arab Saudi saat di Madinah karena kedapatan memakai atribut bendera Palestina.
Baca SelengkapnyaPolda Bali memberikan penjelasan terkait pencopotan baliho Ganjar Pranowo-Mahfud MD jelang kedatangan Presiden Jokowi
Baca SelengkapnyaPenjelasan Bawaslu soal baliho Prabowo-Gibran terpasang di ikon Welcome to Batam
Baca Selengkapnya