Polri Sebut 2 Anggota Densus 88 Terluka saat Tangkap Terduga Teroris di Sukoharjo
Merdeka.com - Tim Densus 88 Antiteror Polri menembak mati terduga teroris Jamaah Islamiyah (JI) berinisial SU di Sukoharjo, Jawa Tengah. Petugas mengambil tindakan itu lantaran adanya perlawanan agresif saat proses penangkapan.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Rabu, 8 Maret 2022 sekitar pukul 21.15 WIB. Ramadhan mengatakan, SU melawan dengan menabrakkan mobilnya ke arah petugas yang sedang menghentikannya.
Menurut Ramadhan, SU juga turut berupaya menjatuhkan petugas yang berada di bak belakang mobil double cabin miliknya saat uoaya penangkapan. Kendaraan yang dibawanya juga sempat menabrak kendaraan milik masyarakat.
-
Siapa yang menyerang Polisi? 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Kapan mobil nabrak tembok? 'Hasil daripada pengecekan TKP dan klarifikasi saksi-saksi bahwa kejadian diatas tanggal 21 April 2024 di MOI,' kata Kapolsek Kelapa Gading Kompol Maulana Mukarom saat dikonfirmasi, Selasa (23/4).
-
Dimana kejadian mobil nabrak tembok? Kejadian ini pun viral di media sosial terjadi di sebuah mall di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Bagaimana polisi mengancam pemobil tersebut? Dia bahkan mengatakan jika memang si pemobil tak mau memberi sesuai yang dia minta maka SIM nya bakal ditahan dan ditilang.
-
Bagaimana mobil merah melakukan pelanggaran? 'Dari rekaman CCTV, kendaraan itu putar balik di KM 82 dan melawan arah.'
-
Pelanggaran apa yang dilakukan mobil merah? Branch Manager Ruas Tol Prabumulih PT Hutama Karya (Persero) Syamsu Rijal mengakui telah terjadi pelanggaran kendaraan memutar balik di bawah jembatan interchange KM 82 Tol Indraprabu.
"Dikarenakan situasi yang dapat membahayakan jiwa petugas dan masyarakat sehingga petugas melakukan upaya paksa dengan melakukan tindakan tegas terukur dengan melumpuhkan tersangka dan mengenai di daerah punggung atas dan bagian pinggul kanan bawah," kata Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (10/3).
Terduga Teroris Tewas di Rumah Sakit
Ramadhan mengatakan, petugas di lapangan sudah berupaya membawa terduga teroris itu ke RS Bhayangkara Surakarta. Hanya saja, SU kemudian meninggal dunia saat dalam perjalanan.
"Selain itu ada dua anggota yang terluka saat melakukan penangkapan terhadap tersangka SU saat ini sedang mendapatkan perawatan di RS Klinik Bhayangkara," kata dia.
Ramadhan menjelaskan, untuk keterlibatan SU sendiri merupakan anggota organisasi teroris JI. Kemudian, ia juga pernah menjabat sebagai Amir Khidmat dan jabatannya adalah Deputi Dakwah dan informasi serta sebagai penasihat Amir JI dan penanggungjawab Ilal Ahmar Sosaiti.
Reporter: Nanda Perdana Putra/Liputan6.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang anggota TNI jadi korban pengeroyokan oleh sekelompok orang tidak dikenal (OTK
Baca SelengkapnyaPenangkapan terduga teroris dilakukan pada hari Rabu (2/8) di rumahnya.
Baca SelengkapnyaSuami terkena luka tembak pada dada sebelah kiri dan istri mengalami luka goresan pada bagian lengan sebelah kiri.
Baca SelengkapnyaIa menyebut, dua orang terduga teroris yang diamankan itu yakni dari Sulawesi Tengah dan Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaSekelompok TNI masuk ke perkampungan Desa Selamat pada Jumat (8/11) malam sekitar pukul 21.30 WIB.
Baca SelengkapnyaBaku tembak antara pelaku dan polisi terus terjadi saat kejar-kejaran.
Baca SelengkapnyaDalam video itu, dinarasikan truk TNI menyerempet mobil dan dimintai pertanggungjawaban hingga berujung cekcok.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI bernama Sersan Mayor Suprayito jadi korban pengeroyokan.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Densus 88 Antiteror Polri, Kombes Aswin Siregar menjelaskan terkait dua tersangka yang tewas adalah teroris di Lampung, pada 12 April 2023.
Baca SelengkapnyaDua demonstran terekam kamera melempar mobil dinas Satlantas Polrestabes Makassar. Akibat lemparan itu kaca mobil pecah dan Kasatlantas terluka.
Baca SelengkapnyaDua Terduga Teroris Perakit Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Ditangkap
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca Selengkapnya