Prabowo Angkat Pensiunan TNI sebagai Wakil Kepala Badan Gizi Nasional, Ini Profilnya
Presiden Prabowo Subianto melantik Mayor Jenderal (Mayjen) Lodewyk Pusung sebagai Wakil Kepala Badan Gizi Nasional.
Presiden Prabowo Subianto melantik Mayor Jenderal (Mayjen) Lodewyk Pusung sebagai Wakil Kepala Badan Gizi Nasional. Pelantikan dilakukan di Istana Kepresidenan Jakarta pada Selasa (22/10).
"Mengangkat Mayor Jenderal TNI Purnawirawan Lodewyk Pusung sebagai Wakil Kepala Badan Gizi Nasional" seperti dibacakan Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretaris Negara Ninik Purwanti.
Kehadiran Lodewyk Pusung di Badan Gizi Nasional akan mendampingi Dadan Hindayana ayang sebelumnya telah dilantik Joko Widodo sebagai Kepala Badan Gizi Nasional.
Profil Lodewyk Pusung
Mayor Jenderal (Mayjen) Lodewyk Pusung lahir di Manado, Sulawesi Utara pada 27 September 1960. Lodewyk Pusung lulus akademi militer pada 1985.
Mengutip berbagai sumber, dalam jenjang karier kemiliteran, Lodewyk Pusung pernah menjabat Panglima Kodam (Pangdam) I Bukit Barisan yang berpusat di Medan. Sosok ini tegas dalam mencegah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Riau.
Setelah menjabat sebagai Pangdam I Bukit Barisan, Lodewyk menempati posisi baru sebagai Asisten Operasi Panglima di Mabes TNI.
Terkait dengan gizi, Lodewyk Pusung pernah menjabat sebagai Ketua Badan Gizi Nasional Kementerian Pertahanan. Di situ ia bertugas untuk meningkatkan kualitas gizi nasional di kementerian tersebut.
Saat menjabat sebagai Ketua Badan Gizi Nasional Kementerian Pertahanan, Pusung melakukan berbagai kegiatan diantaraya meninjau kesiapan lokasi program dapur sehat di Kodim 1309/Manado.
Kehadiran program dapur sehat merupakan program prioritas kementerian tersebut dalam meningkatkan gizi. Pernah juga ia mengunjungi Kodim 1011/Klk Kota Kuala Kapuas, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah pada Mei 2024 untuk meninjau lokasi program dapur sehat.
Pusung berharap kehadiran dapus sehat bisa menyediakan makanan bergizi bagi prajurit dan keluarga. “Dapur sehat ini diharapkan dapat menyediakan makanan yang bergizi dan higienis bagi prajurit dan keluarganya,” tambah Pusung mengutip Akun Instagram Resmi Korem 102/Panju Panjung.
Tugas Badan Gizi Nasional
Badan Gizi Nasional dibentuk di era pemerintahan Joko Widodo (Jokowi). Kehadiran badan ini termuat dalam Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2024 ditandatangani Jokowi pada 15 Agustus 2024.
Badan ini bertanggung jawab untuk menjalankan pemenuhan gizi bagi rakyat, dari anak bayi, siswa sekolah, sampai ibu hamil.
Fungsi Badan Gizi Nasional adalah koordinasi, penetapan kebijakan teknis, penyediaan, penyaluran, promosi dan kerja sama, dan pengawasan pemenuhan gizi. Selain itu, ada pelaksanaan fungsi lain yang diberikan Presiden namun tidak dijelaskan rinci.