Prajurit TNI AL Pergoki Pencuri Tiang Kabel Fiber Optik, Salah Satu Pelaku Seorang Polisi
Melihat aksi pencurian itu, Suki bersama warga lainnya langsung berusaha menangkap pelaku.
Lima pelaku pencurian tiang kabel fiber optik ditangkap warga saat beraksi di Jalan Raya Setu, Desa Telajung, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. Dari kelima pelaku, satu di antaranya diduga anggota polisi.
Peristiwa pencurian tiang fiber optik ini terjadi pada Kamis (18/7) dini hari sekira pukul 01.00 WIB. Saat itu warga yang sedang melakukan pengamanan lingkungan mendapat informasi ada mobil bak mencurigakan melintas di sekitar lokasi membawa tiang fiber optik.
Saat didatangi ke lokasi, mobil bak tersebut dalam kondisi berhenti di pinggir jalan dekat tiang fiber optik yang masih berdiri. Beberapa saat kemudian sejumlah pelaku terlihat mencabut tiang fiber optik tersebut.
"Kami merapat ke lokasi ternyata ada sekelompok orang mencabut tiang-tiang fiber optik," kata Suki, warga setempat, Sabtu (20/7).
Melihat aksi pencurian itu, Suki bersama warga lainnya langsung berusaha menangkap pelaku. Dari sembilan pelaku, lima di antaranya berhasil ditangkap dan sisanya melarikan diri.
"Tadi kami tanya di lapangan pelaku ada sembilan, yang berhasil kami tangkap lima, empat melarikan diri," ucapnya.
Suki yang merupakan anggota TNI Angkatan Laut ini membenarkan salah satu pelaku yang tertangkap merupakan anggota Polri yang berdinas di Polres Metro Bekasi Kota.
"Siap betul, ternyata (pelaku) salah satunya oknum anggota Polri dari Polres Bekasi Kota," katanya.
Suki melanjutkan, selain lima orang pelaku, warga juga berhasil mengamankan 19 batang tiang fiber optik dan satu mobil bak yang digunakan pelaku untuk mengangkut barang hasil curiannya. "Kami mengamankan 18 batang tiang fiber optik yang sudah di atas kendaraan, satu batang masih ada di pekarangan," katanya.
Sersan Dua Marinir ini menuturkan, tiang fiber optik di sepanjang Jalan Raya Serang-Cibarusah hingga Jalan Raya Setu-Serang banyak yang hilang dicuri. Atas dasar itu dia bersama warga melakukan patroli di sepanjang jalan tersebut.
"Kami patroli untuk mengetahui siapa yang ngambil (tiang fiber optik), Alhamdulillah kami mendapat laporan warga dan langsung meluncur ke TKP, setelah tiang dicabutin (dicuri), kabel fiber optik langsung turun ke bawah, kami takut kena masyarakat, seperti naik motor kesangkut," tandasnya.(Enriko)