Polisi Gagalkan Pengiriman 40 Kg Sabu & 40 Ribu Ineks ke Bandar Besar di Jakarta
Merdeka.com - Polda Sumsel menggagalkan peredaran narkoba untuk wilayah Palembang dan DKI Jakarta. Tak tanggung-tanggung, barang bukti yang diamankan berupa 40 kilogram sabu dan 40 ribu butir ineks.
Narkoba itu didapatkan dari dua hotel berbintang di Palembang, Jumat (1/3) malam. Turut diamankan dua pelaku, Ismayandi (25) dan Rio Ramdhani (25) yang merupakan warga Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Tersangka Ismayandi diringkus di hotel berbintang di Jalan Demang Lebar Daun Palembang dengan barang bukti 25 kg sabu dan 10 ribu butir ineks. Sedangkan tersangka Rio di hotel berbeda di Jalan Basuki Rahmat dengan barang bukti berupa 15 kilogram sabu dan 30 ribu butir ineks.
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Apa saja barang bukti yang disita dalam kasus narkoba ini? Dari pengungkapan kasus tersebut, Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
-
Kenapa Pemprov Jateng sangat fokus memberantas narkoba? Sebab, kasus kejahatan narkoba di Jawa Tengah butuh perhatian khusus.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara mengungkapkan, penangkapan dilakukan tim gabungan dari Polresta Palembang, Polda Sumsel dan Polda Metro Jaya, setelah adanya penemuan kasus yang sama di Jakarta beberapa jam sebelumnya.
"Setelah mendapat informasi, kami langsung bergerak. Hasilnya positif, 40 kg sabu dan 40 ribu butir ineks kita temukan," ungkap Zulkarnain, Sabtu (2/3).
Dari penyelidikan, narkoba itu akan dikirim ke seorang bandar di Jakarta dan diedarkan di Ibu Kota. Mereka merupakan anggota jaringan narkoba yang ditangkap Polda Metro Jaya beberapa saat sebelumnya.
"Masih jaringan yang sama, jaringan di Jakarta dan Jawa Barat. Barang bukti sudah siap kirim melalui jalur darat dan laut ke Jakarta," ujarnya.
Saat ini, kata dia, tim gabungan masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa saja yang terlibat dalam jaringan ini, termasuk juga berapa kali pengiriman dari Palembang.
"Kita kembangkan. Tersangka akan kita dalami," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petugas berhasil mengamankan sebanyak 45 kilogram barang bukti narkotika jenis sabu
Baca SelengkapnyaPuluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi berhasil diamankan petugas gabungan
Baca SelengkapnyaKasus terungkap berkat informasi masyarakat yang melaporkan adanya seorang bandar narkotika
Baca SelengkapnyaDari kasus ini, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
Baca SelengkapnyaRazia di tempat hiburan malam kian digalakkan karena di situlah peredaran barang-barang terlarang bersarang.
Baca SelengkapnyaIrjen Iqbal menyebutkan pihaknya akan terus konsisten dalam pemberantasan penyalahgunaan narkotika.
Baca SelengkapnyaPraktik ini terungkap setelah polisi lebih dulu menerima informasi ada peredaran narkoba melintas di wilayah gerbang tol Sragen.
Baca SelengkapnyaEmpat pelaku mengedarkan narkoba jenis sabu ratusan kilogram dan puluhan butir ektasi ditangkap.
Baca SelengkapnyaPihaknya melakukan operasi kurang lebih 3 minggu untuk mengungkap kasus.
Baca SelengkapnyaKapolda Kalsel Irjen Winarto menjelaskan, pengungkapan jaringan Fredy Pratama itu berawal dari adanya penangkapan pelaku berinisial AR
Baca SelengkapnyaPelaku sudah membuang sebungkus sabu dengan berat sekitar 500 gram ke dalam lubang closet pada toilet Bandara Pekanbaru saat akan ditangkap.
Baca SelengkapnyaTotal sudah empat orang berkaitan jaringan pengedar sabu ini ditangkap polisi.
Baca Selengkapnya