Potongan Tubuh Manusia Kembali Ditemukan di Aliran Sungai Air Terjun Tawangmangu
Merdeka.com - Potongan tubuh manusia kembali ditemukan di aliran sungai air terjun Tawangmangu atau sering disebut Grojogan Sewu. Bagian tubuh lebih banyak ditemukan setelah tim gabungan relawan, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Tengah, Polsek Tawangmangu dan tim Inafis Polres Karanganyar melakukan penyisiran sungai, Jumat (24/2).
Petugas pemasaran wisata Grojogan Sewu, Eko Wiyono mengatakan, proses penyisiran dimulai sejak pukul 08.00 WIB. Satu jam kemudian, tim gabungan menemukan bagian tubuh lainnya.
"Kira-kira jaraknya 300 meter dari temuan potongan kaki sebelumnya," ujar Eko kepada wartawan.
-
Siapa korban mutilasi? Identitas Korban Mutilasi Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol FX Endriadi mengatakan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan, korban mutilasi adalah seorang mahasiswa berinisial R.
-
Di mana kerangka manusia itu ditemukan? Hal itu dibenarkan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi. Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Tulang manusia apa yang ditemukan? Mereka pun memanggil arkeolog ke lokasi itu dan kini di lokasi tersebut ditemukan 43 tulang manusia dan sekitar 100.000 artefak.
-
Bagaimana posisi kerangka manusia yang ditemukan? 15 kerangka dikubur dalam posisi membungkuk atau berjongkok penuh, posisi itu menunjukan ciri khas penguburan pada zaman pra-Neolitikum. Sementara itu, kerangka lainnya dikubur dengan posisi memanjang, kata Ramli.
-
Siapa yang menemukan kerangka manusia itu? Awalnya, HP yang sedang melintas melihat adanya kerangka manusia dalam posisi terlentang tergeletak di lahan kosong.'HP kemudian memberitahukan ke sekuriti kompleks,' ucap dia.
-
Siapa yang menjadi pelaku mutilasi? Korban berinisial R yang merupakan warga Pangkalpinang, Bangka Belitung, dibunuh dan dimutilasi dua terduga pelaku di rumah indekos tersebut.
Menurut dia, bagian tubuh yang ditemukan tersebut bentuknya utuh, namun tanpa kaki kanan. Sebagian tubuh sudah rusak sehingga sulit untuk dikenali. Saat ditemukan, bagian tubuh tersebut dalam kondisi tersangkut.
"Jadi saat kita temukan bagian tubuh itu tersangkut di bebatuan. Posisinya di tepi aliran sungai," kata dia.
Dia mengatakan, bagian tubuh tersebut langsung dibawa tim Inafis Polres Karanganyar ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Moewardi Solo.
"Setelah kita evakuasi langsung dibawa ke rumah sakit Moewardi Solo sama tim Inafis Polres Karanganyar," kata dia.
Potongan Kaki
Sebelumnya pengunjung obyek wisata Grojogan Sewu, Tawangmangu Karanganyar dan warga sekitar, digegerkan dengan penemuan potongan kaki manusia di tepi aliran sungai setempat. Seorang wisatawan yang sedang berswafoto dan menikmati indahnya air terjun, melihat potongan kaki manusia pada Kamis (23/2).
Kasubsi Penmas Humas Polres Karanganyar Bripka Sakti membenarkan penemuan potongan tubuh manusia tersebut. Warga melihat potongan kaki pada Kamis pagi.
"Saat mereka berswafoto, pengunjung tersebut melihat detail hasil foto yang menyerupai kaki manusia. Ia kemudian melaporkan ke penjaga loket pos 2 pintu masuk wisata," ujar Sakti.
Menurut Sakti, petugas loket bersama ketiga rekannya kemudian melakukan pengecekan ke lokasi penemuan. Hasilnya, benda tersebut ternyata benar potongan kaki manusia.
"Setelah dicek para saksi, ternyata benar itu kaki manusia yang terletak diatas bebatuan aliran sungai Grojogan Sewu. Kemudian salah satu saksi melaporkan ke Polsek Tawangmangu," ujar dia.
Mendapat laporan tersebut, anggota Polsek Tawangmangu bersama tim Inavis Polres Karanganyar langsung menuju ke lokasi untuk melakukan evakuasi dan pengecekan awal.
"Potongan tubuh tersebut langsung dibawa ke RSUD dr Moewardi Solo untuk dilakukan penanganan lebih lanjut," kata dia.
Dari hasil pengecekan sementara, potongan tubuh itu merupakan kaki kanan manusia dengan kondisi utuh dari pangkal paha hingga ujung jari.
"Kita berkoordinasi dengan Polsek Tawangmangu dan Kasat Reskrim untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut secara optimal," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Potongan kaki dan tangan manusia ditemukan di Sleman, DIY, Rabu (12/7) malam. Polisi masih menyelidiki kasus dugaan pembunuhan disertai mutilasi ini.
Baca SelengkapnyaPotongan tubuh yang pertama kali ditemukan adalah dua potongan kaki dan pergelangan tangan. Belum bisa dipastikan apakah korban wanita atau pria.
Baca SelengkapnyaSaat ditemukan tubuh korban kulitnya sudah terkelupas, kepala membusuk dan kedua tangannya terlihat daging.
Baca SelengkapnyaTulang-tulang itu diketahui ditemukan saat rumah pompa setempat dalam kondisi tidak ada air
Baca SelengkapnyaPolisi menduga pria itu tewas akibat pembunuhan dan sengaja dibuang ke sungai.
Baca SelengkapnyaKerangka manusia itu diduga berjenis kelamin laki-laki.
Baca SelengkapnyaKanit Reskrim Polsek Duren Sawit AKP Indra Darmawan menerangkan, petugas saat itu sedang membersihkan saluran air.
Baca SelengkapnyaPerempuan Dewasa dan Anak Kecil Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai Citarum
Baca SelengkapnyaKerangka manusia yang ditemukan di kolong Tol Serpong terdiri dari tulang kepala, kaki, tangan dan rahang bawah.
Baca SelengkapnyaBetapa terkejutnya mereka saat masuk ke dalam bangunan. Ternyata, ada kerangka manusia terdiri dari tengkorak kepala, tulang tangan, kaki dan badan.
Baca SelengkapnyaMayat belum diketahui identitasnya tersebut selanjutnya dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk divisum.
Baca SelengkapnyaPolisi juga sudah memeriksa tiga orang saksi terkait mutilasi tersebut. Saksi-saksi yang diperiksa ini di antaranya adalah seorang pemancing yang menemukan awal
Baca Selengkapnya