Prajurit TNI Tewas Ditembak Pemberontak di Papua Berhasil Dievakuasi
Merdeka.com - Wakapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Dax Sianturi mengatakan, satu anggota TNI korban tewas penembakan kelompok pemberontak di Papua sudah dievakuasi. Korban atas nama Serda Handoko.
"Jenazah prajurit TNI yang gugur atas nama almarhum Serda Handoko dan 1 orang prajurit yang menderita luka tembak telah berhasil dievakuasi ke Bandara Kenyam, Kabupaten Nduga dengan menggunakan Helly TNI AD sekira pkl 11.55," kata Sianturi dalam pesan tertulisnya, Rabu (5/12).
Nantinya, tim dokter akan melakukan autopsi terlebih dahulu terhadap jasad Serda Handoko.
-
Siapa yang meninjau lokasi pembangunan jembatan? Gubernur Andi Sudirman Tinjau Lokasi Pembangunan Jembatan Sungai Malango di Torut Gubernur melihat langsung pembangunan jembatan yang sedang tahap penggalian pondasi.
-
Siapa yang terlibat dalam pembangunan jembatan ini? Proyek pembangunannya memakan waktu hampir 10 tahun dan melibatkan ribuan insinyur serta pekerja konstruksi.
-
Siapa yang terlibat dalam konflik Papua? Gerakan Papua Merdeka semakin terorganisir melalui budaya, sosial, politik luar negeri, senjata, bahkan berhasil menarik perhatian aktivis NGO.
-
Siapa yang terlibat dalam peristiwa ini? 'Kami memanggil pihak keluarga pengendara sepeda motor yang pura-pura kesurupan untuk dimintai keterangan,' ucap dia.
-
Kapan operasi TNI AL di Papua dimulai? Operasi Siaga Tempur Laut dan penyekatan perbatasan di wilayah kerja Koarmada III itu berlangsung sejak Senin (22/4).
-
Siapa yang terlibat? Konflik pribadi adalah konflik yang melibatkan satu individu dengan individu lainnya.
"Jenazah telah dilakukan autopsi terhadap jenazah oleh dokter dari tim medis AD, ditemukan adanya luka tembak di bagian punggung," ujarnya.
Saat ini, jenazah Handoko telah disemayamkan di Pos Kodim Kenyam, Kabupaten Nduga.
"Rencana sore ini jenazah akan diterbangkan menuju Timika untuk diserahkan kepada satuan Brigif 20," ungkapnya.
Kemudian, jenazah korban akan langsung disemayamkan di Pos Kodim Kenyam. Dan rencananya sore akan dimakamkan.
"Rencana sore ini jenazah akan diterbangkan menuju Timika untuk diserahkan kepada satuan Brigif 20," katanya.
Diketahui, pasca kejadian pembunuhan belasan pekerja pembangunan jembatan di Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua pihak TNI-Polri melakukan investigasi dan menyisir daerah sekitarnya, sejak Selasa 4 Desember 2018.
Tentara Gabungan sempat berada di Pos Yonif 755/Yalet di Distrik Mbua. Disana, menemukan Pos telah diserang oleh KKSB Senin 3 Desember 2018 malam, dengan 2 korban dari prajurit TNI.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Akibat penyerangan yang dilakukan menyebabkan dua anggota Polres Lanny Jaya gugur yaitu Brigpol Triyuda Ardigantara dan Aiptu Hidayat,
Baca SelengkapnyaSatu orang ditemukan selamat usai bersembunyi di semak-semak dalam kondisi luka terkena panah.
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI-Polri melumpuhkan lima anggota KKB di Pegunungan Bintang.
Baca SelengkapnyaSelain menembak mati empat anggota KKB, petugas juga mengamankan dua pucuk senjata api laras panjang.
Baca SelengkapnyaSertu Rizal adalah anggota Satgas Pamtas Mobile Yonif R 408/SBH (Suhbrastha) yang gugur dalam baku tembak
Baca SelengkapnyaAparat gabungan dari TNI Polri melakukan penggerebekan markas KKB di Yahukimo Papua.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengaku merasakan duka mendalam atas gugurnya prajurit-prajurit terbaik bangsa tersebut.
Baca SelengkapnyaKorban anggota Satgas Pamtas Mobile Yon 7 Marinir TNI-AL bernama Pratu Agung Pramudi Laksono
Baca SelengkapnyaJenazah anggota Satgas Yonif Mekanis Raider 411/Pandawa Kostrad itu sudah dievakuasi ke kampung halaman masing-masing.
Baca SelengkapnyaHendrianto gugur usai ditembak di Distrik Maybrat, Papua Barat Daya.
Baca SelengkapnyaOPM Tembaki Prajurit TNI saat Patroli di Bibida Papua
Baca SelengkapnyaKeduanya telah dievakuasi dengan helikopter ke Timika
Baca Selengkapnya